Gambar 1 - Salep selangkangan jamuran

Topik selangkangan jamuran – Infeksi jamur di selangkangan merupakan masalah yang sering dialami pria, termasuk di Indonesia. Kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan memunculkan rasa tidak percaya diri bagi pria.

Sudah menjadi rahasia umum, bahwa banyak pria yang merasa malu untuk mencari pengobatan selangkangan jamuran, sehingga masalah ini sering dibiarkan hingga bertambah parah. Faktanya, infeksi jamur di selangkangan adalah salah satu kasus infeksi kulit yang paling umum di kalangan pria, termasuk kaum muda yang aktif.

Artikel ini akan membahas penyebab, cara penularan, serta solusi ampuh berupa salep dan obat alami untuk mengatasinya. Lantas, apa saja salep dan obat alami yang bisa Anda coba? Yuk, simak jawaban melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: 5 Gejala Disfungsi Ereksi Tahap Awal, Pria Wajib Tahu!

Kenapa Selangkangan Pria bisa Berjamur?

Infeksi jamur di selangkangan, atau dikenal juga sebagai (tinea cruris), biasanya disebabkan oleh jenis jamur dermatofit terutama jamur trichophyton yang tumbuh subur di area lembap dan hangat. Melansir laman MSD Manuals, infeksi jamur ini lebih umum terjadi pada pria karena kelembapan dapat terperangkap di antara skrotum dan paha. Tinea cruris paling sering terjadi pada cuaca hangat atau saat mengenakan pakaian basah dan ketat.

Beberapa faktor penyebab meliputi:

  1. Kelembapan Berlebih: Keringat yang berlebihan akibat aktivitas fisik atau cuaca panas dapat menciptakan lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan jamur.
  2. Kebersihan yang Kurang Terjaga: Tidak rutin membersihkan area selangkangan setelah berkeringat bisa meningkatkan risiko infeksi.
  3. Gesekan Kulit: Gesekan antar kulit di area selangkangan dapat menyebabkan iritasi, yang kemudian memperparah infeksi jamur.
  4. Penggunaan Pakaian Ketat: Pakaian yang tidak menyerap keringat dengan baik dapat menjebak kelembapan.

Apakah Jamur di Selangkangan Pria Menular?

Meskipun penyakit ini bukan merupakan penyakit yang berbahaya, akan tetapi penyakit ini bisa menular kepada orang lain dengan beberapa cara. Berikut penularan dapat terjadi melalui:

  1. Kontak Langsung: Berbagi handuk, pakaian, atau alat kebersihan pribadi dengan orang yang terinfeksi jamur.
  2. Kontak dengan Permukaan Terkontaminasi: Jamur dapat bertahan di permukaan seperti lantai kamar mandi, kloset atau fasilitas umum.
  3. Penularan dari Bagian Tubuh Lain: Infeksi jamur di kaki (athlete’s foot) bisa menyebar ke selangkangan melalui sentuhan tangan.

9 Salep dan Obat Alami Selangkangan Jamuran pada Pria

Gambar 2 - Salep selangkangan jamuran
Ilustrasi salep cream | Gambar: Freepik.com

Infeksi jamur di selangkangan dapat sangat mengganggu kenyamanan dan aktivitas sehari-hari Anda sebagai pria. Selain menimbulkan rasa gatal dan perih, kondisi ini sering kali membuat pria kehilangan rasa percaya diri, terutama jika tidak segera ditangani.

Untungnya, ada berbagai salep dan obat alami yang tersedia untuk membantu mengatasi masalah ini secara efektif. Berikut adalah 9 rekomendasi salep dan obat alami yang bisa membantu mengatasi selangkangan jamuran pada pria:

1. Clotrimazole Cream

Salep antijamur ini efektif melawan infeksi jamur dermatofit dan ragi. Clotrimazole bekerja dengan menghambat pertumbuhan jamur dan mencegah penyebarannya. Oleskan secara rutin sesuai petunjuk dokter atau kemasan untuk hasil optimal.

2. Miconazole Nitrate

Miconazole adalah salep antijamur yang menghancurkan membran sel jamur sehingga infeksi dapat sembuh dengan cepat. Melansir laman Medline Plus America, produk ini juga efektif untuk mengatasi gatal dan iritasi selangkangan pria yang disebabkan oleh infeksi jamur.

3. Ketoconazole Cream

Ketoconazole dikenal ampuh untuk mengobati berbagai jenis infeksi jamur, termasuk di area selangkangan. Salep ini dapat mengurangi peradangan dan rasa gatal secara signifikan sehingga cocok untuk Anda jadikan pilihan.

4. Tea Tree Oil

Selain salep, obat alami untuk jamuran selangkangan yang bisa dicoba ialah minyak esensial. Minyak tersebut memiliki sifat antijamur alami yang kuat. Campurkan beberapa tetes tea tree oil dengan minyak kelapa sebelum dioleskan ke area yang terinfeksi untuk menghindari iritasi.

Baca Juga: 4 Manfaat Purwaceng untuk Pria Secara Vitalitas dan Stamina Kejantanan

5. Cuka Apel

Larutan cuka apel yang diencerkan dapat membantu mengurangi pertumbuhan jamur berkat sifat antimikrobanya. Oleskan dengan kapas ke area yang terkena untuk membantu mengurangi rasa gatal dan peradangan selangkangan karena jamuran pada pria.

6. Lidah Buaya (Aloe Vera)

Lidah buaya memiliki sifat antiradang dan antijamur yang dapat membantu meredakan gejala infeksi jamur. Selain itu, gel lidah buaya memberikan efek menenangkan pada kulit yang iritasi. Maka dari itu, lidah buaya bisa digunakan sebagai obat alami yang efektif dalam mengatasi peradangan jamuran selangkangan.

7. Bawang Putih

Kandungan allicin dalam bawang putih memiliki sifat antijamur yang kuat. Hancurkan bawang putih segar dan oleskan pada area yang terinfeksi. Namun, lakukan dengan hati-hati karena bawang putih dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.

8. Daun Sirih

Daun sirih memiliki sifat antimikroba yang efektif. Rebus beberapa lembar daun sirih dan gunakan air rebusannya untuk membersihkan area selangkangan Anda secara teratur. Gunakan air rebusan ini 2-3 kali sehari untuk hasil yang maksimal.

9. Kunyit

Kunyit mengandung kurkumin yang memiliki sifat antijamur dan antiradang. Campurkan bubuk kunyit dengan minyak kelapa dan oleskan pada area yang terinfeksi jamur untuk membantu penyembuhan kulit selangkangan Anda. Gunakan campuran ini 2 kali sehari, pagi dan malam, untuk hasil yang lebih efektif.

Berapa Lama Infeksi Jamur di Selangkangan Bisa Hilang?

Durasi penyembuhan selangkangan jamuran tergantung pada tingkat keparahan dan cara pengobatannya. Dengan penggunaan salep antijamur atau obat alami secara rutin, infeksi ringan biasanya dapat sembuh dalam 1-2 minggu.

Melansir laman Cleveland Clinic, Untuk kasus infeksi jamur yang lebih parah, perawatan bisa memakan waktu hingga 1-8 minggu atau lebih. Penting untuk tetap konsisten dalam pengobatan dan menjaga kebersihan untuk mencegah infeksi berulang.

Baca Juga: 5 Gejala Disfungsi Ereksi Tahap Awal, Pria Wajib Tahu!

Jaga Kebersihan Selangkangan Wajib Dilakukan! Lalu, Jaga Vitalitas Pria dengan Pasopati 

Dengan perawatan yang tepat, infeksi jamur di selangkangan dapat diatasi secara efektif. Jangan biarkan rasa malu menghalangi Anda untuk mencari solusi terbaik. Pentingnya menjaga kebersihan adalah langkah utama untuk mencegah dan mengobati infeksi jamur di selangkangan. Berikut tips yang bisa diterapkan:

  1. Gunakan pakaian yang longgar dan menyerap keringat.
  2. Rutin mandi dan keringkan tubuh dengan handuk bersih.
  3. Hindari berbagi handuk atau pakaian dengan orang lain.

Selain faktor kebersihan, menjaga vitalitas juga penting bagi pria untuk mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Pasopati, suplemen herbal alami, adalah solusi terbaik untuk pria yang ingin meningkatkan stamina, memperlancar aliran darah, serta mengoptimalkan fungsi organ reproduksi. Produk ini mengandung bahan-bahan alami berkualitas seperti pasak bumi, purwaceng, ginseng, rumput tanduk kambing, dan rujak polo.

Pasopati - Salep selangkangan jamuran

Pasopati membantu:

  • Meningkatkan testosteron pria secara alami.
  • Mendukung kesuburan dan kesehatan reproduksi pria.
  • Memberikan energi tambahan untuk aktivitas harian Anda.

Mulailah perawatan hari ini dan tingkatkan vitalitas Anda dengan Pasopati untuk menjalani hidup lebih percaya diri dan sehat!

Itulah ulasan mengenai 9 salep dan obat alami selangkangan jamuran pada pria yang bisa Anda simak dan pahami. Untuk membeli produk Pasopati, Anda bisa langsung saja dengan mudah klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Pasopati secara daring/online di marketplace berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda menjaga kesehatan dan vitalitas pria sekaligus meningkatkan hormon testosteron secara alami sekaligus menjaga kesehatan organ reproduksi.

Gambar 1 - gejala disfungsi ereksi

Topik gejala disfungsi ereksi – Kondisi disfungsi ereksi (DE) sering kali menjadi masalah yang sensitif bagi pria dewasa. Bagi banyak pria, kemampuan untuk mempertahankan ereksi yang kuat tidak hanya berkaitan dengan kepuasan seksual, tetapi juga berkaitan dengan rasa percaya diri dan kebanggaan. Akan tetapi, disfungsi ereksi dapat menjadi momok yang menghantui kehidupan pria dewasa, bahkan pada usia yang relatif muda.

Di Indonesia, kasus disfungsi ereksi semakin meningkat, dengan kasus yang tidak lagi terbatas pada pria lanjut usia, tetapi juga terjadi pada kaum muda yang memiliki gaya hidup tidak sehat atau stres tinggi.

Melansir laman Rumah Sakit Universitas Indonesia, prevalensi DE pada populasi usia 20-80 tahun cukup tinggi, yaitu 35.6%, dengan angka kejadian yang meningkat seiring bertambahnya usia. Selain itu, sayangnya hanya 50% pria yang menyadari tanda dan gejala disfungsi ereksi tersebut.

Mengenali gejala disfungsi ereksi tahap awal penting memang penting untuk Anda ketahui agar bisa dicegah dan dihalau sebelum menjadi masalah serius. Lantas, apa saja gejala-gejala tahap awalnya? Yuk, simak melalui ulasan lengkap di bawah ini agar Anda lebih paham!

Baca Juga: Gawat, Ereksi Hilang Tiba-Tiba? Ketahui 7 Penyebabnya saat Berhubungan Seks

Disfungsi Ereksi (DE) Semakin Banyak Dialami Pria Muda

Selama ini, lebih banyak orang yang menganggap disfungsi ereksi sebagai masalah yang hanya terjadi pada pria lanjut usia. Akan tetapi, tren kesehatan menunjukkan fakta yang berbeda. Berdasarkan survei kesehatan terbaru, peningkatan jumlah pria muda yang mengalami DE sangat signifikan.

Kondisi gangguan kesehatan pria ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok, konsumsi alkohol, kurangnya aktivitas fisik, hingga beban kerja yang tinggi membuat stres. Disamping itu, penggunaan gadget berlebihan yang mengurangi aktivitas fisik Anda juga turut menjadi pemicu. Kondisi ini menjadi momok bagi pria, mengingat vitalitas pria muda seharusnya berada pada puncaknya.

5 Gejala Disfungsi Ereksi Tahap Awal

Gambar 2 - gejala disfungsi ereksi
Ilustrasi pria mengalami disfungsi ereksi saat akan berhubungan dengan pasangan

Mengenali tanda-tanda disfungsi ereksi sejak awal adalah langkah penting agar Anda bisa mengatasinya secara lebih efektif. Berikut lima gejala awal yang perlu Anda waspadai:

1. Kesulitan Memulai Ereksi

Salah satu gejala disfungsi ereksi yang pertama adalah kesulitan memulai ereksi, terutama saat Anda sedang merasakan gairah seksual. Kondisi ini bisa terjadi sesekali, namun jika semakin sering dialami, bisa menjadi tanda awal disfungsi ereksi.

Melansir laman Medico Experts, apabila Anda merasa waktu dan upaya yang dibutuhkan untuk ereksi telah meningkat sehingga lama untuk bisa ereksi, maka itu adalah tanda peringatan awal, dan Anda harus menganggapnya sebagai masalah serius. Sebagai pria, Anda mungkin mulai merasa frustrasi atau kecewa karena kesulitan ini, yang bisa memperburuk masalah jika dibiarkan.

2. Ereksi Tidak Bertahan Lama

Gejala kedua yang sering muncul adalah ketidakmampuan Anda mempertahankan ereksi untuk durasi yang cukup dalam aktivitas seksual. Pria yang mengalami gejala ini akan merasakan ereksinya melemah sebelum mencapai klimaks atau di pertengahan sesi, yang tentu berdampak pada kepuasan pasangan dan diri sendiri.

3. Gairah Seksual Menurun

Penurunan gairah seksual atau libido yang rendah bisa jadi pertanda awal adanya masalah pada vitalitas pria. Melansir laman Mayo Clinic dan Cleveland Clinic, berkurangnya gairah seksual atau hasrat seksual pada pria dapat menjadi tanda dan sebab dari disfungsi ereksi.   

Meskipun banyak hal yang dapat mempengaruhi gairah seksual, seperti stres atau kelelahan, penurunan yang signifikan dapat menjadi gejala awal DE yang perlu Anda waspadai secara serius.

4. Kurang Sensitivitas di Area Intim

Beberapa pria mungkin merasakan bahwa area intim mereka menjadi kurang sensitif, atau reaksi terhadap rangsangan seksual tidak seperti biasanya. Sensitivitas yang menurun dapat mengakibatkan Anda mengalami kesulitan dalam memulai atau mempertahankan ereksi yang optimal.

5. Rasa Tidak Puas Setelah Hubungan Intim

Gejala disfungsi ereksi tahap awal yang terakhir di pembahasan kali ini adalah munculnya rasa tidak puas setelah melakukan hubungan intim Bersama pasangan. Sebagai pria, Anda mungkin merasa bahwa pengalaman seksual menjadi kurang memuaskan atau bahkan Anda merasa kecewa akan peforma seksual.

Hal ini bisa terkait dengan ereksi yang tidak maksimal, sehingga mempengaruhi kualitas pengalaman seksual Anda saat berhubungan intim dengan pasangan. Dampaknya bisa membuat pasangan dan Anda tidak puas akan aktivitas seksual yang sudah dilakukan.

Ragam Penyebab Disfungsi Ereksi Tahap Awal

Setelah mengenali gejala-gejala awal DE, penting juga bagi Anda untuk memahami apa saja penyebab yang bisa memicu kondisi ini, terutama bagi pria muda. Penyebab DE tidak selalu terkait usia saja, akan tetapi juga ada faktor-faktor lain yang memengaruhi kesehatan fisik maupun mental Anda sebagai pria. Berikut adalah beberapa penyebab umumnya:

1. Stres dan Kecemasan

Tahukah Anda bahwa kesehatan mental memainkan peran besar dalam kemampuan seorang pria untuk mencapai dan mempertahankan ereksinya? Ya, tingginya tingkat stres atau kecemasan bisa memicu Anda susah ereksi. Masalah pekerjaan, keuangan, atau hubungan sering kali menjadi pemicu stres ini.

2. Gaya Hidup Tidak Sehat

Penyebab dari DE juga sangat berkaitan dengan gaya hidup yang Anda jalani sehari-hari. Kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan gaya hidup kurang aktivitas fisik sangat berkontribusi terhadap DE. Selain itu, zat-zat yang terdapat dalam rokok dan alkohol dapat merusak atau menghambat aliran darah ke organ vital, termasuk ke area intim pria.

3. Riwayat Penyakit Kronis

Beberapa kondisi adanya riwayat penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung, dapat memperburuk risiko DE yang Anda alami. Penyakit-penyakit ini diketahui bisa memengaruhi aliran darah atau merusak saraf yang terlibat dalam proses ereksi sehingga ereksi menjadi tidak maksimal.

4. Konsumsi Obat Tertentu

Penyebab disfungsi ereksi tahap awal juga bisa dipicu oleh obat yang Anda konsumsi. Beberapa jenis obat, seperti antidepresan, obat tekanan darah, dan obat pereda nyeri, dapat memiliki efek samping yang menghambat kemampuan ereksi. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan ini mengalami DE, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.

5. Kurang Tidur atau Kualitas Tidur yang Buruk

Kualitas tidur yang buruk atau kurangnya waktu tidur dapat memengaruhi keseimbangan hormon tubuh pria, termasuk testosteron yang sangat penting untuk vitalitas pria. Kurang tidur juga dapat meningkatkan risiko stres dan kelelahan, yang semuanya berpotensi mengganggu kesehatan seksual pria sehingga disfungsi ereksi dapat timbul.

Baca Juga: Testis Kendur di Usia Muda? 6 Cara Mengatasinya Secara Alami dan Medis

Halau Disfungsi Ereksi dengan Meningkatkan Vitalitas Pria dengan Cara Alami Bersama Pasopati

Mengalami kondisi disfungsi ereksi memang menjadi momok yang menakutkan bagi seorang pria yang bisa berdampak pada rasa percaya diri dan kebanggaan diri. Maka dari itu, mengenali gejala di tahap awal merupakan hal penting yang perlu Anda cermati sebelum hal tersebut terjadi. Selain gejala, Anda juga perlu memahami penyebab umum dari DE yang makin banyak terjadi dari kalangan dewasa muda.

Menghadapi disfungsi ereksi, terutama di tahap awal, sebaiknya Anda melakukan pendekatan yang alami dan berfokus pada peningkatan vitalitas organ reproduksi. Salah satu cara yang dapat membantu Anda yaitu dengan mengonsumsi suplemen alami yang dirancang khusus untuk pria, seperti Pasopati.

Pasopati merupakan produk herbal alami yang dirancang untuk meningkatkan stamina, vitalitas, dan kesehatan organ reproduksi pria berkat kombinasi bahan herbal berkualitas seperti pasak bumi, purwaceng, ginseng, rumput tanduk kambing, dan rujak polo, yang dikenal memiliki manfaat untuk memperbaiki sirkulasi darah, meningkatkan libido, dan memperkuat ereksi secara alami.

Ekstrak pasak bumi, misalnya, telah dikenal lama dalam pengobatan tradisional Indonesia sebagai penambah gairah dan kekuatan tubuh. Sementara itu, ginseng dan rumput tanduk kambing bermanfaat untuk meningkatkan aliran darah, yang sangat penting untuk mempertahankan ereksi Anda agar kuat dan tahan lama.

Apabila Anda mulai merasakan tanda-tanda tahapan DE, mempertimbangkan Pasopati sebagai bagian dari gaya hidup sehat dapat menjadi solusi yang tepat. Produk ini juga telah teruji aman dengan sertifikasi resmi BPOM dan diakui banyak pria dewasa dalam menjaga kualitas hubungan intim mereka secara alami.

Itulah ulasan mengenai 5 gejala disfungsi ereksi tahap awal yang wajib Anda tahu sebagai pria dewasa. Untuk membeli Pasopati, Anda bisa langsung saja klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Pasopati secara online/daring di marketplace berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mencegah dan mengatasi disfungsi ereksi tahap awal.

Gambar 1 - cara mengecilkan perut buncit pada pria

Topik cara mengecilkan perut buncit pada pria –  Perut buncit merupakan realita yang sering dihadapi oleh pria dewasa, baik mereka yang masih muda ataupun yang sudah memasuki usia paruh baya atau lanjut. Bahkan di Indonesia, fenomena ini semakin sering ditemui, dengan banyak pria yang memiliki lemak berlebih di area perut.

Hal ini tentu dapat dipicu oleh berbagai faktor seperti gaya hidup yang kurang aktif, pola makan yang tidak sehat, kebiasaan merokok, serta konsumsi kopi yang berlebihan sering kali menjadi penyebab utama. Mengingat bahwa sejumlah besar pria di Indonesia merupakan perokok atau orang yang menggemari minum kopi.

Walaupun kopi memiliki manfaat bagi kesehatan, ternyata kebiasaan menambahkan gula atau krim pada kopi dapat memicu penumpukan lemak di perut yang bisa membuat Anda buncit. Maka dari itu, mengecilkan perut buncit tidak hanya penting demi penampilan, tetapi juga untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Perlu Anda sadari, lemak yang menumpuk di perut dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi. Artikel bacaan ini akan membahas lebih dalam tentang perut buncit pada pria dewasa serta cara-cara modern dan alami untuk mengecilkannya. Yuk, simak ulasan lengkapnya!

Baca Juga: Ngerasa Chubby? Ini 6 Cara Mengurangi Lemak di Wajah Secara Alami atau Medis

Sekilas Tentang Perut Buncit yang Banyak Dialami Pria Dewasa

Tahukah Anda bahwa kaum pria cenderung lebih mudah mengalami penumpukan lemak di area perut dibandingkan wanita. Lemak di perut, atau yang dikenal sebagai lemak visceral, tidak hanya membuat perut Anda tampak buncit tetapi juga meningkatkan risiko gangguan kesehatan.

Penumpukan lemak visceral di perut dapat berbahaya jika terus dibiarkan karena bisa menyebabkan peradangan dan meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis. Di Indonesia, perut buncit sering kali dikaitkan dengan kebiasaan merokok dan minum kopi. Melansir laman Medical News Today, merokok memang memiliki kaitan dengan faktor peningkatan akumulasi lemak di perut atau perut buncit, serta banyak masalah kesehatan serius lainnya.

Sementara itu, kopi yang Anda konsumsi secara berlebihan dengan tambahan gula atau pemanis buatan dapat memicu penumpukan kalori dan lemak di perut. Apalagi Anda juga kurang olahraga atau aktivitas fisik menyebabkan kalori yang masuk ke tubuh tidak terbakar dengan baik, sehingga akhirnya disimpan sebagai lemak.

Apa Penyebab Perut Buncit pada Pria Dewasa?

Gambar 2 - cara mengecilkan perut buncit pada pria
Ilustrasi pria dengan perut buncit

Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan pria dewasa sering kali mengalami perut buncit:

  1. Pola Makan Anda Tidak Sehat
    Makanan tinggi kalori, gula, dan lemak jenuh, seperti junk food, minuman bersoda, dan minuman manis kekinian, adalah penyebab utama perut buncit. Makanan-makanan ini sulit dicerna oleh tubuh dan cenderung disimpan sebagai lemak.
  2. Kurang Aktivitas Fisik
    Gaya hidup yang kurang aktif, terutama pada pria yang memiliki pekerjaan di kantor, membuat tubuh tidak mendapatkan kesempatan untuk membakar kalori secara optimal. Akibatnya, lemak menumpuk di perut Anda.
  3. Stres dan Kurang Tidur
    Stres kronis dapat memicu pelepasan hormon kortisol, yang diketahui memengaruhi distribusi lemak di tubuh, terutama di area perut. Selain itu, kurang tidur juga mempengaruhi keseimbangan hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolism tubuh Anda.
  4. Kebiasaan Merokok dan Minum Kopi Berlebih
    Merokok mengganggu metabolisme dan dapat memicu akumulasi lemak di perut. Sedangkan kopi yang dikonsumsi dengan tambahan gula atau krim meningkatkan jumlah kalori yang masuk ke tubuh, dan jika tidak dibakar dengan baik, dapat menyebabkan Anda memiliki perut buncit.

Dampak Perut Buncit pada Pria

Perut buncit pada pria tidak hanya berdampak pada penampilan fisik, tetapi juga meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, seperti:

  • Penyakit jantung: Lemak visceral yang menumpuk di perut dapat meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah Anda, ini dua faktor utama yang memicu penyakit jantung.
  • Diabetes tipe 2: Penumpukan lemak di perut dapat menyebabkan resistensi insulin, yang akhirnya dapat menyebabkan diabetes tipe 2.
  • Tekanan darah tinggi: Lemak berlebih di area perut juga diketahui meningkatkan risiko hipertensi atau darah tinggi.
  • Gangguan pernapasan: Perut buncit dapat memberikan tekanan pada diafragma di perut, hal ini menyebabkan masalah pernapasan, terutama saat tidur, seperti sleep apnea.

Baca Juga: Mujarab! 8 Cara Mengurangi Lemak Perut Buncit untuk Wanita

6 Cara Mengecilkan Perut Buncit pada Pria Secara Modern dan Alami

Gambar 3 - cara mengecilkan perut buncit pada pria
Ilustrasi perut buncit pria yang banyak terjadi

Perut yang buncit memang banyak dialami kaum pria, maka dari itu tidak sedikit yang mencari-cari cara untuk bisa mengecilkan perut buncit baik secara tradisional atau modern. Berikut sejumlah cara yang bisa Anda coba terapkan:

1. Olahraga Rutin

Olahraga merupakan cara paling efektif untuk membakar lemak di perut. Latihan kardiovaskular seperti jogging, bersepeda, atau berenang dapat membantu Anda membakar kalori dan mengurangi lemak tubuh. Selain itu, latihan kekuatan seperti sit-up, plank, dan angkat beban juga dapat membantu memperkuat otot perut.

2. Atur Pola Makan Sehat

Mengonsumsi makanan yang kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dapat membantu mengurangi lemak di perut. Anda perlu menghindari makanan olahan, makanan tinggi gula, dan lemak jenuh. Anda bisa memilih protein yang lebih sehat seperti ikan, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan.

3. Hindari Alkohol dan Merokok

Melansir laman Cleveland Clinic, bahwa minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan jumlah lemak yang disimpan di perut (lemak visceral) Anda, sementara merokok memperlambat metabolisme tubuh. Mengurangi atau menghentikan kebiasaan ini akan berdampak positif pada kesehatan tubuh dan perut Anda.

4. Melakukan Operasi Liposuction (Sedot Lemak)

Salah satu metode medis modern yang populer untuk menghilangkan lemak berlebih di perut adalah liposuction. Melansir laman Mayo Clinic, liposuction merupakan prosedur bedah di mana lemak berlebih disedot dari area tertentu termasuk perut menggunakan alat medis khusus.

Liposuction memberikan hasil yang cepat dan efektif, terutama pada pria yang memiliki penumpukan lemak yang sulit dihilangkan dengan olahraga dan diet. Namun, seperti halnya prosedur medis lainnya, liposuction memiliki risiko dan membutuhkan waktu pemulihan.

5. Tindakan Medis CoolSculpting (Pembekuan Lemak)

CoolSculpting adalah prosedur non-invasif yang menggunakan suhu dingin untuk membekukan dan menghancurkan sel-sel lemak di perut Anda. Sel-sel lemak yang sudah hancur kemudian secara alami dikeluarkan oleh tubuh dalam beberapa minggu.

CoolSculpting sangat ideal bagi pria yang ingin menghilangkan lemak perut tanpa melalui operasi. Proses ini aman, tidak membutuhkan waktu pemulihan yang lama, dan memberikan hasil yang alami.

6. Konsumsi Ramuan Herbal

Salah satu cara alami dan aman untuk mengecilkan perut buncit adalah dengan mengonsumsi ramuan herbal. Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan ramuan herbal dan tradisional untuk berbagai masalah kesehatan termasuk perut buncit.

Beberapa bahan herbal seperti kunyit dan klembak digunakan dalam ramuan herbal yang bisa membantu mengurangi lemak di tubuh. Anda bisa mencoba untuk mengonsumsi ramuan herbal tradisional yang terdiri dari berbagai bahan alami sebagai upaya mengecilkan perut buncit.

Bahan herbal seperti klembak dapat membantu mengurangi penyerapan lemak dan meningkatkan proses metabolisme lemak dalam tubuh, sehingga membantu dalam penurunan berat badan dan mengurangi perut buncit.

Baca Juga: 7 Cara Mengurangi Lemak di Paha Wanita secara Alami dan Medis!

Kecilkan Perut Buncit Anda dengan Cara yang Alami Bersama Laxsi yang Mengandung Ramuan Tradisional

Memiliki perut buncit yang terlihat besar tentu akan mengganggu penampilan dan kepercayaan diri bagi sebagian pria. Selain itu, perut buncit ternyata juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan karena meningkatkan risiko munculnya sejumlah penyakit serius seperti diabetes, darah tinggi, hingga jantung.

Jika Anda mencari solusi alami untuk mengecilkan perut buncit tanpa efek samping, Laxsi adalah pilihan yang tepat. Produk ini mengandung kombinasi ramuan herbal yang terbukti membantu mengecilkan perut dengan cara yang aman dan efektif. Bahan-bahan alami yang terkandung dalam Laxsi, seperti daun senna, klembak, jinten hitam, kunyit, dan pati bekerja secara sinergis untuk membakar lemak, mempercepat metabolisme, dan mengurangi penumpukan lemak di perut Anda.

Laxsi - cara mengecilkan perut buncit pada pria

Tidak perlu khawatir dengan efek samping, karena Laxsi dibuat dari bahan-bahan alami yang telah teruji secara klinis dan mengantongi izin resmi BPOM serta Halal MUI. Jadi, bagi Anda pria dewasa yang ingin tampil lebih percaya diri dengan perut yang rata, Anda bisa mencoba Laxsi dan merasakan manfaatnya.

Itulah ulasan mengenai 6 cara mengecilkan perut buncit pada pria secara modern dan alami yang bisa Anda coba. Untuk membeli Laxsi, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Laxsi secara daring di marketplace berikut ini.

Segera beli Laxsi karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengecilkan perut buncit secara alami dan aman!

Gambar 1 - Minuman penambah stamina pria di ranjang

Topik minuman penambah stamina pria di ranjang – Terdapat suatu fakta baru bahwa, pada era modern sekarang, banyak pria menghadapi tantangan dalam menjaga stamina di ranjang. Hal ini bisa dipicu oleh berbagai faktor seperti tekanan pekerjaan, gaya hidup yang kurang sehat, dan tingkat stres yang tinggi.

Ketika seorang pria merasa stamina seksualnya menurun, hal itu bisa memengaruhi kepercayaan dirinya dan bahkan menciptakan rasa insecure. Berdasarkan data kesehatan, masalah disfungsi ereksi dan stamina yang rendah menjadi kekhawatiran umum di kalangan pria dewasa di Indonesia.

Tahukah Anda bahwa berdasarkan berdasarkan data kesehatan, masalah disfungsi ereksi dan stamina yang rendah menjadi kekhawatiran umum di kalangan pria dewasa di Indonesia. Tentunya masalah ini tidak hanya berdampak pada individu pria, tetapi juga memberikan pengaruh terhadap keharmonisan hubungan dengan pasangan.

Artikel ini akan membahas seputar pentingnya stamina bagi pria di ranjang, resep minuman tradisional dan alami untuk stamina pria, hingga solusi untuk memperbaiki dan meningkatkan stamina pria. Yuk, simak melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Terbukti, 5 Makanan Penambah Hormon Testosteron untuk Vitalitas dan Kesuburan Pria

Pentingnya Stamina Pria di Ranjang untuk Hubungan yang Harmonis

Bagi pasangan yang sudah resmi menikah dan berumah tangga, memiliki stamina yang baik di ranjang memainkan peran penting dalam menjaga keharmonisan hubungan dengan pasangan, terutama untuk pria.

Tahukah Anda bahwa stamina dan vitalitas seksual yang baik memungkinkan pria untuk lebih memuaskan pasangannya, meningkatkan kepuasan seksual, serta mempererat ikatan emosional dalam hubungan.

Melansir laman Halodoc, bahwa hubungan intim yang baik dengan pasangan memiliki peranan penting dalam menjaga keharmonisan rumah tangga. Bagi banyak pasangan, kehidupan seksual yang sehat merupakan salah satu fondasi penting dalam mempertahankan hubungan yang harmonis dan bahagia.

Maka dari itu, menjaga stamina Anda sebagai pria di ranjang tidak hanya penting bagi kesehatan fisik, tetapi juga bagi kesehatan emosional dan psikologis pasangan.

6 Minuman Penambah Stamina Pria di Ranjang dari Resep Tradisional dan Alami

Gambar 2 - Minuman penambah stamina pria di ranjang
Ilustrasi minuman herbal kopi | Gambar: Freepik.com

Menjaga stamina di ranjang memang penting dilakukan oleh kaum pria. Maka dari itu, banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan stamina tersebut, salah satunya dengan meminum resep tradisional alami. Berikut ini adalah enam minuman tradisional dan alami yang diyakini dapat membantu meningkatkan stamina pria di ranjang:

1. Jamu Kunci Sirih

Jamu kunci sirih adalah salah satu minuman jamu tradisional yang sudah lama dikenal di Indonesia. Terbuat dari campuran rimpang temu kunci (sejenis tanaman rempah), daun sirih, jahe, dan madu, minuman ini dipercaya dapat meningkatkan stamina seksual.

Jahe memiliki sifat pemanasan yang dapat meningkatkan sirkulasi darah, sedangkan daun sirih dikenal mampu menjaga kesehatan reproduksi. Dengan meminum jamu kunci sirih secara rutin, Anda sebagai pria bisa merasakan manfaatnya dalam meningkatkan stamina dan vitalitas di ranjang.

2. Teh Pasak Bumi

Pasak bumi (Eurycoma longifolia) adalah tanaman herbal yang terkenal di Asia Tenggara, termasuk Indonesia dan Malaysia. Melansir laman Medical News Today, mengonsumsi pasak bumi dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan kesuburan dan stamina seksual pria.

Teh pasak bumi dapat diseduh dengan cara merebus akar pasak bumi selama beberapa menit. Minuman ini tidak hanya bermanfaat untuk meningkatkan stamina seksual, tetapi juga meningkatkan kekuatan fisik secara keseluruhan berkat senyawa bioaktif di dalamnya.

3. Jus Jahe dan Madu

Kombinasi jahe dan madu sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat Indonesia sebagai ramuan penambah stamina. Jahe mengandung senyawa yang dapat merangsang aliran darah, sementara madu adalah sumber energi alami.

Cara membuatnya cukup sederhana: parut jahe segar, tambahkan air hangat, dan campurkan satu atau dua sendok madu. Minuman ini dapat Anda konsumsi sebelum tidur untuk meningkatkan stamina saat berhubungan intim nantinya.

Baca Juga: 4 Manfaat Purwaceng untuk Pria Secara Vitalitas dan Stamina Kejantanan

4. Kopi Campuran dengan Ginseng

Ginseng merupakan tanaman herbal yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok selama berabad-abad. Kopi dengan campuran ekstrak ginseng menjadi pilihan populer bagi banyak pria di Asia yang ingin meningkatkan stamina dan vitalitasnya dalam hubungan intim.

Ginseng memiliki sifat adaptogenik yang membantu tubuh menghadapi stres dan meningkatkan energi. Dengan meminum kopi ginseng secara rutin, pria bisa merasakan manfaat dalam peningkatan stamina dan ketahanan fisik.

5. Susu Telur Madu Jahe (STMJ)

STMJ adalah minuman tradisional populer di Indonesia yang mengandung susu, telur ayam kampung, madu, dan jahe. Kombinasi bahan-bahan ini memberikan asupan nutrisi yang kaya untuk tubuh, membantu meningkatkan energi, daya tahan, dan stamina untuk tubuh.

Susu mengandung protein dan kalsium, telur memberikan asam amino esensial, madu sebagai sumber energi alami, dan jahe meningkatkan sirkulasi darah. Melansir laman Healthline, bahwa terdapat sejumlah penelitian yang mendukung jahe dapat memperlancar aliran darah, mencegah pembekuan darah, dan melebarkan pembuluh darah sehingga membantu mengoptimalkan fungsi organ seksual pria. Oleh karena itu, minuman STMJ sangat efektif untuk meningkatkan stamina pria di ranjang.

6. Minuman Tongkat Ali

Tongkat Ali, dikenal juga sebagai “ginseng Malaysia,” adalah tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk peningkatan stamina seksual. Minuman tongkat ali dapat diseduh dengan merebus akar tongkat ali selama 20-30 menit. Konsumsi secara teratur diyakini dapat membantu meningkatkan libido, stamina, dan kekuatan fisik pria.

Gaya Hidup Sehat Bisa Membantu Pria Menjaga Staminanya di Ranjang

Selain mengonsumsi minuman penambah stamina, menerapkan gaya hidup sehat sangat penting bagi Anda sebagai pria untuk menjaga dan meningkatkan stamina di ranjang. Beberapa tips gaya hidup sehat yang bisa Anda lakukan meliputi:

  • Olahraga Rutin: Aktivitas fisik seperti jogging, berenang, atau angkat beban dapat meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh. Latihan kardiovaskular juga bermanfaat untuk memperbaiki sirkulasi darah, yang penting untuk fungsi seksual pria.
  • Diet Seimbang: Mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan protein, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dapat memberikan nutrisi yang diperlukan untuk energi dan vitalitas untuk pria.
  • Manajemen Stres: Stres adalah salah satu penyebab utama menurunnya stamina seksual. Praktik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau sekadar berjalan-jalan di alam dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur Anda.
  • Hindari Rokok dan Alkohol: Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dapat mengganggu sirkulasi darah dan menurunkan kadar testosteron, yang berakibat pada penurunan stamina seksual pria.

Baca Juga: Ampuh! 4 Cara agar Stamina Kuat di Ranjang untuk Pria

Perbaiki dan Tingkatkan Stamina Pria di Ranjang dengan Ramuan Herbal Tradisional Pasopati yang Terbukti Lebih Aman

Keharmonisan rumah tangga dan hubungan bersama pasangan bisa terdampak apabila Anda sebagai pria memiliki stamina yang kurang di ranjang. Anda bisa mencoba beragam minuman penambah stamina di atas untuk menjaga kondisi stamina dan meningkatkannya agar peforma saat berhubungan intim menjadi maksimal.

Bahan herbal seperti pasak bumi dan tongkat ali memang dikenal manfaatnya untuk kesehatan seksual pria, terutama di Indonesia. Jika Anda mencari solusi yang lebih praktis dan terbukti, mengonsumsi ramuan herbal tradisional Pasopati bisa menjadi pilihan yang tepat.

Pasopati - Minuman penambah stamina pria di ranjang

Pasopati merupakan produk ramuan herbal alami yang diformulasikan khusus untuk meningkatkan stamina dan vitalitas pria. Pasopati terbuat dari bahan-bahan alami pilihan yang telah terbukti khasiatnya seperti pasak bumi, purwaceng, gingseng, rujak polo, hingga rumput tanduk kambing.

Pasopati menawarkan cara yang aman dan efektif untuk mengatasi masalah stamina seksual Anda di ranjang. Ramuan tradisional alami ini tidak hanya meningkatkan stamina, tetapi juga membantu mengurangi kelelahan, memperlancar aliran darah, meningkatkan kesuburan, mengoptimalkan fungsi organ seksual pria, dan memperbaiki kualitas hubungan intim.

Pasopati dapat menjadi bagian dari rutinitas harian Anda untuk memastikan Anda selalu siap dan bertenaga di ranjang. Itulah ulasan mengenai 6 minuman penambah stamina pria di ranjang dari resep tradisional dan alami yang bisa Anda coba.

Anda bisa membeli Pasopati dengan mudah, klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Pasopati secara online di marketplace berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda memperbaiki stamina di ranjang secara alami.

Gambar 1 - Testis kendur

Testis kendur – Saat ini tidak banyak pria yang memang rutin melakukan cek terhadap kondisi kesehatan organ reproduksinya. Melakukan cek kondisi testis atau “telur” merupakan bagian menjaga kesehatan organ reproduksi pria juga.  

Testis yang kendur dapat menjadi masalah bagi sebagain pria dan jarang disadari dari awal. Meski umum terjadi pada pria yang lebih tua, masalah ini juga dapat dialami oleh pria muda. Lantas, jika hal ini terjadi apa yang harus dilakukan? Artikel ini akan membahas penyebab, dampak, serta cara mengatasinya secara alami dan medis dengan lengkap!

Baca Juga: 6 Ramuan Tradisional untuk Kesuburan Pria dan Wanita, Cocok untuk Program Hamil

Penyebab Testis Kendur di Usia Muda

Tahukah Anda bahwa masalah testis kendur memang bisa saja terjadi di usia muda? Ya, hal ini dapat disebabkan oleh sejumlah faktor. Berikut beberapa faktor yang dapat menyebabkan testis kendur pada usia muda:

1. Perubahan Suhu Udara

Suhu yang tinggi dapat menyebabkan skrotum mengendur untuk menjaga testis tetap sejuk. Proses ini adalah bagian dari mekanisme alami tubuh Anda untuk melindungi testis dan memastikan sperma tetap sehat.

2. Aktivitas Fisik dan Olahraga

Olahraga berat dan aktivitas fisik yang intens dapat mempengaruhi posisi testis Anda. Ketika tubuh mengalami tekanan fisik yang signifikan, otot-otot di sekitar skrotum mungkin mengendur, hal ini yang membuat testis terlihat lebih rendah atau kendur.

3. Masalah Kesehatan Varikokel

Varikokel merupakan pembesaran pembuluh darah di dalam skrotum yang mirip dengan varises di kaki. Melansir laman Medical News Today,  kondisi ini dapat menyebabkan testis Anda tampak kendur dan sering kali disertai dengan rasa tidak nyaman atau nyeri.

4. Faktor Genetik

Ternyata genetika juga berperan dalam elastisitas kulit dan jaringan skrotum Anda. Pria yang memiliki riwayat keluarga dengan testis kendur mungkin lebih memiliki risiko cenderung mengalami kondisi yang sama.

5. Gangguan Hormonal

Ketidakseimbangan hormon dapat mempengaruhi ukuran dan posisi testis. Misalnya, kadar testosteron Anda yang rendah dapat menyebabkan perubahan dalam struktur dan fungsi testis.

Dampak Testis Kendur di Usia Muda

Testis kendur pada pria muda memang tidak hanya mempengaruhi penampilan fisik Anda tetapi juga dapat berdampak pada kesehatan mental dan emosional. Beberapa dampak yang mungkin dirasakan meliputi:

1. Rasa Tidak Nyaman

Tahukah Anda bahwa testis yang kendur bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, terutama saat duduk atau berolahraga? Ya, memang kondisi ini juga dapat menyebabkan iritasi kulit di sekitar area skrotum.

2. Penurunan Kepercayaan Diri

Perubahan fisik pada testis bisa memengaruhi kepercayaan diri Anda sebagai pria muda. Anda  mungkin akan merasa malu atau tidak percaya diri, terutama dalam situasi intim bersama pasangan.

3. Masalah Kesuburan

Dalam beberapa kasus, testis kendur bisa berhubungan dengan masalah kesuburan. Sebagai contohnya yaitu varikokel, misalnya, diketahui dapat mempengaruhi produksi dan kualitas sperma Anda sebagai pria muda.

4. Risiko Cedera

Testis Anda yang kendur mungkin lebih rentan terhadap cedera, terutama selama aktivitas fisik yang intens atau olahraga berat. Hal ini bisa menyebabkan nyeri dan komplikasi lain jika tidak segera diatasi.

Baca Juga: 4 Manfaat Purwaceng untuk Pria Secara Vitalitas dan Stamina Kejantanan

Cara Mengatasi Testis Kendur secara Alami dan Medis

Ilustrasi bola testis | Gambar: Freepik.com/author/katemangostar

Mengatasi testis kendur bisa dilakukan melalui pendekatan alami dan medis, tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kondisinya.

Pendekatan Alami

1. Olahraga dan Latihan

Beberapa latihan bisa membantu Anda mengencangkan otot-otot di sekitar skrotum. Contohnya adalah latihan olahraga kegel yang dikenal dapat memperkuat otot dasar panggul.

2. Menjaga Berat Badan Ideal

Berat badan yang berlebih bisa memberikan tekanan tambahan pada skrotum dan testis Anda. Dengan menjaga berat badan ideal melalui diet sehat dan olahraga, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya kondisi testis kendur.

3. Pola Hidup Sehat

Menghindari alkohol, rokok, dan stres berlebihan juga penting Anda lakukan. Gaya hidup sehat dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dan kesehatan testis Anda secara keseluruhan. Hal ini dapat menjaga kadar hormon testosteron pria Anda tetap terjaga untuk kesehatan testis.

Pendekatan Medis

1. Konsultasi Dokter

Jika testis kendur menyebabkan rasa tidak nyaman atau mengganggu aktivitas Anda sehari-hari, konsultasikan dengan dokter. Mereka dapat melakukan pemeriksaan fisik dan memberikan saran pengobatan yang tepat.

2. Melakukan Operasi Medis

Melansir laman Cleveland Clinic, skrotoplasti adalah operasi untuk mengatasi kondisi yang mempengaruhi skrotum Anda atau membuat skrotum baru. Operasi medis ini juga dapat membantu jika Anda memiliki masalah yang timbul dari testis yang kendur

Untuk kasus varikokel yang parah, operasi mungkin diperlukan. Prosedur ini dikenal sebagai varikokelektomi, di mana pembuluh darah yang membesar diikat atau diangkat untuk memperbaiki aliran darah ke testis.

3. Terapi Hormon

Jika ketidakseimbangan hormon menjadi penyebab testis kendur, terapi hormon bisa menjadi solusi. Dokter akan meresepkan hormon tertentu untuk membantu mengembalikan keseimbangan hormon dalam tubuh sehingga fungsi testis kembali optimal.

Apakah Testis Kendur Bisa Kembali Normal?

Testis kendur bisa kembali normal tergantung pada penyebab dan perawatan yang Anda lakukan. Dalam banyak kasus, perubahan gaya hidup dan latihan fisik dapat memberikan hasil yang positif.

Namun, untuk kondisi yang lebih serius seperti varikokel, tindakan medis mungkin diperlukan. Penting untuk segera mengidentifikasi penyebab dan melakukan langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya.

Baca Juga: Gawat, Ereksi Hilang Tiba-Tiba? Ketahui 7 Penyebabnya saat Berhubungan Seks

Jaga Kesehatan Pria agar Mengoptimalkan Fungsi Testis secara Alami dengan Pasopati

Testis kendur di usia muda bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti perubahan suhu, aktivitas fisik, varikokel, faktor genetik, dan gangguan hormonal. Kondisi ini dapat mempengaruhi kenyamanan, kepercayaan diri, dan bahkan kesuburan Anda.

Pendekatan alami seperti olahraga, menjaga berat badan ideal, dan pola hidup sehat, serta pendekatan medis seperti konsultasi dokter, operasi skrotoplasti atau varikokel, dan terapi hormon, bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah ini.

Selain itu, penggunaan bahan alami juga bisa membantu merangsang dan mengoptimalkan fungsi testis. Salah satunya ialah rujak polo (tribulus terrestris) yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan libido dan kesehatan testis. Rujak polo diyakini dapat meningkatkan produksi testosteron dan kualitas sperma.

Untuk membantu Anda, Pasopati hadir sebagai ramuan herbal alami khusus pria yang dapat memperbaiki hormon testosteron atau hormon kejantanan pria. Pasopati terdiri dari kandungan rujak polo, pasak bumi, purwaceng, gingseng, hingga rumput tanduk kambing.

Pasopati dapat membantu meningkatkan stamina, vitalitas dan menjaga organ reproduksi pria. Selain itu, Pasopati juga membantu melancarkan aliran darah, meningkatkan kesuburan, hingga setelah pemakaian rutin dapat merangsang dan mengoptimalkan testis dalam fungsinya untuk kondisi testis yang kendur.

Itulah ulasan mengenai testis kendur di usia muda dan cara mengatasinya secara alami serta medis. Untuk membeli Pasopati, Anda bisa langsung saja dengan mudah mengklik gambar produk atau melalui tautan link pembelian Pasopati di marketplace berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengatasi testis yang kendur di usia muda melalui ramuan alami.

Gambar 1 - Cara menghilangkan jamur pada penis

Cara menghilangkan jamur pada penis – Rasa gatal pada area selangkanagan atau penis memang umum dialami pria terkadang waktu. Meski begitu, jika hal tersebut makin sering terjadi disertai gejala lain seperti ruam dan pembengkakan maka bisa jadi Anda mengalami infeksi jamur pada penis.

Jamur pada penis merupakan kondisi yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan pada kesehatan seksual pria. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh jamur Candida, yang juga dapat menyebabkan infeksi pada bagian tubuh lainnya. Kondisi ini dikenal sebagai kandidiasis genital atau infeksi ragi pada penis.

Lantas, bagaimana cara menghilangkan jamur pada penis secara medis dan alami? Yuk, simak jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: 6 Ramuan Tradisional untuk Kesuburan Pria dan Wanita, Cocok untuk Program Hamil

Penyebab Infeksi Jamur pada Penis

Jamur Candida, terutama Candida albicans, adalah jenis jamur yang biasanya hidup secara alami pada kulit, mulut, usus, dan area genital manusia tanpa menimbulkan masalah. Namun, dalam kondisi tertentu, jamur ini dapat tumbuh berlebihan dan menyebabkan infeksi pada penis. Kondisi ini dikenal sebagai kandidiasis genital atau infeksi ragi pada penis.

Melansir laman Cleveland Clinic, Candida tumbuh dan berkembang di lingkungan yang lembab dan hangat. Biasanya ditemukan di area yang lembap dan berkerut, seperti kulup penis. Infeksi jamur pada pria cukup umum terjadi. Sekitar 3% – 11% orang berjenis kelamin laki-laki saat lahir akan mengalami infeksi jamur seumur hidup mereka.

Beberapa faktor penyebab yang dapat memicu pertumbuhan berlebihan jamur Candida di antaranya:

  1. Kebersihan yang Buruk: Anda kurang menjaga kebersihan area penis sehingga meningkatkan risiko infeksi jamur.
  2. Penggunaan Antibiotik: Anda perlu berhati-hati dalam penggunaan antibiotik dalam jangka panjang karena antibiotik dapat membunuh bakteri baik yang bisa mengontrol pertumbuhan jamur candida secara berlebih.
  3. Diabetes: Jika Anda memiliki riwayat diabetes, hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi jamur.
  4. Sistem Imun yang Lemah: Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti penderita HIV/AIDS, lebih rentan terhadap infeksi jamur.
  5. Penggunaan Pakaian Ketat: Penggunaan pakaian dalam yang terlalu ketat dengan bahan yang kurang menyerap keringat dapat menciptakan lingkungan lembap ideal bagi pertumbuhan jamur berlebih.

Ciri-Ciri Jamur pada Penis

Ciri-ciri jamur pada penis dapat berbeda-beda tiap orang, namun beberapa gejala atau ciri yang umum meliputi:

  1. Kemerahan dan Pembengkakan: Anda bisa mengalami kulit pada penis yang terlihat merah dan membengkak.
  2. Rasa Gatal dan Terbakar: Terjadinya infeksi jamur pada penis akan menimbulkan rasa gatal dan sensasi terbakar pada kepala penis Anda.
  3. Ruam atau Bercak Putih: Anda juga bisa melihat ciri adanya ruam atau bercak putih di area kulit penis.
  4. Nyeri saat Berhubungan Seksual atau Buang Air Kecil: Anda mungkin akan merasakan nyeri saat buang air kecil atau saat berhubungan seksual dengan pasangan.

5 Cara Menghilangkan Jamur pada Penis Secara Medis dan Alami

Gambar 2 - Cara menghilangkan jamur pada penis
Ilustrasi penggunaan krim untuk infeksi jamur di kulit | Gambar: Freepik.com

Apabila Anda mengalami gejala infeksi jamur pada penis, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat. Melansir laman Very Well Health dan Medical News Today, pengobatan biasa secara medis dan alami yang melibatkan beberapa cara, yaitu:

Pengobatan secara Medis

1. Krim atau Salep Antijamur

Contoh Obat: Clotrimazole, Miconazole, atau Ketoconazole.

Cara Pemakaian: Oleskan krim atau salep antijamur pada area yang terinfeksi sesuai petunjuk dokter atau instruksi pada kemasan produk, umumnya dosis dua kali sehari selama satu hingga dua minggu.

2. Obat Antijamur Oral (Diminum)

Contoh Obat: Fluconazole atau Itraconazole.

Cara Penggunaan: Biasanya dokter bisa meresepkan obat pil antijamur jika infeksi tersebut tidak merespons pengobatan topikal. Fluconazole biasanya diminum sekali dosis, namun dalam kasus yang lebih parah, dokter mungkin menyarankan Anda untuk beberapa dosis.

3. Krim Kortikosteroid

Contoh Obat: Hidrokortison.

Cara Penggunaan: Obat ini digunakan untuk mengurangi rasa gatal dan peradangan, akan tetapi penggunaannya harus disesuaikan dengan resep dokter karena pemakaian berlebih bisa menipiskan kulit.

Pengobatan secara Alami

4. Minyak Kelapa Murni

Cara Penggunaan: Anda bisa mengoleskan minyak kelapa murni (virgin coconut oil) pada area yang penis yang terinfeksi jamur sebanyak 2-3 kali sehari.

Mengapa Efektif: Minyak kelapa mengandung asam laurat yang memiliki sifat antijamur alami.

5. Bawang Putih

Cara Penggunaan: Anda bisa memakai beberapa siung bawang putih yang dihancurkan dan dicampurkan bersama minyak kelapa murni. Lakukan pengolesan pada area yang dirasa terinfeksi jamur dan biarkan dalam beberapa menit sebelum dibilas.

Mengapa Efektif: Untuk Anda ketahui bawang putih mengandung allicin yang merupakan sifat antijamur kuat.

Langkah Pencegahan Infeksi Jamur pada Penis

Mencegah infeksi jamur pada penis memerlukan perhatian terhadap kebersihan dan gaya hidup sehat. Berikut adalah beberapa langkah pencegahan yang dapat diambil:

  • Menjaga kebersihan pribadi
  • Menghindari penggunaan sabun atau produk yang iritatif
  • Menggunakan pakaian yang longgar dan menyerap keringat
  • Menghindari penggunaan antibiotik yang Tidak diperlukan:
  • Mengontrol diabetes
  • Menggunakan kondom

Kapan Anda Harus Waspada dan Menghubungi Dokter

Jika mengalami infeksi jamur pada penis, Anda perlu waspada dan segera menghubungi dokter apabila mengalami gejala infeksi jamur pada penis yang tidak membaik setelah beberapa hari pengobatan dengan krim antijamur yang dijual bebas atau jika gejala malah makin memburuk. Selain itu, Anda juga harus meminta bantuan medis apabila mengalami nyeri hebat, pembengkakan, atau keluarnya cairan yang tidak biasa.

Baca Juga: Ampuh! 4 Cara agar Stamina Kuat di Ranjang untuk Pria

Jaga Stamina dan Vitalitas Tubuh untuk Kesehatan Reproduksi Pria dengan Racikan Alami dari Pasopati

Menjaga kesehatan dan kebersihan organ reproduksi penis merupakah hal yang penting dilakukan pria. Infeksi jamur pada penis dapat berdampak pada stamina, vitalitas, dan daya tahan tubuh Anda.

Infeksi jamur pada penis seringkali menyebabkan rasa tidak nyaman dan gatal, terutama selama aktivitas seksual. Hal ini dapat mengganggu kualitas hubungan intim dan menurunkan vitalitas seksual.

Infeksi jamur pada penis dapat menyebabkan Anda mengalami stres, kecemasan, dan rasa malu. Gangguan psikologis tersebut dapat mempengaruhi kondisi mental dan emosional Anda, yang pada gilirannya dapat memengaruhi stamina dan daya tahan tubuh secara keseluruhan.

Oleh karena itu, penting untuk mengobati infeksi jamur dengan benar dan segera untuk mengurangi dampak negatifnya terhadap kualitas hidup dan kesehatan secara keseluruhan. Untuk mencegahnya, Anda bisa menjaga stamina dan vitalitas tubuh serta kesehatan reproduksi dengan mengonsumsi racikan alami dari Pasopati.

Pasopati merupakan ramuan herbal alami khusus Pria dengan kandungan pasak bumi, purwaceng, gingseng, rumput tanduk kambing, hingga rujak polo. Pasopati memberikan khasiat berupa meningkatkan stamina, vitalitas, dan menjaga kesehatan organ reproduksi pria secara keseluruhan.

Itulah ulasan mengenai 5 cara menghilangkan jamur pada penis secara medis dan alami untuk Anda simak. Cara membeli Pasopati dapat mudah Anda lakukan dengan mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara daring di market place berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk menjaga stamina, vitalitas, dan kesehatan penis Anda secara keseluruhan!

Gambar 1 - Ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita

Ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita – Banyak pasangan suami-istri yang memang menantikan kehadiran buah hati dalam kehidupan rumah tangganya. Meski begitu, tidak sedikit dari pasangan tersebut yang sulit memiliki anak karena faktor kesuburan.

Kesuburan pria dan wanita kerap kali menjadi perhatian besar bagi banyak orang yang sedang mencari cara untuk meningkatkan kemungkinan kehamilan. Untuk mengatasi masalah kesuburan tersebut, terdapat pengobatan secara medis dan alami yang bisa Anda lakukan.

Pengobatan kesuburan secara medis tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit atau mahal, terlebih jika memakai prosedur ART (Assisted Reproductive Technology) atau teknologi reproduksi bantu, seperti IVF, ICSI, hingga donor telur.

Oleh karena itu, pengobatan kesuburan secara alami atau tradisional dirasa lebih terjangkau dan memiliki efek samping yang minim. Anda dapat mencoba ramuan tradisional dengan bahan alami untuk tujuan mengatasi masalah kesuburan juga.

Lantas, apa saja ramuan tradisional tersebut yang bisa Anda coba buat? Yuk, simak penjelasannya melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Terbukti, 5 Makanan Penambah Hormon Testosteron untuk Vitalitas dan Kesuburan Pria

Sekilas Tentang Ramuan Tradisional untuk Kesuburan

Penggunaan ramuan tradisional untuk kesuburan telah menjadi bagian dari berbagai budaya di seluruh dunia selama berabad-abad termasuk Indonesia. Ramuan-ramuan ini sering kali terbuat dari bahan alami seperti tumbuhan, rempah-rempah, dan bahan-bahan lain yang mudah ditemukan di sekitar lingkungan lokal.

Benarkah Ramuan Tradisional dan Jamu Herbal bisa Membantu Kesuburan?

Di Indonesia, banyak orang percaya bahwa ramuan tradisional dapat membantu meningkatkan kesuburan baik pada pria maupun wanita. Namun demikian, efektivitas ramuan tradisional dan jamu herbal dalam meningkatkan kesuburan belum sepenuhnya didukung oleh bukti ilmiah yang kuat.

Beberapa ramuan tradisional mungkin memiliki khasiat kesehatan bagi beberapa individu, tetapi penting untuk Anda ingat bahwa hasilnya dapat bervariasi antara individu. Disamping itu, ramuan tradisional dan jamu herbal juga memiliki potensi untuk meningkatkan kesuburan pria dan wanita.

Melansir laman American Pregnancy Association, obat herbal dapat mendukung fungsi alami proses ovulasi dan kesuburan. Selain itu, secara umum beragam jenis kondisi infertilitas atau ketidaksuburan dapat juga dibantu obati dengan ramuan tradisional herbal, seperti usia ibu lanjut, kegagalan ovarium prematur, faktor sperma pria, hingga gejala yang tidak dapat dijelaskan.

6 Ramuan Tradisional untuk Kesuburan Pria dan Wanita

Gambar 2 - Ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita
Ilustrasi ragam ramuan tradisional | Gambar: Freepik.com

Sebagai negara yang kaya akan rempah dan tanaman obat, Indonesia tentu memiliki budaya ramuan tradisional atau jamu herbal yang bisa digunakan untuk berkhasiat bagi kesehatan termasuk kesuburan. Berikut sejumlah ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita yang bisa Anda coba buat:

Ramuan Tradisional untuk Kesuburan Pria

1. Ramuan Tongkat Ali

Ramuan tradisional atau jamu herbal pertama yang bisa Anda coba untuk meningkatkan kesuburan bagi pria ialah dengan bahan tongkat ali. Tanaman tongkat ali atau Eurycoma longifolia merupakan tanaman herbal yang sering digunakan masyarakat Indonesia untuk meningkatkan vitalitas dan kesuburan pria.

Tongkat ali memiliki sejumlah khasiat bagi pria, seperti meningkatkan kadar testosteron, meningkatkan kualitas sperma, meningkatkan libido, hingga efek antioksidan. Berikut merupakan ramuan untuk mengolah tongkat ali sebagai obat herbal tradisional:

Bahan-bahan:

  • Akar tongkat ali kering (Eurycoma longifolia)
  • Air
  • Madu

Cara Membuat:

  1. Potong akar tongkat ali menjadi potongan kecil.
  2. Rebus potongan akar tongkat ali dalam air selama 15-20 menit.
  3. Saring ramuan dan minum air rebusan tersebut. Anda dapat menambahkan madu secukupnya untuk rasa manis jika diinginkan.

2. Ramuan Purwaceng

Tanaman herbal purwaceng atau purwoceng sering disebut sebagai “viagranya Indonesia” karena khasiatnya pada peningkatan kemampuan seksual. Dalam pengobatan tradisional Indonesia, purwaceng telah digunakan secara luas sebagai bahan alami untuk meningkatkan vitalitas dan kesuburan, terutama pada pria.

Melansir laman Hellosehat, bahwa terdapat kandungan steroid di dalam purwaceng yang memiliki pengaruh pada peningkatkan hormon testosteron pria. Jumlah hormon testosteron yang meningkat berdampak pada peningkatkan hasrat dan peforma seksual pria. Berikut cara membuat ramuan purwaceng untuk kesuburan pria:

Bahan-bahan:

  • Akar purwaceng
  • Air
  • Madu

Cara Membuat:

  1. Persiapkan bahan akar purwaceng yang sudah dibersihkan dan dikeringkan.
  2. Rebus akar purwaceng ke dalam panci selama 15-20 menit.
  3. Diamkan rebusan sebentar dan saring rebusan air akar purwaceng agar tersaring dari serat atau akarnya.
  4. Anda dapat meminum langsung dengan menambahkan madu secukupnya agar semakin nikmat

3. Ramuan Jahe Madu

Ramuan selanjutnya yang bisa Anda coba untuk meningkatkan kesuburan pria ialah dengan memakai tanaman jahe. Banyak jamu herbal yang menggunakan jahe sebagai salah satu bahan tanaman herbal tradisional di Indonesia kaena kandungan dan kegunaanya bagi kesehatan.

Diketahui jahe memang memiliki kandungan dan kegunaan untuk kesuburan pria. Jahe diketahui memiliki sifat afrodiasiak yang dapat meningkatkan hasrat seksual atau libido pada pria. Ini dapat membantu meningkatkan gairah dan kinerja seksual.

Selain itu, jahe juga dapat meningkatkan aliran darah ke organ reproduksi pria dapat meningkatkan fungsi seksual dan kesehatan reproduksi secara keseluruhan. Berikut cara membuat ramuan jahe madu untuk kesuburan pria:

Bahan-bahan:

  • Jahe
  • Madu
  • Air

Cara Membuat:

  1. Persiapkan bahan berupa jahe segar dan iris jahe menjadi potongan kecil.
  2. Rebus potongan jahe ke dalam air di panci hingga mendidih.
  3. Saring dan tuang air jahe ke dalam wadah gelas.
  4. Tambahkan madu secukupnya untuk menambah cita rasa manis alami.
  5. Minum air jahe madu secara rutin untuk menambah kesuburan pria.

Ramuan Tradisional untuk Kesuburan Wanita

4. Ramuan Daun Kemangi

Ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita selanjutnya yang bisa Anda coba ialah memakai herbal daun kemangi. Selain digunakan sebagai bumbu penyedap makanan dengan aroma dan rasa yang khas, daun kemangi juga juga memiliki keragaman manfaat kesehatan, termasuk kesuburan wanita.

Daun kemangi memiliki beberapa manfaat atau khasiat untuk kesuburan wanita, diantaranya yaitu menjaga keseimbangan hormon wanita, meningkatkan kualitas sel telur, menjaga kesehatan reproduksi, hingga mengurangi stres oksidatif. Berikut cara membuat ramuan daun kemangi untuk kesuburan wanita:

Bahan-Bahan:

  • Daun kemangi segar
  • Madu
  • Air

Cara Membuat:

  1. Persiapkan bahan daun kemangi dan bersihkan dengan air.
  2. Masukan daun kemangi ke air di dalam panci hingga mendidih.
  3. Saring untuk memisahkan daun kemangi dengan air rebusan dan tuang ke dalam gelas.
  4. Tambahkan madu sebagai pemanis alami.
  5. Minum rebusan daun kemangi dan madu secara rutin untuk kesuburan wanita.

5. Ramuan Daun Sirih

Daun sirih memang sejak dahulu digunakan dalam pengobatan tradisional di banyak budaya, termasuk di Asia Tenggara dan Indonesia, sebagai ramuan untuk berbagai tujuan kesehatan, termasuk kesehatan reproduksi wanita.

Melansir laman Alodokter, terdapat sejumlah manfaat daun sirih untuk kesehatan kewanitaan, seperti mengatasi keputihan, mengatasi bau tidak sedap pada vagina, mengobati gatal di organ intim, hingga membantu menyembuhkan luka pascapersalinan. Berikut cara membuat ramuan daun sirih untuk kesuburan wanita:

Bahan-Bahan:

  • Daun sirih
  • Air

Cara Membuat:

  1. Persiapkan bahan daun sirih yang sudah dibersihkan.
  2. Masukan daun sirih ke air untuk direbus hingga mendidih.
  3. Saring rebusan daun sirih, kemudian tuang ke dalam gelas dan dinginkan sejenak.
  4. Minum rebusan daun sirih secara rutin agar kesuburan wanita meningkat.

6. Ramuan Kunyit Asam

Kunyit asam menjadi ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita yang terakhir di pembahasan kali ini. Ramuan kunyit asam memang sudah lama dipakai dalam pengobatan tradisional di berbagai budaya, terutama Asia Tenggara, sebagai minuman penyegar kesehatan.

Ramuan kunyit asam diketahui memiliki khasiat juga untuk kesehatan kewanitaan, diantaranya yaitu mengatur siklus menstruasi sehingga meningkatkan kesuburan, mengurangi masalah pencernaan, mengurangi peradangan yang mengganggu proses ovulasi, hingga membantu meningkatkan kesehatan organ reproduksi wanita secara keseluruhan, termasuk ovarium, rahim, dan saluran reproduksi lainnya.

Berikut cara membuat ramuan kunyit asam untuk kesuburan wanita:

Bahan-Bahan:

  • Kunyit
  • Asam jawa
  • Air
  • Gula

Cara Membuat:

  1. Persiapkan bahan-bahan yang sudah dibersihkan.
  2. Parut kunyit dan peras airnya.
  3. Campurkan air kunyit dengan air asam jawa, gula, dan air biasa sesuai selera.
  4. Tuang campuran ramuan ke wadah gelas untuk Anda minum secara rutin untuk menjaga kesehatan kewanitaan termasuk kesuburan.

Tips Mengonsumsi Ramuan Tradisional atau Jamu Herbal

Mengonsumsi ramuan tradisional atau jamu herbal tentu bisa berdampak baik bagi kesehatan. Meski begitu, Anda juga perlu memperhatikan cara mengonsumsinya secara tepat agar hasilnya maksimal dan tidak memberikan dampak buruk. Berikut tips mengonsumsi ramuan tradisional atau jamu herbal :

  • Pastikan bahan baku yang digunakan berkualitas baik dan tidak terkontaminasi
  • Buat dengan proses yang higenis atau bersih
  • Ketahui manfaat dan khasiat setiap bahan baku
  • Perhatikan takaran dan dosis ramuan sehingga tidak berlebihan
  • Minum ramuan atau jamu langsung dihabiskan dan tidak disimpan lagi
  • Perhatikan reaksi tubuh dan interaksi dengan obat lain yang sedang Anda konsumsi
  • Cukupi kebutuhan air putih setelah meminumnya

Baca Juga: 6 Manfaat Jintan Hitam untuk Wanita, Bisa Bantu Diet Alami?

Tingkatkan Kesuburan Pria dengan Ramuan Herbal Alami Khusus Pria Pasopati yang Aman dan Praktis

Membuat ramuan tradisional atau jamu herbal tentu dapat dilakukan di rumah dengan mempersiapkan bahan baku yang dibutuhkan. Terdapat banyak jenis ramuan yang bisa Anda buat dan konsumsi untuk meningkatkan kesuburan baik pria dan wanita. Terlebih Indonesia merupakan negara yang kaya akan rempah dan tanaman herbal sehingga Anda bisa memanfaatkan hal tersebut.

Namun demikian, agar hasilnya maksimal Anda perlu melakukan pembuatan ramuan secara rutin dan konsisten sehingga khasiatnya terasa di tubuh. Untuk itu, Pasopati hadir sebagai ramuan herbal alami khusus pria yang praktis dikonsumsi utnuk meningkatkan kesuburan secara maksimal karena mengandung bahan herbal, seperti purwaceng, pasak bumi, gingseng, rumput tanduk kambing, hingga rujak polo.

Pasopati aman untuk dikonsumsi karena telah tersertifikasi resmi BPOM dan Halal MUI. Selain meningkatkan kesuburan, Pasopati juga memiliki khasiat lain, seperti meningkatkan stamina dan vitalitas pria, memperlancar aliran darah, menjaga kesehatan organ reporoduksi, hingga mengoptimalkan testis dalam fungsinya.

Itulah ulasan mengenai 6 ramuan tradisional untuk kesuburan pria dan wanita yang cocok untuk program hamil. Untuk membeli Pasopati, Anda bisa langsung saja mengklik gambar produk atau melakukan klik tautan link pembelian secara daring di marketplace berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk meningkatkan kesuburan pria sekaligus menjaga kesehatan organ kejantanan pria secara maksimal.

6 Cara Menghilangkan Efek Samping Obat Kuat Secara Ampuh dan Aman!

Cara menghilangkan efek samping obat kuat – Dalam menjaga keharmonisan rumah tangga, hubungan intim suami istri menjadi salah satu faktor yang menentukan juga. Meski begitu, sebagian pria mungkin memiliki masalah pada vitalitas, gairah, atau kesulitan untuk mempertahankan ereksi saat berhubungan badan bersama pasangan.

Hal ini yang mendorong para pria untuk mengonsumsi obat kuat agar mampu secara instan memperbaiki masalah tersebut. Namun demikian, sebagaimana obat kimia pada umumnya, obat kuat juga bias memberikan efek samping bagi tubuh yang bias berbeda dampaknya pada tiap individu.

Karena hal itu, penggunaan obat kuat juga tidak boleh dikonsumsi secara sembarang atau tanpa aturan konsultasi dokter. Apabila Anda sudah terlanjur mengonsumsinya dan menerima efek samping, maka perlu mengetahui cara yang bias dilakukan untuk menghilangkan atau mengatasi efek samping tersebut.

Lantas, apa saja cara menghilangkan efek samping obat kuat yang bias Anda lakukan? Simak sejumlah cara jelasnya secara ampuh dana aman melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Terbukti, 5 Makanan Penambah Hormon Testosteron untuk Vitalitas dan Kesuburan Pria

Sekilas Tentang Obat Kuat untuk Pria

Sebagai seorang pria yang ingin memakai obat kuat atau sudah mengonsumsinya, Anda perlu terlebih dahulu tahu apa yang dimaksud dengan obat kuat. Melansir Alodokter, obat kuat merupakan obat medis atau kimia yang digunakan secara umum untuk mengatasi masalah disfungsi ereksi atau impotensi.

Obat kuat memiliki cara kerja dengan mengoptimalkan efek nitrat oksida, yaitu senyawa kimia alami dari dalam tubuh untuk melemaskan otot penis. Dengan begitu, maka aliran darah ke penis akan meningkat dan sinyal rangsangan seksual yang dikirimkan dari otak ke saraf-saraf penis menguat sehingga ereksi pria menjadi maksimal.

Akan tetapi, mengonsumsi obat kuat secara sembarangan tanpa resep dokter dapat menimbulkan efek samping yang bisa mengganggu kesehatan Anda. Terdapat sejumlah obat kuat yang cukup banyak digunakan, seperti sildenafil (viagra), tadalafil (cialis), vardenafil (levitra), avanafil (stendra), dan alprostadil (caverject).

Ragam Risiko Efek Samping Obat Kuat yang Bisa Terjadi

Meski dirasa ampuh dalam mengatasi permasalahan pria yang sulit ereksi hingga durasi performa di ranjang, obat kuat bisa menimbulkan risiko efek samping yang bisa berbeda pada tiap-tiap orang. Berikut beragam risiko efek samping obat kuat yang bisa terjadi kepada Anda:

Efek Samping Ringan dari Obat Kuat

  • Mengalami pusing atau sakit kepala.
  • Timbul rasa mual di perut.
  • Badan terasa menghangat hingga merasa demam.
  • Adanya gangguan pencernaan, seperti diare dan sakit perut.
  • Napas terganggu karena hidung tersumbat.
  • Pandangan terasa buram.
  • Otot badan terasa nyeri dan pegal.
  • Mengalami sakit punggung.

Efek Samping Berat dari Obat Kuat

  • Mengalami ereksi yang terlalu lama dan timbul rasa sakit (priapisme).
  • Timbul rasa nyeri atau sakit di dada (angina).
  • Mengalami detak jantung yang tidak teratur (aritmia).
  • Telinga terasa berdenging dan mengalami gangguan untuk mendengar
  • Mengalami kebutaan sementara
  • Terjadi kejang-kejang pada tubuh
  • Gangguan jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular)
  • Tekanan darah menjadi rendah
  • Reaksi alergi parah, seperti pembengkakan pada wajah, bibir, atau lidah
  • Mengalami sesak napas
  • Ruam dan gatal pada kulit secara intens

6 Cara Menghilangkan Efek Samping Obat Kuat yang Bisa Anda Coba!

Gambar 2 - Cara menghilangkan efek samping obat kuat
Ilustrasi ragam obat | Gambar: Freepik.com

Tidak semua orang memang mengalami efek samping dari obat kuat, namun sebagian orang bisa saja mengalami efek samping dari yang ringan hingga berat. Apabila efek samping tersebut terjadi pada Anda, diperlukan upaya-upaya yang bisa menghilangkan atau mengatasinya. Berikut sejumlah cara menghilangkan efek samping obat kuat yang masih ringan:

1. Banyak Minum Air Putih dan Coba Buang Air Kecil

Cara pertama yang mudah untuk menghilangkan efek samping dari obat kuat ialah dengan banyak minum air putih. Lakukan hal ini sebanyak 1-2 gelas air putih per jam setelah Anda mengonsumsi obat kuat. Hal ini bertujuan untuk meredakan sakit kepala dan membantu ginjal untuk membuang zat sisa dari obat kuat yang ada di dalam tubuh.

Dengan banyak minum air putih, tubuh Anda akan terdorong untuk buang air kecil sehingga pembersihan sisa obat kuat menjadi lebih cepat melalui urine yang keluar. Jangan menahan buang air kecil setelah habis mengonsumsi obat kuat agar efek samping yang Anda alami cepat hilang. Hindari minum alkohol karena bisa memperburuk kondisi tubuh dan gejala efek samping.

2. Lakukan Upaya Pendinginan Tubuh

Tidak jarang orang yang mengonsumsi obat kuat mengalami efek samping, yaitu panas di tubuh, kemerahan di wajah, hingga pelebaran kapiler kulit atau disebut flushing. Jika hal ini terjadi, Anda bisa melakukan upaya pendinginan tubuh, seperti mandi air dingin, minum air dingin, hingga menyalakan kipas atau ac. Anda juga perlu beristirahat dan merilekskan tubuh kembali.

3. Mengonsumsi Obat Antasida untuk Mual dan Nyeri Perut

Penggunaan obat kuat dapat menimbulkan risiko efek samping berupa gangguan pencernaan, seperti rasa mual perut, kembung, nyeri ulu hati, hingga lambung perut terasa perih. Melansir laman Healthline, bahwa obat antisida yang dijual bebas (OTC) dapat membantu meredakan dan menghilangkan masalah gangguan pencernaan seperti mual, kembung, hingga nyeri perut.

4. Meminum Obat Pereda Nyeri Seperti Paracetamol dan Ibuprofen

Cara menghilangkan efek samping obat kuat yang selanjutnya ialah meminum obat pereda nyeri. Bagi Anda yang mengalami efek samping obat kuat berupa sakit kepala, badan pegal, dan otot nyeri, maka bisa mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol dan ibuprofen yang dijual bebas.  

5. Mengonsumsi Obat Alergi Seperti Antihistamin

Tidak jarang beberapa orang pria mengalami reaksi alergi sebagai efek samping dari obat kuat yang mereka gunakan. Reaksi alergi yang bisa terjadi dari efek samping obat kuat diantaranya, kulit yang gatal, kulit memerah, hidung tersumbat, timbul ruam dan bintik, hingga pembengkakan di wajah atau bibir.

Apabila alergi tersebut masih tergolong ringan, Anda bisa mengonsumsi jenis obat alergi seperti antihistamin dan dekongestan. Jenis obat antihistamin bisa digunakan untuk gejala alergi seperti, gatal, bersin, mata berair, dan hidung tersumbat. Contohnya termasuk cetirizine, loratadine, dan fexofenadine.

6. Mengoleskan  Salep Pereda Nyeri Otot

Selain meminum obat oral, apabila Anda mengalami badan pegal-pegal dan otot nyeri sebagai efek samping obat kuat, maka bisa menggunakan salep pereda nyeri otot. Anda bisa mengoleskan salep pada area otot atau badan yang merasa pegal dan nyeri degan takaran yang cukup. Selain itu, Anda juga bisa mengompres hangat bagian otot yang nyeri dan pegal sebagai cara tambahan.

Baca Juga: Ampuh! 4 Cara agar Stamina Kuat di Ranjang untuk Pria

Hindari Efek Samping Obat Kuat Kimia dengan Konsumsi Obat Kuat Alami yang Lebih Aman Seperti Pasopati

Meski memberikan dampak yang instan untuk mengatasi disfungsi ereksi dan vitalitas dalam berhubungan suami istri, obat kuat juga dapat menimbulkan risiko efek samping yang bisa berbeda pada tiap orang dari yang ringan hingga berat.

Efek samping yang tergolong ringan lebih mungkin dihilangkan dan diredakan dengan sejumlah cara di atas. Jika efek samping yang Anda alami tergolong berat, maka perlu segera membawa diri Anda ke IGD atau fasilitas kesehatan terdekat untuk menghindari akibat fatal yang bisa mengancam jiwa.

Dengan risiko efek samping tersebut, maka penggunaan obat kuat pria seharusnya tidak boleh sembarangan dan perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu terkait dosis pemakaian dan keamanan yang berkaitan dengan riwayat kesehatan Anda. Untuk cara yang lebih aman, Anda bisa mengonsumsi obat kuat alami dari bahan herbal pilihan yang lebih minim efek samping dari obat kuat kimia.

Untuk itu, Pasopati hadir sebagai ramuan herbal alami khusus pria yang terdiri dari pasak bumi, purwaceng, gingseng, rumput tanduk kambing, hingga rujak polo. Pasopati memiliki khasiat, seperti meningkatkan vitalitas dan stamina pria dewasa, memperlancar aliran darah, meningkatkan kesuburan pria, menjaga kesehatan organ intim pria, hingga mengoptimalkan fungsi testis.

Dengan mengonsumsi Pasopati secara rutin, maka kesehatan kejantanan Anda bisa terjaga seiring membaiknya kadar hormon testosterone. Dengan begitu, maka performa dan ereksi Anda bisa terjaga secara lebih alami dibanding menggunakan obat kuat kimia.

Itulah ulasan mengenai 6 cara menghilangkan efek samping obat kuat secara ampuh dan alami untuk dicoba. Cara membeli dan memperoleh Pasopati, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara daring Pasopati berikut ini.

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk memperbaiki hormon testosterone, menjaga vitalitas, hingga meningkatkan kemampuan bercinta secara alami yang minim risiko efek samping!

Mengalami Ujung Penis Gatal? Simak Penyebab dan Mengobatinya!

Ujung penis gatal – Mengalami rasa gatal di area kelamin memang terkadang bisa terjadi, baik kepada pria atau wanita. Kondisi ini bisa sangat mengganggu dan membuat Anda tidak nyaman terlebih harus menahan rasa ingin menggaruk karena gatalnya. Bagi pria, rasa gatal bisa timbul pada bagian seluruh penis atau pada beberapa bagian penis saja seperti batang atau ujung penis (kepala penis).

Kondisi ini umumnya dialami oleh pria dewasa, namun bisa juga dialami oleh lelaki remaja. Umumnya kondisi gatal mungkin tidak berbahaya, namun beberapa bisa menjadi indikasi adanya gangguan kesehatan kelamin seperti infeksi menular seksual (IMS).

Lantas apa saja yang mungkin jadi penyebab Anda mengalami ujung penis gatal? Simak juga cara mengobatinya melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Gawat, Ereksi Hilang Tiba-Tiba? Ketahui 7 Penyebabnya saat Berhubungan Seks

Sekilas Kondisi Ujung Penis Gatal

Terjadinya bagian ujung penis yang gatal dapat menimbulkan kondisi kulit penis menjadi merah dan membengkak. Kebiasaan buruk seperti jarang mengganti celana dalam atau jarang mandi juga bisa menyebabkan Anda mengalami penis menjadi gatal. Anda juga tidak boleh terus secara sembarang menggaruk penis yang gatal karena dapat memicu iritasi pada kulit kelamin dan menimbulkan gangguan baru.  

Penyebab Ujung Penis Gatal

Gambar 1 - Ujung penis gatal
Ilustrasi gatal penis pria | Gambar: Freepik.com/Benzoix

Sebagai pria, penting bagi Anda mengetahui apa saja yang dapat menyebabkan ujung penis menjadi gatal. Berikut beberapa penyebab ujung penis gatal yang bisa saja terjadi:

1. Infeksi Jamur pada Penis atau Kandidiasis

Penyebab pertama yang bisa Anda pahami ialah adanya infeksi jamur pada penis atau kandidiasis. Melansir Medical News Today, infeksi ini disebabkan oleh jamur candida, khususnya candida albicans. Pada pria, penyakit ini dapat menyerang kepala penis dan kulup sehingga mengakibatkan gatal pada ujung penis juga.

Beberapa gejala dari kandidiasis, diantaranya iritasi, pembengkakan, kulit memerah dengan tampilan mengkilap, ada ruam berjerawat dengan papula kecil atau bercak putih, rasa gatal pada ujung atau kepala penis, nyeri pada penis, keluar cairan putih di bawah kulup penis, ada bau tidak sedap pada area penis.

2. Radang Kepala Penis atau Balanitis

Radang kepala penis atau juga disebut balantis secara medis juga bisa menjadi penyebab ujung kepala penis gatal yang terjadi kepada Anda. Kondisi ini terjadi apabila infeksi jamur pada penis tidak segera ditangani dan menjadi semakin parah sehingga menjadi radang kepala penis atau balanitis.

Di samping disebabkan oleh infeksi jamur, balanitis juga bisa ditimbulkan karena adanya infeksi virus, bakteri, hingga alergi yang terjadi di penis. Beberapa gejala yang dapat Anda pahami apabila mengalami balanitis, yaitu pembengkakan kepala penis, keluar cairan kuning berbau dari penis, terasa nyeri saat buang air kecil, kulup terasa kencang, mengalami demam,  hingga bisa muncul benjolan di belakang paha akibat pembengkakan kelenjar getah bening.

3. Kutil Kelamin

Mungkin bagi sebagian orang termasuk Anda baru mendengar bahwa ada kutil kelamin. Biasanya kutil muncul di bagian kulit luar seperti badan, tangan, hingga jari. Hal ini berbeda karena kutil kelamin merupakan infeksi menular seksual (IMS) yang timbul di penis yang dapat mengakibatkan rasa gatal pada ujung penis juga.

Melansir lama NHS United Kingdom (UK), kutil kelamin biasanya berupa benjolan kecil dan kasar pada kulit organ kelamin baik pria maupun wanita. Diperlukan waktu beberapa minggu atau bulan hingga kutil kelamin muncul setelah berhubungan seks dengan orang yang terinfeksi. Kutil kelamin disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) yang dapat menular meski belum ada kutil yang terlihat.

Beberapa gejala yang bisa Anda sadari jika mengalami kutil kelamin, yaitu terasa sakit saat berhubungan seks, merasa sakit saat buang air kecil, ada darah kencing, muncul benjolan kecil di area penis, merasa gatal pada penis termasuk ujung penis sampai batangnya.

4. Penyakit Psoriasis

Penyebab ujung penis gatal yang terakhir di pembahasan kali ini ialah penyakit psoriasis. Melansir laman My Cleve and Clinic, psioriasis merupakan kondisi yang memengaruhi kulit di sekitar alat kelamin Anda baik pria atau wanita. Hal ini menyebabkan adanya bercak di kulit yang nyeri, halus atau bersisik, berubah warna dan gatal.

Psioriasis genital mirip dengan infeksi menular seksual, tetapi diketahui tidak menular. Kulit akan terlihat menumpuk dan mudah terkelupas. Hal ini bisa menjadi pemicu Anda mengalami ujung penis yang gatal juga dengan ruam merah. Psioriasis genital merupakan kondisi autoimun yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh.     

Ragam Cara Mengobati dan Mencegah Ujung Penis Gatal

Mengalami gangguan kesehatan seperti penis gatal tentu mengganggu aktivitas sehari-hari terlebih Anda merupakan pria yang aktif dan produktif. Terdapat sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mengobati ujung penis yang gatal baik secara obat medis, obat alami, hingga mengubah kebiasaan tertentu.  

Untuk obat medis tentu Anda membutuhkan arahan dokter sehingga diresepkan obat secara tepat sesuai penyebabnya. Berikut beberapa cara mengobati ujung penis gatal untuk Anda coba:

1. Menggunakan Obat Anti Jamur atau Memakai Krim Anti Jamur

Untuk penis gatal yang disebabkan karena infeksi jamur seperti kandidiasis, maka Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk meresepkan obat anti jamur seperti clotrimazole, ketoconazole, terbinafine, dan obat sejenis lainnya.

2. Mengonsumsi Obat Antibiotik atau Krim Antibiotik

Obat antibiotik biasanya diberikan apabila kondisi gatal pada penis yang Anda rasakan disebabkan oleh infeksi bakteri seperti penyakit balantis karena bakteri. Beberapa contoh krim antibiotik, seperti clindamycin dan mupirocin.

3. Memakai Krim Kortikosteroid

Krim kortikosteroid bisa dipakai untuk mengatasi gatal sekaligus meredakan peradangan dan kulit kemerahan pada ujung penis pria. Contoh krim kortikosteroid yang biasa digunakan, seperti hidrokortison.

4. Menggunakan Obat Antihistamin

Apabila kondisi gatalnya penis disebabkan oleh iritasi atau reaksi alergi sesuatu maka dapat diobatin dengan obat antihistamin. Beberapa contoh obat antihistamin, yaitu benadryl dan caladryl.

5. Melakukan Kompres Dingin

Selain obat, Anda juga bisa melakukan upaya lain dengan cara melakukan kompres dingin selama 5-10 menit pada ujung penis yang meradang dan gatal. Cara mengompres air dingin yang aman dan tepat ialah dengan membalut es batu dengan kain lap bersih, kemudian ditempelkan pada area  yang gatal.

6. Mengoleskan Pelembab Alami

Terdapat cara alami juga untuk mengobati kondisi penis gatal yaitu dengan mengoleskan pelembab alami seperti gel lidah buaya yang memang memiliki khasiat untuk meredakan iritasi dan peradangan. Anda bisa mengoleskannya pada area sekitar penis agar rasa gatal berkurang.

7. Menjaga Kebersihan Penis

Kebersihan alat kelamin pria tentu juga menjadi faktor yang penting untuk dijaga. Tidak jarang rasa gatal di area penis diakibatkan karena Anda kurang menjaga kebersihan kelamin secara tepat. Sebagai contoh, Anda bisa melakukannya dengan rutin membersihkan seluruh bagian penis dan mengganti celana dalam minimal sehari sekali.  

8. Memakai Kondom saat Berhubungan Seks dan Menghindari Seks Bebas

Pada beberapa kasus, rasa gatal di penis Anda disebabkan oleh infeksi menular seksual (IMS) seperti kutil kelamin. Maka dari itu, penggunaan kondom sangat membantu untuk mencegah hal itu terjadi serta tidak melakukan seks bebas dengan bergonta-ganti pasangan.

9. Melakukan Sunat untuk Tujuan Kesehatan

Sunat memang dikenal sebagai salah satu kewajiban bagi pria muslim, meski begitu Anda juga bisa melakukan sunat dengan tujuan kesehatan sehingga dapat mengurangi risiko penyakit pada penis dan membuatnya lebih mudah dibersihkan.  

Baca Juga: Awas! 6 Pantangan Makanan untuk Kesuburan Pria yang Mau Promil

Jaga Kesehatan Organ Reproduksi Pria Sekaligus Stamina dengan Herbal Sehat Pria

Memang terdapat beberapa penyebab dari ujung penis yang gatal seperti pembahasan di atas sebelumnya. Maka dari itu, Anda juga perlu memahami cara mengobati dan mencegahnya sebagai wawasan kesehatan bagi pria. Menjaga kesehatan organ reproduksi dapat menjadi salah satu langkah upaya untuk mencegah hal tersebut terjadi.

Sehat Pria - Ujung penis gatal

Untuk membantu Anda, Sehat Pria hadir sebagai jamu herbal alami khusus pria yang dapat membantu menjaga vitalitas dan kesehatan organ reproduksi pria. Selain itu, Sehat Pria juga memiliki khasiat untuk memelihara stamina pria, memperlancar aliran darah, meningkatkan kesuburan, hingga merangsang dan mengoptimalkan testis pria dalam fungsinya.  

Anda bisa mengonsumsinya 1 bungkus 2 kali sehari agar mendapat khasiat yang maksimal. Itulah ulasan mengenai mengalami ujung penis gatal beserta penyebab dan cara mengobatinya. Untuk memperoleh Jamu Sehat Pria, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara online Sehat Pria berikut ini.

Segera beli Jamu Sehat Pria sebab ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda menjaga kesehatan organ reproduksi sekaligus stamina pria secara maksimal dan berkhasiat!

Gambar-1-Ereksi-hilang-tiba-tiba

Ereksi hilang tiba-tiba – Bagi pria dewasa, menjaga kondisi ereksi saat berhubungan intim atau seks bersama pasangan merupakan hal penting karena menjadi bagian dari kejantanan pria. Namun begitu, tidak sedikit dari para kaum pria yang mengalami masalah ereksi yang tiba-tiba menghilang.

Hal ini tentu bisa membuat Anda malu dengan pasangan serta berdampak pada kepuasan hubungan seksual yang berkurang. Masalah ini dapat menjadi gawat bagi pria jika tidak segera di atasi dan bisa mengganggu keharmonisan biduk rumah tangga Anda. Kondisi ereksi yang hilang ini juga sering disebut dengan lemah syahwat atau disfungsi ereksi (DE).

Agar tidak menjadi semakin gawat maka Anda perlu mencari tahu penyebab-penyebab yang mungkin membuat hal ini terjadi. Lantas, apa saja penyebab dari kondisi ereksi yang hilang tiba-tiba saat berhubungan seks? Simak jawaban lengkapnya melalui ulasan di bawah ini.

Baca Juga: Awas! 6 Pantangan Makanan untuk Kesuburan Pria yang Mau Promil

Sekilas Tentang Ereksi pada Pria

Ereksi pada pria merupakan keadaan saat penis menjadi mengeras dan menegang. Kesanggupan  seorang pria dewasa untuk bisa ereksi dan mempertahankan ereksi menjadi salah satu indikasi dan cerminan kesehatan organ reproduksinya. Proses ereksi penis diperlukan untuk pria bisa ejakulasi atau mengeluarkan sperma dari penis.

Sebelum mengetahui penyebab ereksi hilang, Anda juga perlu sekilas tau tentang bagaimana proses terjadinya ereksi normal. Melansir Alodokter, ereksi penis bisa terjadi atas dasar sinyal perintah otak Anda, baik sinyal tersebut dipicu oleh rangsangan seksual ataupun tidak. Sinyal akan dikirimkan oleh otak ke arah saraf dan pembuluh darah yang berada di penis.

Saat sinyal terkirim, pembuluh darah arteri di penis Anda akan melebar dan pembuluh darah vena menjadi tertutup. Hal ini membuat darah akan mengisi rongga-rongga penis sehingga memberikan tekanan yang membuat penis kemudian mengembang, keras, dan mengalami ereksi.

7 Penyebab Ereksi Hilang Tiba-Tiba saat Berhubungan Seks pada Pria

Gambar 2 - Ereksi hilang tiba-tiba
Ilustrasi gangguan ereksi pria | Gambar: Freepik.com/Wayhomestudio

Memiliki kondisi penis yang dapat ereksi secara normal dan sehat tentu menjadi hal yang diinginkan semua pria, bukan? Akan tetapi pada sebagian pria, terjadi masalah adanya kondisi ereksi penis yang tiba-tiba menghilang ketika berhubungan seks. Berikut sejumlah penyebab ereksi hilang secara tiba-tiba pada pria:

1. Kurangnya Gairah dan Stimulasi Rangsangan

Penyebab pertama yang mungkin bisa terjadi adalah kurangnya gairah dan stimulasi rangsangan pada pria. Melansir laman Health Match, terjadinya ereksi ternyata melibatkan otak, pembuluh darah, saraf, dan hormon. Ereksi biasanya dimulai dengan “kegembiraan” di otak atau gairah seksual.

Mungkin Anda bisa tiba-tiba tidak ereksi ketika kurangnya gairah atau stimulasi rangsangan yang otak Anda terima atau ciptakan. Gairah bisa berkurang apabila terdapat isu pada pasangan Anda seperti hilangnya ketertarikan, komunikasi yang buruk, kurangnya foreplay, hingga bau badan pasangan.

2. Faktor Pikiran dan Psikologis pada Pria

Faktor pikiran dan psikologis pada pria juga menjadi penyebab utama yang banyak terjadi kepada mereka yang mengalami hilang ereksi mendadak. Gangguan pikiran dan psikologis tersebut bisa terjadi dalam beragam jenis seperti stres, cemas, depresi, minder, takut, hingga masalah beban pekerjaan dan konflik hubungan.

3. Kadar Hormon Testosteron yang Rendah

Penyebab ereksi hilang tiba-tiba selanjutnya ialah kadar hormon testosteron yang rendah pada pria itu sendiri. Untuk Anda ketahui bahwa testosteron merupakan hormon yang sangat penting bagi pria karena berperan dalam kinerja sistem reproduksi termasuk libido, masa otot, ketahanan energi, hingga karakteristik suara pria.

Melansir laman Webmd, apabila Anda diketahui memiliki kadar testosteron yang rendah atau di bawah normal, maka hal ini bisa memengaruhi kehidupan seks Anda. Gairah seks bisa menjadi turun, dan mungkin menyebabkan ereksi yang hilang atau disfungsi ereksi. Pria dengan kondisi tersebut akan mengalami kesulitan dalam mempertahankan ereksi yang cocok saat berhubungan seks.    

Baca Juga: Ampuh! 6 Cara Mengatasi Ejakulasi Dini Secara Alami yang Mudah dan Aman

4. Memiliki Trauma Buruk Tertentu

Selain faktor fisik, gangguan dari faktor psikologis seperti memiliki trauma buruk juga bisa berdampak pada kondisi pria sulit mempertahankan ereksi atau mengalami disfungsi ereksi. Trauma buruk yang terjadi bisa berbentuk macam-macam seperti pernah mengalami pelecehan seksual, pengalaman hubungan seksual yang buruk,   trauma sakit hati dengan lawan jenis, trauma masalah keluarga, dan jenis trauma lainnya.

5. Pola Konsumsi dan Gaya Hidup yang Tidak Sehat

Pola konsumsi dan gaya hidup yang tidak sehat tentu dapat menjadi penyebab Anda mengalami ereksi hilang tiba-tiba saat bercinta. Terdapat sejumlah jenis makanan yang perlu Anda hindari secara berlebih karena dapat meningkatkan risiko pria menjadi sulit ereksi atau mempertahankan ereksi saat berhubungan intim.

Melansir Hellosehat, terdapat jenis makanan yang dapat menjadi penyebab pria menjadi sulit ereksi, yaitu makanan dan minuman kemasan, makanan dengan lemak tinggi, makanan dan minuman manis gula tinggi, hingga kebanyakan makan kacang kedelai. Selain itu, gaya hidup tidak sehat seperti merokok, kebiasaan minum alkohol, kurang olahraga, memiliki berat badan berlebih, hingga memakai obat-obatan terlarang juga dapat menyebabkan Anda sulit ereksi atau mempertahankannya.

6. Kondisi Medis dan Gangguan Kesehatan Tertentu

Setiap orang tentu memiliki kondisi medis yang berbeda dan hal ini bisa menjadi salah satu penyebab dari gangguan ereksi yang Anda alami. Untuk Anda ketahui, apabila Anda memiliki kondisi medis tertentu ternyata dapat meningkatkan risiko gangguan ereksi juga.

Agar Anda tahu, berikut beberapa kondisi medis dan gangguan kesehatan yang bisa diperhatikan terkait masalah gangguan ereksi diantaranya penyakit jantung, diabetes, kegemukan, tekanan darah tinggi, ketidakseimbangan hormon, masalah saraf, penyakit parkinson, cedera saraf tulang belakang, hingga penyumbatan arteri.

7. Aliran Darah ke Penis yang Kurang Lancar

Penyebab ereksi hilang tiba-tiba saat hubungan seks yang terakhir di pembahasan kali ini ialah kondisi aliran darah ke penis yang kurang lancar. Sebagaimana yang telah Anda tahu bahwa aliran darah menjadi kunci penis untuk bisa ereksi secara normal juga.

Melansir laman School of Medicine Urology Wayne State University, bahwa adanya penurunan aliran darah ke penis akan memengaruhi kualitas ereksi pria. Hal yang terjadi ialah ereksi pria akan lemah dan/atau berlangsung singkat. Penurunan aliran darah dapat disebabkan oleh arteriosklerosis (penyumbatan arteri), tekanan darah tinggi, atau trauma panggul.

Apakah Gangguan Ereksi bisa Disembuhkan?

Setelah mengetahui ragam penyebab ereksi pria menjadi hilang, Anda dan banyak pria lainnya juga bertanya-tanya apakah gangguan ereksi bisa disembuhkan? Jawabannya memang gangguan ereksi bisa disembuhkan dengan berbagai cara penanganan yang bisa berbeda tergantung penyebabnya.

Berbagai penanganan untuk menyembuhkan gangguan ereksi pada pria dapat dilakukan dengan cara seperti obat-obatan medis, mengonsumsi ramuan herbal, terapi psikologis, terapi hormon testosteron, perangkat bantuan ereksi vakum, cincin penyempitan untuk ereksi, hingga implan penis.            

Baca Juga: Ampuh! 4 Cara agar Stamina Kuat di Ranjang untuk Pria

Bantu Lancarkan Aliran Darah dan Optimalkan Ereksi Penis dengan Konsumsi Racikan Herbal Pasopati yang Aman

Jangan berkecil hati apabila Anda merupakan pria yang sedang mengalami masalah pada gangguan ereksi karena hal tersebut juga banyak terjadi pada sebagian pria. Selain itu, kondisi ini juga bisa disembuhkan dengan berbagai cara yang sesuai dengan penyebabnya. Tidak sedikit juga pria yang mencoba mengonsumsi ramuan herbal dan berhasil mendapat kesembuhan.

Selain minim risiko, penggunaan bahan herbal dapat menjadi cara alternatif yang efektif juga untuk membantu Anda menyembuhkan masalah ereksi yang tiba-tiba hilang. Untuk itu, Pasopati hadir sebagai ramuan herbal alami khusus pria yang dapat memperbaiki hormon testosteron atau hormon kejantanan pria.

Pasopati - Ereksi hilang tiba-tiba

Rendahnya kadar hormon testosteron juga dapat menjadi penyebab Anda kurang bisa mempertahankan ereksi secara maksimal saat berhubungan intim dengan pasangan. Pasopati terbuat dari beragam komposisi herbal alami pilihan untuk kesehatan pria seperti pasak bumi, purwaceng, gingseng, rumput tanduk kambing, hingga rujak polo.

Pasopati memiliki sejumlah manfaat besar untuk pria dewasa seperti meningkatkan stamina, vitalitas dan menjaga organ reproduksi, memperlancar aliran darah ke penis, meningkatkan kesuburan, hingga mengoptimalkan fungsi testis.

Pasopati terbukti aman dikonsumsi karena terbuat dari 100% bahan alami tanpa kandungan obat kimia serta telah terdaftar resmi BPOM dan halal MUI.

Itulah ulasan mengenai ereksi hilang tiba-tiba? ketahui 7 penyebabnya saat berhubungan seksual. Untuk membeli Pasopati, Anda bisa mudah melakukannya dengan mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Pasopati secara online berikut ini.  

Segera beli Pasopati karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda menjaga kondisi ereksi secara maksimal dengan cara alami yang aman!