Gambar 2 - cara mengatasi menorrhagia

Topik cara mengatasi menorrhagia – Permasalahan menstruasi yang tidak normal kerap kali menjadi kekhawatiran banyak wanita di Indonesia, mulai dari remaja hingga wanita dewasa. Salah satu gangguan haid yang umum namun serius adalah menorrhagia atau pendarahan haid yang berlebihan.

Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018 di Indonesia, sebanyak 13,7 wanita usia 10-59 tahun mengalami masalah menstruasi tidak teratur dalam waktu satu tahun. Alasan yang sering disebutkan oleh para wanita dengan siklus menstruasi tidak teratur adalah gangguan psikis dan beban pikiran berlebih.

Kondisi menoragia/menorrhagia bisa berdampak buruk bagi kualitas hidup dan kesehatan Anda secara keseluruhan. Apabila Anda mengalami haid dengan volume darah yang berlebihan, penting untuk mencari tahu lebih lanjut tentang penyebab, gejala, serta cara-cara mengatasi kondisi tersebut.

Artikel ini akan membahas tentang menorrhagia dan cara-cara untuk mengatasinya secara lengkap melalui ulasan di bawah. Yuk, simak!

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Darah Haid Berwarna Hitam: Solusi dan Penyebab!

Sekilas Mengenal Menorrhagia (Pendarahan Haid Berlebih)

Menorrhagia merupakan kondisi di mana wanita mengalami perdarahan haid yang lebih banyak atau lebih lama dari kondisi normal. Umumnya, seorang wanita yang mengalami menorrhagia akan menghabiskan lebih dari satu pembalut setiap 1-2 jam selama periode haid, atau mengalami pendarahan haid lebih dari tujuh hari.

Kondisi ini tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan bagi Anda yang mengalaminya, tetapi juga bisa menimbulkan masalah kesehatan lainnya, seperti anemia akibat banyak kehilangan darah. Penyebab menorrhagia dapat bervariasi, mulai dari ketidakseimbangan hormon hingga gangguan pada organ reproduksi wanita.

Ragam Gejala Menorrhagia

Sebagian wanita yang memiliki masalah gangguan haid mungkin akan bertanya-tanya mengenai gejala dari menorrhagia. Melansir laman Cleveland Clinic, terdapat sejumlah tanda dan gejala Anda mengalami menstruasi berat atau menoragia, yaitu:

  1. Perdarahan berlebihan – Anda bisa mengganti pembalut setiap 1-2 jam dalam beberapa hari pertama haid karena pendarahan berlebih tersebut.
  2. Periode haid lebih lama – Periode haid yang berlangsung lebih dari tujuh hari.
  3. Gumpalan darah besar – Mengeluarkan gumpalan darah yang lebih besar dari biasanya. Darah mungkin tampak merah, merah muda, cokelat, atau bahkan seperti karat.
  4. Kelelahan dan lemas – Kehilangan darah berlebih sering menyebabkan anemia dan membuat Anda lemas dan kelelahan.
  5. Sesak napas – Gejala anemia yang lebih parah, seringkali disertai detak jantung yang cepat dan rasa sesak napas.
  6. Kram parah – Anda bisa mengalami sakit perut atau kram perut yang parah

6 Cara Mengatasi Menorrhagia Secara Alami dan Medis

Gambar 2 - cara mengatasi menorrhagia
Ilustrasi gangguan haid berlebih | Gambar: Freepik.com

Anda tidak boleh mengabaikan dan menganggap remeh kondisi menorrhagia karena dapat memicu komplikasi gangguan kesehatan lain seperti anemia. Maka dari itu, Anda juga perlu mencari tahu tentang beragam cara untuk mengatasinya. Berikut 6 cara mengatasi menorrhagia secara alami dan medis:

1. Konsumsi Herbal yang Mengatur Hormon

Cara mengatasi kondisi menoragia atau pendarahan haid berlebih yang pertama secara alami ialah Anda bisa mengonsumsi herbal yang dapat mengatur hormon. Beberapa jenis tumbuhan herbal seperti kunyit, rumput teki, dan daun legundi memiliki khasiat yang dapat membantu menyeimbangkan hormon di tubuh.

Sebagai contoh, kunyit memiliki kandungan kurkumin sebagai senyawa anti-inflamasi dan bisa membantu memperbaiki kondisi siklus haid yang tidak normal. Melansir laman National Institutes of Health (NIH) America, umbi dari rumput teki (Cyperus rotundus) digunakan untuk pengobatan ketidakteraturan haid sejak zaman dahulu (Yu et al. 2004 ; Zeid et al. 2008 ). Rumput teki diketahui dapat mengurangi perdarahan berlebih yang terjadi karena menstruasi.

2. Terapi Diet Sehat dan Seimbang

Selain mengonsumsi bahan herbal, Anda juga bisa melakukan terapi diet sehat dan seimbang dengan cara mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi, seperti seperti sayuran hijau, daging merah, dan kacang-kacangan, dapat membantu mencegah anemia karena pendarahan haid. Disamping itu, Anda juga bisa mengurangi asupan kafein dan makanan tinggi gula yang dapat berpengaruh pada hormon.

3. Olahraga Teratur dan Manajemen Stres

Banyak wanita yang mengalami masalah gangguan haid terkait dengan pola hidupnya yang jarang olahraga. Untuk Anda ketahui, bahwa olahraga ringan secara teratur dapat membantu mengurangi gejala menorrhagia dengan melancarkan sirkulasi darah serta menjaga kebugaran fisik secara menyeluruh. Selain itu, Anda juga perlu melakukan manajemen stress yang bisa dilakukan dengan yoga atau meditasi agar hormon di dalam tubuh menjadi seimbang.

4. Penggunaan Obat Anti-Inflamasi Nonsteroid (OAINS)

Secara pengobatan medis, Anda juga bisa menggunakan obat-obatan seperti ibuprofen dapat membantu mengurangi volume perdarahan dan meredakan nyeri. Meski begitu, baiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.

5. Pengobatan Hormonal

Hormon yang tidak seimbang menjadi salah satu pemicu timbulnya gangguan haid yang tidak normal seperti menorrhagia. Terapi hormon, seperti pil KB, dapat menjadi pilihan bagi Anda untuk menstabilkan siklus haid wanita. Pengobatan hormonal ini bekerja dengan menyeimbangkan kadar hormon yang tidak stabil di tubuh Anda.

6. Tindakan Medis

Cara mengatasi menorrhagia secara medis pada kasus yang parah ialah dengan melakukan tindakan medis. Melansir laman Webmd, dokter mungkin merekomendasikan prosedur medis seperti dilatasi dan kuretase (D&C), embolisasi arteri uterina, atau bahkan histerektomi jika diperlukan. Prosedur ini ditujukan untuk mengurangi atau menghentikan perdarahan yang berlebihan secara langsung.

Apakah Kondisi Menorrhagia pada Wanita bisa Kembali Normal?

Kondisi menorrhagia yang parah tentu mengurangi kualitas hidup dan membuat Anda berisiko komplikasi seperti anemia atau kekurangan darah. Maka dari itu, banyak dari wanita yang bertanya apakah kondisi tersebut bisa kembali normal atau pulih.

Hal yang menjadi kabar baik bagi Anda, berkat emajuan dalam teknologi medis dan ilmu kesehatan, peluang untuk mengelola dan bahkan mengembalikan siklus haid menjadi lebih normal menjadi semakin besar.

Dengan perawatan yang tepat, mulai dari perubahan gaya hidup hingga pengobatan yang direkomendasikan oleh dokter, banyak wanita berhasil mengendalikan menorrhagia mereka. Terlebih dengan kombinasi pengobatan alami, hasil yang lebih optimal dapat Anda peroleh sehingga siklus haid menjadi kembali normal.

Baca Juga: Jangan Panik! Begini 7 Cara Mengatasi Tidak Haid Selama 3 Bulan, Alami dan Medis

Bantu Menormalkan Hormon Tidak Seimbang Wanita untuk Melancarkan Haid Bersama Tiauw Keng Poo

Selain pengobatan medis, mengonsumsi bahan herbal alami juga dapat menjadi cara alternatif untuk mendukung kesembuhan terhadap kondisi gangguan siklus haid termasuk menorrhagia. Untuk Anda ketahui, pengobatan medis pada kondisi yang parah dengan tindakan histerektomi memang dapat menghentikan menorrhagia sebab Anda tidak akan haid lagi, tetapi juga Anda tidak bisa hamil karena rahim akan diangkat.

Untuk Anda yang mencari cara alami untuk menyeimbangkan hormon dan melancarkan siklus haid, Tiauw Keng Poo dapat menjadi solusi yang tepat. Produk herbal ini mengandung bahan alami seperti ekstrak pecut kuda, daun legundi, kunyit, rumput teki, dan srigading yang dikenal mampu membantu menyeimbangkan hormon wanita secara alami dan meredakan gejala menorrhagia.

Tiauw Keng Poo - cara mengatasi menorrhagia

Tiauw Keng Poo menawarkan pendekatan alami dengan kandungan herbal yang aman dan efektif, karena diformulasikan untuk mendukung keseimbangan hormon dan melancarkan haid secara lebih alami.

Itulah ulasan mengenai 6 cara mengatasi menorrhagia secar alami dan medis. Untuk membeli Tiauw Keng Poo, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melakukan klik pada tautan link pembelian Tiauw Keng Poo secara online/daring di marketplace berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengatasi masalah gangguan haid/menstruasi secara alami, aman, dan efektif!

Gambar 1 - cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan

Cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan – Haid atau menstruasi memang merupakan siklus alami yang dialami oleh wanita setiap bulannya. Namun, bagi sebagian wanita ada kalanya haid menjadi tidak teratur atau bahkan berhenti selama beberapa bulan.

Hal ini tentu membuat kamu sebagai wanita merasa cemas dan khawatir akan haid yang tidak kunjung datang. Akan tetapi, jika kamu sedang mengalami tidak haid selama 3 bulan maka jangan panik terlebih dahulu.

Artikel bacaan ini akan membahas berbagai hal terkait masalah tersebut dan memberikan solusi yang dapat kamu coba. Lantas, apa saja cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan secara alami dan medis? Yuk, simak melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Ampuh! 5 Cara Meredakan Kram Perut saat Haid Beserta Obat Alaminya

Apakah Tidak Haid Selama 3 Bulan Bisa Berbahaya?

Banyak dari kamu sebagai wanita yang tentu bertanya-tanya akan kondisi tidak haid selama berbulan-bulan bisa berbahaya atau tidak, bukan? Untuk kamu ketahui, tidak haid selama 3 bulan, yang dikenal sebagai amenore, bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Meskipun tidak selalu berbahaya, hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diwaspadai.

Melansir laman The American Collage of Obstetricians and Gynecologists, bahwa amenore primer adalah kondisi ketika seorang gadis remaja tidak mendapatkan menstruasi pertamanya pada usia 15 tahun. Sedangkan amenore sekunder terjadi ketika seorang wanita yang sebelumnya memiliki siklus menstruasi teratur tiba-tiba berhenti haid selama tiga bulan atau lebih.

Selain itu, sekitar 1 dari 25 wanita yang tidak hamil, menyusui, atau sedang mengalami menopause bisa mengalami amenore pada suatu saat dalam hidup mereka. Meski amenore tidak mengancam jiwa kamu. Namun, beberapa penyebabnya dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang bagi kesehatan, sehingga amenore harus selalu dievaluasi oleh penyedia layanan kesehatan.

Memiliki amenore dapat membuat kamu lebih mungkin mengalami kondisi gangguan kesehatan, seperti:

  • Osteoporosis atau penyakit kardiovaskular (akibat kekurangan estrogen).
  • Kesulitan hamil atau infertilitas .
  • Nyeri panggul (jika penyebabnya adalah masalah struktural).

Ragam Penyebab Tidak Haid Selama 3 Bulan

Gambar 2 - cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan
Ilustrasi Haid | Gambar: Freepik.com

Sebelum mengetahui cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan, kamu sebagai wanita juga perlu mengetahui beragam faktor penyebabnya. Berikut ragam penyebab wanita tidak haid selama berbulan-bulan:

1. Stres dan Kondisi Kesehatan Mental

Kesehatan mental kamu sebagai wanita sangat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh. Stres kronis atau kecemasan berlebihan dapat mengganggu siklus menstruasi sehingga menjadi tidak lancar.

2. Perubahan Berat Badan

Penurunan berat badan yang drastis atau obesitas dapat mempengaruhi hormon estrogen dan progesteron yang berperan dalam siklus menstruasi pada tubuh wanita. Melansir laman Very Well Health, jika kamu kekurangan berat badan dan memiliki sedikit lemak tubuh, Kamu mungkin akan melewatkan menstruasi.

Terlalu banyak lemak juga dapat menyebabkan terlambatnya menstruasi atau menstruasi yang berat. Fluktuasi berat badan yang cepat dan drastis juga dapat mengganggu siklus menstruasi wanita.

3. Latihan Fisik Berlebihan

Tahukah kamu bahwa latihan fisik berlebihan pada wanita dapat berdampak negatif untuk kelancaran haid? Ya, atlet atau wanita yang melakukan olahraga intens sering kali mengalami gangguan menstruasi karena perubahan kadar hormon di dalam tubuhnya. Latihan fisik yang intens dan berlebihan menyebabkan stres fisik pada tubuh.

4. Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)

Penyebab lain haid dan menstruasi tidak lancar selama berbulan-bulan juga bisa disebabkan oleh sindrom ovarium polikistik (PCOS). Kondisi ini menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan dapat menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur atau tidak haid sama sekali pada wanita.  

Melansir laman Cleveland Clinic, salah satu gejala umum dari PCOS adalah haid yang tidak normal berarti haid tidak lancar atau tidak haid sama sekali. Ini mungkin juga melibatkan pendarahan hebat selama haid.

5. Gangguan Tiroid

Hipotiroidisme (tiroid kurang aktif) atau hipertiroidisme (tiroid terlalu aktif) dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Dalam kasus yang lebih parah, hipotiroidisme dan hipertiroidisme dapat menyebabkan siklus haid yang lebih pendek atau tidak haid sama sekali (amenore).

6. Penggunaan Kontrasepsi

Kamu perlu tahu bahwa beberapa metode kontrasepsi, terutama yang hormonal, dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Sebagai contoh, kontrasepsi suntik atau suntikan progestin yang diberikan setiap tiga bulan dapat menyebabkan haid menjadi berhenti setelah beberapa suntikan pada sebagian wanita.

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Darah Haid Berwarna Hitam: Solusi dan Penyebab!

7 Cara Mengatasi Tidak Haid Selama 3 Bulan secara Alami dan Medis

Gambar 3 - cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan
Ilustrasi kondisi haid | Gambar: Freepik.com

Cara Alami

1. Mengelola Stres dan Menjaga Kesehatan Mental

Mengelola stres melalui teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau hobi yang menenangkan bisa membantu kamu mengembalikan keseimbangan hormon. Selain itu, menjaga kesehatan mental juga perlu kamu lakukan agar tidak timbul stres dengan cara seperti “me time”, bersantai dengan teman dan sahabat, hingga pergi “healing” ke tempat rekreasi.

2. Menerapkan Pola Makan Sehat

Mengonsumsi makanan bergizi dengan cukup protein, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks bisa membantu tubuh kamu kembali ke ritme menstruasi yang normal. Melansir laman Klik Dokter, bahwa siklus menstruasi bisa terganggu akibat pola makan yang tidak sehat. Hal tersebut membuat orang menjadi gemuk atau obesitas.

Kelebihan lemak karena gemuk atau obesitas akan meningkatkan kadar hormon estrogen, yang memicu indung telur untuk berhenti melepaskan sel telur. Dengan demikian, haid  bisa menjadi jarang atau tidak teratur. Akan tetap, saat haid terjadi, pendarahan yang kamu alami menjadi lebih banyak, serta durasinya berlangsung lebih lama.

3. Olahraga Teratur dan Istirahat yang Cukup

Berolahraga secara teratur tetapi tidak berlebihan dapat membantu menjaga keseimbangan hormon wanita. Selain itu, tidur yang cukup dan berkualitas juga penting untuk keseimbangan hormon kamu. Olahraga yang bisa kamu coba diantaranya jalan kaki, bersepeda, hingga yoga.

4. Menggunakan Bahan Herbal untuk Melancarkan Haid  

Penggunaan bahan herbal sebagai cara melancarkan haid telah menjadi pilihan populer bagi banyak wanita yang mencari solusi alami. Berbagai jenis tanaman dan rempah-rempah diketahui memiliki sifat yang dapat membantu mengatur siklus menstruasi.

Sebagai contoh, kunyit merupakan bahan herbal yang dapat membantu melancarkan haid. Kunyit memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Konsumsi kunyit, baik dalam bentuk teh atau sebagai bumbu dalam masakan, dapat membantu mengatur hormon dan memperbaiki siklus menstruasi.

Cara Medis

5. Konsultasi dengan Dokter

Jika kamu tidak haid selama 3 bulan, penting untuk konsultasi dengan dokter. Dokter mungkin akan melakukan tes darah atau USG untuk mengetahui penyebabnya. Sebagai contoh, tes darah  hormon  TSH (Thyroid Stimulating Hormone) untuk mengukur fungsi tiroid.

6. Pengobatan Hormon

Dokter mungkin akan meresepkan terapi hormon untuk mengatur siklus haid. Melansir laman Halodoc, terapi hormon umumnya dilakukan untuk mengatasi haid tidak teratur akibat ketidakseimbangan hormon tubuh, atau pada kondisi yang membuat sulit hamil seperti polycystic ovary syndrome (PCOS).

7. Perawatan Kondisi Medis

Jika ada kondisi medis yang mendasari seperti PCOS atau gangguan tiroid, perawatan khusus untuk kondisi tersebut diperlukan. Sebagai contoh, pengobatan hormon tiroid dengan levothyroxine yang merupakan bentuk sintetis dari hormon tiroksin (T4) yang paling umum digunakan untuk mengobati hipotiroidisme.

Keunggulan Bahan Alami untuk Mengatasi Haid Tidak Lancar

Menggunakan bahan alami untuk mengatasi masalah haid tidak lancar memiliki beberapa keunggulan yang bisa kamu dapatkan:

  • Minim Efek Samping: Bahan alami cenderung memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan obat-obatan kimia.
  • Menyehatkan Secara Keseluruhan: Selain mengatasi masalah haid, bahan alami juga bisa memberikan manfaat kesehatan lainnya, seperti meningkatkan daya tahan tubuh dan menyehatkan kulit kamu.
  • Biaya Terjangkau: Bahan alami sering kali lebih murah dan mudah didapatkan dibandingkan dengan obat-obatan kimia.

Contoh Bahan Alami untuk Masalah Haid

  1. Jahe: Jahe dapat membantu meredakan nyeri menstruasi dan mengatur siklus menstruasi. Kamu bisa membuat teh jahe dengan cara merebus potongan jahe segar.
  2. Kunyit: Kunyit dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu mengatur hormon. Kamu bisa mengonsumsi kunyit dalam bentuk teh atau suplemen.
  3. Kayu Manis: Kayu manis dapat membantu mengatur kadar insulin dan hormon reproduksi. Kamu bisa menambahkan kayu manis dalam makanan atau minuman.

Kaitan Ketidaklancaran Haid dengan Psikologis dan Mood Wanita

Haid yang tidak lancar atau amenore sering kali berdampak pada kondisi psikologis dan mood wanita. Ketidakseimbangan hormon yang menyebabkan tidak haid bisa mempengaruhi suasana hati, menyebabkan kecemasan, depresi, atau iritabilitas. Selain itu, kekhawatiran tentang kesehatan reproduksi juga bisa menambah stres kamu dalam menjalani hari-hari.

Baca Juga: 6 Macam Kompres Haid yang Ampuh Redakan Nyeri

Lancarkan Haid yang Tidak Keluar Selama 3 Bulan dengan Ramuan Tradisional Alami dari Tiauw Keng Poo

Tidak haid selama 3 bulan bisa menjadi pengalaman yang menakutkan bagi wanita, tetapi dengan memahami penyebabnya dan mencoba solusi yang tepat, kamu bisa mengatasi masalah ini dengan lebih tenang.

Cara mengatasi tidak haid atau gangguan menstruasi secara alami menjadi populer dan banyak wanita yang ingin mencobanya dibandingkan pengobatan medis karena lebih menyehatkan serta minim efek samping. Banyak bahan herbal mengandung senyawa yang dapat mempengaruhi hormon reproduksi seperti estrogen dan progesteron.

Misalnya, fitoestrogen yang ditemukan dalam beberapa tumbuhan dapat meniru aktivitas estrogen dalam tubuh, membantu mengatur siklus menstruasi. Selain itu, Beberapa herbal memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres, yang merupakan salah satu faktor penyebab ketidakteraturan menstruasi. Dengan menurunkan tingkat stres, keseimbangan hormon dapat lebih mudah dipertahankan.

Untuk membantu kamu, Tiauw Keng Poo hadir sebagai racikan kapsul herbal yang dapat melancarkan haid, meredakan nyeri, dan kram perut. Tiauw Keng Poo Merupakan ramuan tradisional turun-temurun yang sudah terbukti manjur untuk mengatasi gangguan haid wanita termasuk tidak haid selama 3 bulan.

Tiauw Keng Poo

Tiauw Keng Poo bekerja dengan cara meluruhkan darah di dinding rahim dan menormalkan hormon yang tidak seimbang. Khasiat dan manfaat Tiauw Keng Poo dapat membuat waktu siklus haid menjadi kembali teratur sekaligus membuat subur sehingga cocok digunakan sebagai pendukung program kehamilan.

Tiauw Keng Poo terbuat dari kombinasi bahan herbal berupa pecut kuda, legundi, kunyit, rumput teki, hingga srigading. Kamu tidak perlu khawatir akan keamanan produk sebab Tiauw Keng Poo telah memiliki sertifikasi resmi BPOM dan halal MUI sehingga aman dikonsumsi.

Itulah ulasan mengenai 7 cara mengatasi tidak haid selama 3 bulan yang bisa kamu coba lakukan baik secara alami dan medis. Untuk membeli Tiauw Keng Poo, kamu bisa dengan mudah langsung saja klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara daring di marketplace berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk mengatasi masalah tidak haid selama 3 bulan atau lebih dengan cara yang alami.

6 Cara Mengatasi Darah Haid Berwarna Hitam: Solusi dan Penyebab!

Cara mengatasi darah haid berwarna hitam – Mengalami haid atau menstruasi merupakan hal yang normal bagi kaum wanita. Akan tetapi, bagaimana jika memiliki kondisi darah haid berwarna hitam? Apakah normal? Sebab darah haid yang normal adalah merah cerah atau merah muda.

Darah haid yang berwarna hitam bisa terjadi pada wanita di berbagai rentang usia. Meskipun umumnya haid memiliki warna merah yang cerah, perubahan warna menjadi hitam bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu Anda perhatikan.

Lantas, apa yang menyebabkan darah haid menjadi warna hitam? Lalu, apa saja solusi cara untuk mengatasinya yang bisa Anda lakukan? Yuk, simak jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Ampuh! 5 Cara Meredakan Kram Perut saat Haid Beserta Obat Alaminya

Sekilas Tentang Kondisi Darah Haid Berwarna Hitam

Pada sebagian wanita, darah haid dapat menjadi berwarna hitam atau cokelat gelap yang sering kali membuat Anda panik terlebih jika pertama kali mengalaminya. Meski begitu, Anda sebenarnya tidak perlu terlalu panik karena darah haid yang berwarna hitam atau kecoklatan agak gelap merupakan kondisi normal yang banyak dirasakan wanita.

Kondisi seperti ini bisa saja terjadi pada awal atau akhir dari siklus haid. Melansir laman Web MD, pada awal atau akhir siklus haid, darah yang keluar mungkin berwarna lebih gelap karena telah teroksidasi oleh udara (oksigen) atau karena darah tersebut merupakan darah yang terakhir keluar dari rahim Anda.

Penyebab Darah Haid Berwarna Hitam

Secara umum, darah haid yang sehat memiliki warna merah terang atau merah muda karena merupakan campuran dari darah, lendir serviks, dan jaringan endometrium yang terkelupas dari dinding rahim.

Perubahan warna darah haid menjadi hitam memang bisa menjadi hal yang normal terjadi, akan tetapi hal ini juga bisa menjadi sinyal atau tanda adanya masalah kesehatan wanita yang perlu dicari tahu atau diidentifikasi.

Ada sejumlah penyebab dan faktor yang dapat membuat kondisi darah haid Anda menjadi berwarna hitam. Berikut beberapa penyebab umum yang bisa membuat darah haid berwarna hitam:

1. Kondisi Endometriosis

Penyebab darah haid menjadi hitam bisa disebabkan oleh endometriosis, yakni kondisi di mana jaringan yang biasanya tumbuh di dalam rahim (endometrium) mulai tumbuh di luar rahim, seperti pada ovarium, saluran tuba, atau organ panggul lainnya.

Endometriosis dapat menyebabkan peradangan dan pembentukan bekuan darah di dalam rahim atau di sekitarnya, yang dapat menghasilkan darah haid yang berwarna gelap atau hitam.

2. Polip Rahim

Polip rahim merupakan kondisi pertumbuhan jaringan yang tidak normal di dalam rahim. Kondisi polip bisa menyebabkan perdarahan yang tidak teratur dan menyebabkan darah haid menjadi berubah hitam.

3. Kondisi Adenomyosis

Adenomyosis merupakan kondisi di mana jaringan yang biasanya melapisi dinding rahim mulai tumbuh ke dalam otot-otot dinding rahim. Lalu, hal ini bisa menyebabkan haid yang lebih berat dari biasanya dan perdarahan yang berwarna gelap  atau hitam.

4. Penggunaan Kontrasepsi Hormonal

Penggunaan kontrasepsi hormonal, seperti pil KB atau spiral hormonal, dapat menyebabkan perubahan warna pada darah haid. Sejumlah wanita melaporkan bahwa mereka mengalami perdarahan berwarna gelap atau hitam saat menggunakan kontrasepsi hormonal.

5. Adanya Infeksi atau Penyakit Menular Seksual (PMS)

Infeksi pada organ reproduksi, seperti infeksi rahim atau kista ovarium, dapat menyebabkan perubahan warna pada darah haid. Penyakit Menular Seksual (PMS) seperti gonore atau klamidia juga dapat menyebabkan perubahan warna darah haid menjadi lebih gelap.

6. Memasuki Perimenopause atau Menopause

Tahukah Anda bahwa selama fase perimenopause atau menopause, kadar hormon wanita berubah secara signifikan atau drastis. Hal ini dapat menyebabkan perubahan dalam siklus haid, termasuk perubahan warna darah haid menjadi lebih gelap.

6 Cara Mengatasi Darah Haid Berwarna Hitam

Gambar 2 - Cara mengatasi darah haid berwarna
Ilustrasi darah haid berwarna | Gambar: Freepik.com

Tidak sedikit wanita yang mengalami kondisi darah haidnya berwarna hitam sehingga membuat mereka khawatir atau overthinking. Hal ini tentu wajar untuk merasa khawatir karena meski merupakan kondisi yang bisa normal terjadi, akan tetapi hal ini juga bisa menjadi indikasi adanya gangguan kesehatan wanita yang disebabkan oleh sejumlah penyebab yang dijelaskan sebelumnya.

Berikut beberapa solusi dan cara mengatasi darah haid berwarna hitam yang bisa Anda coba lakukan:

1. Berkonsultasi dengan Dokter

Langkah pertama untuk mengatasi kondisi darah haid berwarna hitam yang paling tepat dengan berkonsultasi dengan dokter agar bisa mendapat diagnosis penyebabnya secara tepat. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan tes tambahan untuk menentukan penyebab perubahan warna darah haid dan meresepkan pengobatan yang sesuai.

2. Pengobatan pada Penyebab Kondisi Medis yang Mendasari

Kondisi darah haid yang berwarna hitam dapat diatasi dengan melakukan pengobatan pada penyebab medis yang mendasarinya. Jika darah haid berwarna hitam disebabkan oleh kondisi medis seperti endometriosis, polip rahim, atau adenomyosis, dokter dapat meresepkan pengobatan yang sesuai. Pengobatan ini bisa berupa obat-obatan untuk mengontrol gejala atau prosedur medis seperti pembedahan untuk mengangkat polip atau jaringan yang tidak normal.

3. Pengelolaan Kontrasepsi Hormonal

Apabila perubahan warna darah haid menjadi hitam berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi hormonal, dokter bisa merekomendasikan pengelolaan yang lebih baik terhadap kontrasepsi atau mengganti metode kontrasepsi yang lebih sesuai atau cocok untuk Anda.

4. Pengelolaan Infeksi atau PMS

Cara mengatasi darah haid berwarna hitam selanjutnya ialah dengan pengelolaan infeksi atau PMS sebagai salah satu penyebabnya. Melansir laman Healthline, beberapa Infeksi Menular Seksual (IMS), seperti klamidia dan gonore, bisa menjadi penyebab darah haid berwarna hitam. IMS yang disebabkan oleh bakteri menyebabkan darah menstruasi lebih cepat terurai sehingga warnanya menjadi lebih gelap atau hitam.

Apabila darah haid berwarna hitam disebabkan oleh infeksi atau penyakit menular seksual, pengobatan antibiotik atau pengobatan yang ditentukan oleh dokter untuk mengatasi infeksi atau PMS dapat membantu mengembalikan warna darah haid menjadi normal.

5. Melakukan Perubahan Gaya Hidup

Gaya hidup juga memberikan pengaruh kepada kesehatan kewanitaan secara tidak langsung. Beberapa perubahan gaya hidup, seperti mengurangi stres, menerapkan pola makan sehat, dan berolahraga secara teratur, juga dapat membantu mengelola gejala dan perubahan warna darah haid agar tidak gelap atau hitam.

6. Mengonsumsi Suplemen Zat Besi atau Herbal

Cara mengatasi darah haid berwarna hitam selanjutnya ialah dengan mengonsumsi supelemen zat besi atau herbal tertentu untuk kesehatan kewanitaan. Apabila darah haid berwarna hitam disebabkan oleh perdarahan yang berat, penggunaan suplemen zat besi dapat membantu mencegah atau mengatasi anemia yang mungkin terjadi akibat kehilangan darah yang berlebihan.

Melansir laman Marion Gluck Clinic, bahwa tanaman herbal kunyit diketahui dapat membantu tubuh Anda melakukan detofikasi dengan membantu organ hati untuk memodifikasi, menonaktifkan dan menghilangkan racun serta zat berlebih yang diproduksi oleh tubuh termasuk hormon. Sebab kelebihan hormon estrogen pada wanita bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang dapat berdampak pada haid.

Baca Juga: 6 Macam Kompres Haid yang Ampuh Redakan Nyeri

Kembalikan Keseimbangan Hormon agar Haid Menjadi Normal dan Tidak Berwarna Hitam dengan Tiauw Keng Poo

Kondisi munculnya darah haid berwarna hitam kerap kali bisa disebabkan oleh penggunaan kontrasepsi hormonal atau kondisi hormon yang tidak seimbang pada tubuh wanita. Penggunaan kontrasepsi hormonal, seperti pil KB (pil kontrasepsi), patch, cincin vagina, atau suntikan hormonal, dapat memengaruhi kondisi darah haid yang berubah warna.

Kontrasepsi hormonal bekerja dengan mengubah tingkat hormon alami dalam tubuh, terutama estrogen dan progesteron. Perubahan dalam tingkat hormon ini dapat memengaruhi siklus haid secara keseluruhan, termasuk warna, konsistensi, dan durasi darah haid. Pada beberapa wanita, penggunaan kontrasepsi hormonal dapat menyebabkan darah haid menjadi lebih gelap atau berwarna hitam.

Tiauw Keng Poo - Cara mengatasi darah haid berwarna

Untuk membantu menormalkannya, Tiauw Keng Poo hadir sebagai ramuan herbal alami yang berguna untuk melancarkan menstruasi, meredakan nyeri, dan kram perut. Tiauw Keng Poo Bekerja dengan cara meluruhkan darah di dinding rahim dan menormalkan hormon yang tidak seimbang.

Sebab Tiauw Keng Poo mengandung kombinasi herbal berupa tanaman pecut kuda, kunyit, legundi, rumput teki, hingga srigading yang bersinergi dalam menjaga kesehatan kewanitaan. Tiauw Keng Poo aman dikonsumsi karena telah memiliki sertifikasi resmi BPOM dan Halal MUI.

Itulah ulasan mengenai 6 cara mengatasi darah haid berwarna hitam yang bisa Anda lakukan. Untuk membeli Tiauw Keng Poo, Anda bisa langsung mudah saja dengan mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara daring di martket place berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu mengatasi kondisi darah haid berwarna hitam karena hormon yang tidak stabil.

Gambar 1 - Saat puasa haid tidak lancar

Saat puasa haid tidak lancar – Datangnya bulan Ramadan tentu sangat dinanti oleh seluruh umat Muslim di dunia, termasuk Indonesia untuk menjalankan ibadah puasa. Namun demikian, bagi sebagian kaum wanita, menjalani puasa seringkali disertai dengan tantangan kesehatan, terutama terkait dengan siklus haid yang tidak lancar.

Hal ini tentu membuat Anda sebagai wanita yang mengalaminya menjadi resah dan khawatir akan kondisi tidak lancarnya haid. Keadaan seperti ini sebenarnya dapat disebabkan oleh beragam faktor tertentu yang bisa berkaitan langsung atau tidak dengan puasa yang sedang dijalankan.

Ketidaklancaran siklus haid selama bulan puasa bisa menjadi masalah yang cukup mengganggu bagi para wanita, tetapi ada langkah-langkah solusi yang dapat diambil untuk mengatasi hal ini. Di bawah ini merupakan ulasan jawaban lengkap dari penyebab dan solusi untuk mengatasinya yang bisa Anda simak.

Baca Juga: 9 Penyebab Haid Sebulan 2 Kali pada Wanita Dewasa dan Remaja, Ketahui Solusi Tepatnya!

Sekilas Tentang Haid dan Puasa

Untuk pertama, Anda perlu mengetahui kaitan hubungan tentang haid dan puasa bagi wanita. Dalam agama Islam, haid dan puasa merupakan dua kewajiban untuk muslim yang diatur dalam syariat.

Melansir laman resmi Muhammadiyah, bahwa salah satu ketentuan yang berlaku untuk wanita dalam periode haid yaitu dianggap dalam keadaan berhadas (tidak suci) sehingga dilarang untuk melakukan ibadah tertentu seperti salat dan puasa.  

Selain itu, wanita yang sedang haid diwajibkan untuk tidak berpuasa, sebagaimana yang dijelaskan dalam Al-Qur’an (Surah Al-Baqarah, ayat 183-185). Lalu, diperbolehkannya wanita tidak menjalankan puasa saat haid merupakan bentuk rahmat dari Allah kepada manusia (QS. Al Anbiya: 107).

Ragam Penyebab Saat Puasa Haid Tidak Lancar

Untuk para wanita seperti Anda yang mengalami haid tidak lancar ketika berpuasa tentu perlu mencari tahu penyebab dari kondisinya. Terdapat beragam faktor yang dapat menyebabkan haid menjadi tidak lancar saat seorang wanita sedang berpuasa. Beberapa di antaranya meliputi:

  • Perubahan hormon prolaktin yang berperan mengatur produksi ASI dan siklus haid wanita karena kurangnya asupan makanan dan minum selama berpuasa.
  • Kondisi stres wanita selama berpuasa yang dapat memengaruhi siklus haid.
  • Perubahan pola makan selama bulan puasa, terutama jika tidak seimbang atau tidak cukup nutrisi yang berdampak pada siklus haid.
  • Mengalami dehidrasi saat puasa dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dan fungsi tubuh secara keseluruhan, termasuk siklus haid.
  • Adanya gangguan kondisi kesehatan tertentu yang mendasari, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), gangguan tiroid, atau gangguan hormon lainnya.
  • Efek samping mengonsumsi jenis obat-obatan tertentu, seperti obat KB.

6 Solusi Mengatasi Haid Tidak Lancar di Bulan Puasa

Gambar 2 - Saat puasa haid tidak lancar
Ilustrasi wanita muslim | Gambar: Freepik.com/author/wayhomestudio

Sebagian wanita bisa merasa resah dan “overthinking” terhadap kondisi haidnya yang tidak lancar selama bulan puasa. Maka dari itu, penting untuk mencari tahu cara mengatasinya secara tepat agar ibadah puasa di bulan Ramadan bisa lebih nyaman dan tenang. Berikut sejumlah solusi mengatasi haid tidak lancar di bulan puasa yang bisa Anda coba:

1. Menjaga Pola Makan Gizi Seimbang saat Sahur dan Berbuka

Perubahan pola makan selama puasa di bulan Ramadan memang pasti terjadi sebab Anda yang tadinya bisa makan di waktu kapan saja akan mengalami perubahan pola menjadi makan di waktu sahur dan berbuka saja.

Apabila Anda tidak mencukupi gizi seimbang atau tidak cukup nutrisi selama waktu makan sahur dan berbuka, maka dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi siklus haid.

2. Menjaga Tubuh Tetap Terhidrasi dengan Minum Air Putih Secara Cukup

Tahukah Anda bahwa menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan hal yang penting selama berpuasa? Ya hal itu benar, melansir laman National Library of Medicine dan Journal of Survey in Fisheries Sciences jika kekurangan cairan karena tidak minum air cukup selama berpuasa dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dan fungsi tubuh secara keseluruhan, termasuk siklus haid.

3. Melakukan Konsultasi dengan Dokter atau Ahli Kesehatan Wanita

Apabila Anda mengalami masalah haid yang tidak lancar secara teratur ketika berpuasa, memang penting untuk melakukan konsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan wanita. Hal ini bisa menjadi solusi tepat karena mereka dapat melakukan pemeriksaan untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang serius dan memberikan saran yang sesuai dengan anjuran medis.

4. Mencukupi Waktu Istirahat Selama Bulan Ramadan

Solusi mengatasi saat puasa haid tidak lancar selanjutnya ialah dengan mencukupi waktu istirahat Anda selama bulan Ramadan. Melansir laman Healthline, kurang tidur atau stres dapat memengaruhi siklus haid dan mengurangi energi yang Anda miliki untuk menstruasi. Keseimbangan hormon akan terganggu sebagai respon terhadap stres.

5. Melakukan Olahraga Ringan

Meski berpuasa, olahraga ringan dapat Anda lakukan sebagai upaya menjaga kebugaran jasmani tubuh dan mengurangi stres yang membantu mengatasi haid tidak lancar juga. Anda dapat melakukan jenis olahraga ringan, seperti berjalan kaki, yoga, meditasi, aerobik, dan bersepeda santai. Hindari melakukan olahraga berat dan intens saat berpuasa juga.

6. Menjaga Kebersihan Diri dan Area Kewanitaan

Langkah terakhir di pembahasan kali ini sebagai solusi cara mengatasi haid tidak lancar selama berpuasa yaitu menjaga kebersihan diri dan area kewanitaan. menjaga kebersihan area kewanitaan dapat meminimalkan risiko infeksi atau iritasi yang dapat memengaruhi kesehatan reproduksi.

Ganti pembalut secara teratur dan hindari penggunaan tampon jika Anda merasa tidak nyaman menggunakan tampon saat berpuasa. Selain itu, pastikan untuk membersihkan diri dengan benar setiap kali Anda melakukan wudhu atau mandi. Infeksi pada organ reproduksi atau iritasi pada area kewanitaan dapat menyebabkan gangguan pada siklus haid juga secara tidak langsung.

Baca Juga: 6 Macam Kompres Haid yang Ampuh Redakan Nyeri

Perbaiki Kondisi Haid yang Tidak Lancar di Bulan Puasa dengan Konsumsi Herbal Tiauw Keng Poo

Mengalami kondisi haid atau menstruasi yang tidak lancar tentu bisa dialami oleh sebagian wanita. Terlebih jika hal ini terjadi di saat bulan Ramadan tentu akan mengganggu kenyamanan dan ketenangan Anda saat beribadah puasa. Terdapat sejumlah penyebab yang mendasari kondisi tersebut seperti perubahan hormon, stres, pola makan, hingga dehidrasi yang bisa secara tidak langsung terkait dengan puasa.

Terdapat solusi yang bisa Anda coba untuk mengatasinya seperti yang telah dijabarkan di atas. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi obat herbal sebagai solusi ampuh untuk melancarkan siklus haid kembali dari dalam. Untuk itu, Tiauw Keng Poo hadir sebagai solusi praktis yang berupa kapsul herbal untuk melancarkan haid, meredakan nyerinya, hingga mengatasi rasa kram perut haid.

Tiauw Keng Poo merupakan ramuan tradisional turun-menurun yang sudah terbukti manjur untuk mengatasi masalah gangguan haid atau menstruasi. Tiauw Keng Poo bekerja dengan cara meluruhkan darah di dinding rahim dan menormalkan hormon yang tidak seimbang. Tiauw Keng Poo sangat aman dikonsumsi karena sudah terdaftar resmi BPOM dan Halal MUI.

Tiauw Keng Poo terdiri dari beragam herbal alami pilihan berupa pecut kuda, kunyit, rumput teki, legundi, dan sriganding yang memang memiliki khasiat alami untuk memperlancar siklus haid. Itulah ulasan mengenai 6 solusi mengatasi saat puasa haid tidak lancar yang bisa Anda simak dan pahami.

Anda bisa membeli Tiauw Keng Poo dengan langsung mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara online atau daring di market place berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengatasi gangguan siklus haid tidak lancar ketika berpuasa di bulan Ramadan!

Gambar-1-Cara-membuat-jamu-pembersih-rahim

Cara membuat jamu pembersih rahim – Melahirkan dan mengalami haid tentu menjadi hal alami bagi kaum wanita. Setelah itu, tubuh wanita akan melakukan proses pembersihan secara bertahap pada rahim yang kemudian akan dikeluarkan melalui organ intim wanita atau vagina.

Upaya “pembersihan rahim” ini dipercaya oleh sebagian masyarakat termasuk orang Indonesia untuk membantu menjaga kesehatan rahim dan kesuburan wanita pasca bersalin. Dengan kekayaan hayati dan banyaknya jenis tanaman obat yang ada di Indonesia, tidak heran jika terdapat sejumlah resep jamu yang dibuat dan diturunkan untuk membantu membersihkan rahim wanita.

Terlebih jamu merupakan warisan budaya bangsa Indonesia yang telah digunakan secara turun temurun untuk tujuan kesehatan. Lantas, apa saja resep cara membuat jamu pembersih rahim yang bisa Anda coba? Yuk, simak lengkap ulasan caranya secara lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Manjur! 5 Cara Agar Haid Cepat Selesai yang Mudah Dicoba Sekarang

Sekilas Tentang Membersihkan Rahim

Banyak orang yang sebenarnya baru mendengar atau belum mengetahui tentang istilah “membersihkan rahim”. Sebab hal ini tentu lebih familiar di kalangan para wanita atau para ibu zaman dahulu yang lebih berpengalaman tentang hal tersebut. Meski begitu, pembersihan rahim sebenarnya biasa dilakukan untuk kondisi wanita setelah melahirkan, pasca keguguran, atau sehabis haid.

Sebagai contoh, yakni setelah melahirkan, rahim dalam perut wanita akan secara bertahap membersihkan sisa-sisa kehamilan, seperti cairan ketuban, sisa plasenta janin, lemak lapisan pelindung kulit bayi (vernix caseosa), rambut bayi (lanugo), kotoran janin dalam kandungan (mekonium), hingga sisa darah di rahim.

Memang secara alami, tubuh Anda dirancang untuk bisa melakukan pembersihan rahim dengan sendirinya dengan adanya kontraksi-kontraksi rahim (involotio uteri) sehingga mengembalikan ukuran normal pasca melahirkan. 

Setelah itu, tubuh wanita akan mengalami proses pembersihan postpartum (masa nifas), yaitu keluarnya cairan dan sisa-sisa darah dari rahim setelah seorang wanita melahirkan dari organ kewanitaan. Melansir Very Well Health, Cairan tersebut disebut dengan lokia (lochea) yang memiliki ciri berlendir, berbau khas, yang bisa memiliki warna berbeda sesuai tahapnya.

Terdapat 3 tahap keluarnya cairan lokia pada wanita pasca bersalin, yaitu lokia rubra (berwarna merah terang atau merah muda), lokia serosa (berwarna coklat atau merah tua), dan lokia alba (berwarna putih, bening, atau kuning). 

Manfaat dan Tujuan Pembersihan Rahim

Diketahui memang tubuh Anda akan melakukan mekanisme pembersihan secara alami setelah melahirkan atau keguguran yang ditandai dengan kontraksi dan keluarnya cairan serta darah. Namun begitu, kenyataannya tidak semua tubuh wanita menjalankan proses alami pembersihan rahim secara sempurna atau ada faktor lain yang bisa mengganggu proses tersebut.

Melansir Allo Health, maka dari itu, upaya tambahan “pembersihan rahim” memiliki manfaat dan tujuan untuk mendorong atau merangsang kontraksi rahim supaya sisa-sisa kotoran dan darah selama proses kehamilan bisa di buang keluar. Dengan begitu rahim akan jauh lebih bersih dan kesehatan rahim bisa terjaga dengan baik untuk bisa menyambut kehamilan berikutnya.

3 Resep Cara Membuat Jamu Pembersih Rahim Setelah Bersalin atau Haid

Gambar 2 - Cara membuat jamu pembersih rahim
Ilustrasi membuat resep jamu tradisional | Gambar: Freepik.com/Gpointstudio

Jamu merupakan ramuan tradisional dari berbagai jenis tanaman herbal yang menjadi andalan masyarakat Indonesia sejak zaman dahulu untuk tujuan kesehatan termasuk kesehatan wanita. Berikut sejumlah resep cara membuat jamu pembersih rahim setelah bersalin atau haid:

1. Jamu Beras Kencur

Resep jamu pertama yang bisa Anda coba untuk “membersihkan rahim” ialah jamu beras kencur. Bagi sebagian orang Indonesia, jamu beras kencur dipercaya dapat memberikan berbagai manfaat untuk wanita pasca bersalin, seperti merangsang kontraksi rahim untuk mengeluarkan sisa kotoran, mempercepat pemulihan, mengurangi nyeri luka, hingga meningkatkan produksi ASI.

Resep Jamu Beras Kencur:

Bahan-Bahan:

1 genggam beras kencur (kencur yang telah dihaluskan)

2 sendok makan kunyit (kunyit yang telah dihaluskan)

1 buah asam jawa (diperas untuk mendapatkan air asam)

2 sendok makan madu (opsional, sebagai pemanis alami)

1 liter air matang

Langkah-Langkah:

1. Siapkan Bahan:

  • Haluskan beras kencur dan kunyit menggunakan blender atau alat penghalus lainnya.
  • Peras asam jawa untuk mendapatkan air asamnya.

2. Campur Bahan:

  • Campurkan beras kencur dan kunyit yang telah dihaluskan dalam wadah.
  • Tambahkan air matang ke dalam campuran tersebut.

3. Tambahkan Asam Jawa dan Madu:

  • Tambahkan air asam jawa yang telah diperas ke dalam campuran beras kencur dan kunyit.
  • Jika diinginkan, tambahkan madu sebagai pemanis alami. Sesuaikan jumlahnya sesuai selera.

4. Aduk Merata:

  • Aduk semua bahan hingga merata sehingga campuran terlarut dengan baik.

5. Saring (Opsional):

  • Saring campuran jamu untuk menghilangkan serat-serat yang tidak diinginkan. Beberapa orang lebih suka minum jamu yang sudah disaring, sementara yang lain memilih untuk meminumnya dengan serat-serat tersebut.

6. Simpan dan Konsumsi:

  • Simpan jamu beras kencur dalam wadah bersih atau botol kaca yang kedap udara di dalam lemari es.
  • Konsumsi 1-2 gelas sehari sesuai kebutuhan, terutama setelah melahirkan atau saat membutuhkan tambahan energi.

2. Jamu Kunyit Asam

Jamu kunyit asam juga menjadi salah satu andalan racikan jamu tradisional yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Sebagian orang percaya bahwa jamu kunyit asam juga dapat memberikan khasiat untuk seorang ibu yang baru melahirkan dan wanita yang habis haid.

Beberapa manfaat jamu kunyit asam bagi wanita pasca bersalin diantaranya, yaitu mempercepat pengeluaran sisa-sisa plasenta, menyehatkan organ kewanitaan, mengurangi rasa nyeri sehabis bersalin, hingga mendukung pemulihan setelah melahirkan.

Resep Jamu Kunyit Asam:

 Bahan-Bahan:

1 genggam kunyit segar (kunyit yang telah dihaluskan)

1 buah asam jawa (diperas untuk mendapatkan air asam)

1 liter air matang

2-3 sendok makan madu atau gula aren (opsional, sebagai pemanis alami)

1 ruas jahe, parut (opsional, untuk tambahan rasa dan manfaat)

Langkah-Langkah:

1. Siapkan Bahan:

  • Haluskan kunyit dengan menggunakan blender atau parutan.
  • Peras asam jawa untuk mendapatkan air asamnya.

2. Campur Bahan:

  • Campurkan kunyit yang telah dihaluskan, air asam jawa dalam wadah.
  • Tambahkan air matang ke dalam campuran tersebut.

3. Tambahkan Madu atau Gula Aren:

  • Tambahkan madu atau gula aren sebagai pemanis alami sesuai selera. Aduk hingga larut.

4. Tambahkan Jahe (Opsional):

  • Jika diinginkan, tambahkan jahe parut ke dalam campuran untuk memberikan tambahan rasa dan manfaat kesehatan.

5. Aduk Merata:

  • Aduk semua bahan hingga merata sehingga campuran terlarut dengan baik.

6. Saring (Opsional):

  • Jika diinginkan, saring campuran jamu untuk menghilangkan serat-serat kasar yang tidak diinginkan.

7. Simpan dan Konsumsi:

  • Simpan jamu kunyit asam dalam wadah bersih atau botol kaca yang kedap udara di dalam lemari es.
  • Konsumsi 1-2 gelas sehari sesuai kebutuhan, sebagai tambahan untuk mendukung kesehatan dan pemulihan setelah melahirkan.

3. Jamu Temulawak

Temulawak dikenal sebagai umbi-umbian yang sering digunakan dalam pembuatan racikan jamu tradisional Indonesia. Sejumlah orang mempercayai bahwa temulawak memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tertentu, termasuk “membersihkan rahim” pasca melahirkan bagi wanita.

Sejumlah potensi manfaat dan khasiat yang dikaitkan dengan kesehatan wanita setelah melahirkan atau menstruasi, yaitu mengurangi peradangan luka pasca bersalin,     membantu meningkatkan dan memperbaiki sirkulasi darah, memiliki sifat detoksifikasi untuk membersihkan tubuh dari zat-zat berbahaya, hingga menjaga kesehatan organ reproduksi wanita.

Resep Jamu Temulawak:

Bahan-Bahan:

2 temulawak segar (kira-kira 200 gram)

1 ruas jahe, parut

2-3 lembar daun pandan (opsional, memberikan aroma)

2-3 sendok makan madu atau gula aren (sebagai pemanis, sesuai selera)

1 liter air matang

Langkah-Langkah:

1. Siapkan Bahan:

  • Cuci bersih temulawak dan kupas kulitnya. Potong atau parut sesuai selera.
  • Kupas dan parut jahe.
  • Jika menggunakan daun panda, cuci sampai bersih juga.

2. Rebus Bahan:

  • Didihkan air matang dalam panci.
  • Masukkan temulawak, jahe, dan daun pandan (jika digunakan) ke dalam air mendidih.
  • Rebus selama 15-20 menit atau hingga temulawak menjadi lunak dan air berubah warna.

3. Saring dan Peras:

  • Saring air rebusan temulawak untuk memisahkan serat-serat kasar.
  • Peras temulawak yang telah direbus untuk mendapatkan ekstrak yang lebih banyak.

4. Tambahkan Pemanis:

  • Tambahkan madu atau gula aren sebagai pemanis sesuai selera. Aduk hingga larut.

5. Aduk dan Sajikan:

  • Aduk campuran temulawak dengan baik.
  • Sajikan jamu temulawak dalam cangkir atau gelas.

6. Konsumsi:

  • Konsumsi satu atau dua kali sehari, tergantung pada kebutuhan atau selera Anda.

Baca Juga: Ampuh! 5 Cara Meredakan Kram Perut saat Haid Beserta Obat Alaminya

Praktis! Membersihkan Rahim dengan Jamu Herbal Tradisional Majakani Raket Madura

Fase pasca melahirkan atau masa nifas merupakan masa pemulihan setelah melahirkan hingga seluruh organ reproduksi wanita pulih kembali sebelum kehamilan selanjutnya. Masa nifas berlangsung hingga 40 hari setelah persalinan.

Di masa nifas tersebut, tubuh wanita akan membuang darah kotor serta sisa-sisa jaringan ekstra sehabis bayi dilahirkan. Kondisi ini juga disebut sebagai masa “membersihkan rahim” yang perlu Anda maksimalkan agar kesehatan rahim tetap terjaga.

Beberapa resep jamu di atas dapat menjadi referensi dalam membuat racikan jamu tradisional alami yang cocok untuk membantu “membersihkan rahim” serta memulihkan kondisi tubuh menjadi lebih cepat. Anda perlu mengonsumsi jamu tersebut secara rutin dan berkala agar hasil yang diinginkan bisa maksimal.

Jamu Majakani Raket Madura - Cara membuat jamu pembersih rahim

Untuk membantu Anda, jamu Majakani Raket Madura hadir sebagai racikan jamu tradisional dari Madura yang memiliki khasiat dan manfaat serupa untuk membersihkan dan memulihkan rahim selepas bersalin dan setelah haid. Jamu ini terbuat dari perpaduan bahan herbal yang cocok untuk wanita, seperti tanaman majakani, daun sirih, kayu rapet, hingga daun gambir.

Selain itu, Majakani Raket Madura juga memiliki khasiat unggul lain, berupa memulihkan dan menjaga elastisitas organ intim wanita, mengencangkan organ kewanitaan, mengurangi lendir berlebihan pada daerah kewanitaan, hingga menjaga kebersihan organ intim.

Dari segi keamanan, Jamu Majakani Raket Madura telah mengantongi izin BPOM dan Halal MUI secara resmi. Itulah ulasan mengenai 3 resep cara membuat jamu pembersih rahim yang mudah dan alami untuk Anda coba.

Untuk memperoleh Jamu Majakani Raket Madura, Anda bisa langsung klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian secara daring berikut ini.

Segera beli Jamu Majakani Raket Madura sebab ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda membersihkan rahim dengan bahan alami bagi wanita pasca bersalin atau sehabis haid.

Benarkah Daun Pecut Kuda untuk Amandel? Ini Khasiat dan Cara Mengolahnya

Daun pecut kuda untuk amandel – Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin belum familiar dengan tanaman pecut kuda. Bahkan Anda mungkin secara tidak sadar pernah menemukan tanaman ini di pinggir jalan, kebun-kebun yang tidak terawat, perkarangan belakang rumah, lapangan, hingga tempat-tempat yang banyak ditumbuhi rumput-rumput.

Meski begitu, tanaman pecut kuda ternyata diketahui memiliki khasiat dan manfaat yang baik untuk kesehatan pria dan wanita. Pecut kuda juga sering dianggap sebagai tanaman liar atau tanaman penggangu (gulma) bagi mereka yang belum tau akan kegunaannya.

Untuk beberapa orang, daun pecut kuda dipercaya bisa digunakan untuk mengobati amandel. Lantas, benarkah hal tersebut? Lalu, bagaimana khasiat serta cara mengolahnya secara tepat? Yuk, simak ulasan selengkapnya melalui bacaan di bawah ini.

Baca Juga: Ketahui Fakta Khasiat Daun Senna untuk Diet dan Pencernaan, Benar?

Mengenal Sekilas Tanaman Pecut Kuda

Tanaman pecut kuda (Stachytarpheta Jamaicensis) merupakan jenis tumbuhan yang banyak ditemukan di daerah tropis, seperti Indonesia. Nama pecut kuda merupakan nama lokal dari tanaman ini di Indonesia.

Melansir laman Wikipedia, penamaan pecut kuda diambil dari bentuk tangkai bunga dan bunga tanaman ini yang seperti pecut pada kereta kuda. Permukaan daun pecut kuda memiliki tekstur yang berkerut seperti kulit jeruk namun kerutnya lebih tajam dan warna daunnya hijau.

Bunga pecut kuda berwarna ungu dan ada pula yang ungu kebiruan. Daun pecut kuda juga dikenal sebagai tanaman obat berkhasiat dengan memanfaatkan seluruh bagian kecuali batang. Sebagai salah satu tanaman obat tradisional, daun pecut digadang dapat mengobati sejumlah masalah kesehatan seperti alergi, radang tenggorokan, batuk, demam, reumatik, amandel, masalah pencernaan, hingga gangguan haid atau menstruasi wanita.

Kandungan Daun Pecut Kuda

Gambar 1 - Daun pecut kuda untuk amandel
Foto Daun Pecut Kuda Bunga Ungu | Gambar: Picturethisai.com/id/wiki/Stachytarpheta_cayennensis

Khasiat dan manfaat daun pecut kuda tentu tidak terlepas dari kandungan zat dan senyawa di dalamnya. Melansir laman jurnal Politeknik Negeri Lampung dan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, terdapat sejumlah senyawa fitokimia yang ada pada daun pecut kuda dengan bunga ungu, yaitu:

  • Alkaloid
  • Saponin
  • Tanin
  • Fenolik
  • Flavonoid
  • Steroid
  • Glikosid

Benarkah Khasiat Daun Pecut Kuda untuk Amandel?

Ilustrasi Radang Amandel | Gambar: Freepik.com

Setelah mengenal daun pecut kuda, Anda tentu menjadi lebih tahu bahwa tanaman ini memang dipercaya sebagian orang untuk dapat mengobati sejumlah penyakit termasuk sakit amandel. Untuk Anda ketahui, amandel atau tonsil adalah dua kelenjar kecil di tenggorokan yang berfungsi mencegah infeksi, khususnya saat Anda masih anak-anak.

Seiring dengan bertambahnya usia Anda menjadi dewasa, daya tahan tubuh menjadi semakin kuat, kemudian fungsi amandel mulai tergantikan dan akhirnya menyusut atau mengecil. Radang amandel atau tonsilitis merupakan kondisi yang terjadi saat amandel Anda mengalami peradangan atau inflamasi.

Lantas, benarkah khasiat daun pecut kuda untuk amandel? Jawabannya memang berpotensi untuk mengobati amandel karena kandungan fitokimia dan aktivitas farmakologisnya bagi tubuh. Melansir National Library of Medicine, bahwa memang daun pecut kuda atau stachytarpheta jamaicensis memang telah terbukti memiliki sejumlah kandungan fitokimia, yang menjadi faktor kunci nilai obat yang tinggi dari tanaman ini.

Beberapa aktivitas farmakologis dari daun pecut kuda, yaitu aktivitas antimikroba dan antijamur, sifat antioksidan, aktivitas anti-inflamasi dan antinosiseptif, hingga penyembuh luka. Maka dari itu, daun pecut kuda dapat digunakan untuk mengobati amandel juga yang menyebabkan peradangan oleh bakteri dan virus.

Cara Mengolah Daun Pecut Kuda untuk Amandel

Daun pecut kuda dapat memberikan khasiat yang ampuh apabila diolah dengan tepat. Berikut beberapa langkah cara mengolah daun pecut kuda untuk amandel:

  1. Siapkan segenggam daun pecut kuda atau 3-4 lembar daun.
  2. Siapkan air minum 1 gelas atau 250 ml.
  3. Cuci bersih daun pecut kuda dengan air mengalir.
  4. Rebus air hingga cukup mendidih, lalu masukan lembaran daun pecut kuda.
  5. Setelah agak hangat, saring daunnya kemudian tuang air rebusan ke dalam gelas minum.
  6. Tambahkan madu sebagai pemanis alami, aduk dan minum air rebusan daun pecut kuda selagi hangat.
  7. Buat sebanyak 2 kali yaitu pagi dan malam dan minum secara konsisten sampai radang amandel mereda.

Selain untuk Amandel, Daun Pecut Kuda juga Memiliki Khasiat untuk Masalah Kewanitaan

Selain untuk meredakan radang amandel, daun pecut kuda ternyata memiliki khasiat juga untuk mengatasi masalah kewanitaan seperti haid dan keputihan. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi kaum wanita yang sedang memiliki permasalahan gangguan kesehatan kewanitaan.

Diketahui memang daun pecut kuda bisa membuat hormon wanita menjadi lebih seimbang sehingga masalah haid kembali lancar. Selain itu, daun pecut kuda juga bisa mengobati keputihan pada wanita sebab adanya sifat antijamur dan antimikroba yang bisa melawan jamur candida albicans yang menjadi penyebab umum keputihan pada wanita.  

Baca Juga: 5 Manfaat Daun Sirih Hijau untuk Wanita dan Cara Penggunaannya!

Untuk Wanita, Peroleh Khasiat Daun Pecut Kuda dan Kombinasi Herbal Lainnya untuk Masalah Haid dengan Tiauw Keng Poo

Masalah gangguan kewanitaan seperti haid tidak lancar dan rasa nyeri haid yang tak tertahankan kandang membuat wanita menjadi badmood dan tidak nyaman dalam menjalani hari. Untuk itu, Tiauw Keng Poo hadir sebagai solusi praktis untuk melancarkan menstruasi atau haid, meredakan nyeri dan sakit haid, juga membantu meredakan rasa kram perut.

Tiauw Keng Poo merupakan ramuan herbal tradisional turun temurun yang terbukti manjur dengan cara kerja membantu meluruhkan darah dinding rahim serta menormalkan hormon yang tidak seimbang pada tubuh wanita.  

Tiauw Keng Poo juga memiliki komposisi herbal berupa pecut kuda, legundi, kunyit, rumput teki, hingga srigading yang menjadi kombinasi efektif untuk masalah kewanitaan. Dengan mengonsumsi Tiauw Keng Poo, maka siklus haid akan kembali menjadi teratur kembali secara alami.

Itulah ulasan tentang benarkah daun pecut kuda untuk amandel beserta khasiat dan cara mengolahnya. Untuk memperoleh dan membeli Tiauw Keng Poo, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Tiauw Keng Poo secara daring berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mendapat khasiat daun pecut kuda untuk mengatasi masalah kewanitaan seperti haid tidak lancar dengan cara alami tanpa obat kimia.

Gambar 1 - Cara Meredakan kram perut saat haid

Cara Meredakan kram perut saat haid – Mengalami haid tentu menjadi hal normal yang dialami oleh setiap wanita. Meski begitu, rasa kram dan nyeri ketika haid dapat sangat mengganggu Anda dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Apalagi bagi para wanita, rasa kram tersebut dapat membuat perasaan bad mood sehingga Anda menjadi lebih sensitif terhadap respon orang di sekitar. Maka dari itu, banyak wanita yang ingin mencari cara bagaimana untuk bisa meredakan rasa kramnya.

Lantas, apa saja cara meredakan kram perut saat haid? Yuk, simak ulasan caranya beserta obat alami yang bisa Anda konsumsi secara ampuh dan efektif di bawah ini.

Baca Juga: 9 Penyebab Haid Sebulan 2 Kali pada Wanita Dewasa dan Remaja, Ketahui Solusi Tepatnya!

Penyebab Kram Perut saat Haid

Terjadinya kram yang Anda rasakan tentu memiliki penyebab yang mendasarinya. Terlebih kram perut saat haid juga bisa berlangsung selama 2-3 hari atau 1-2 hari sebelum haid.        

Melansir Mayo Clinic, bahwa kram haid atau kram menstruasi disebabkan oleh kontraksi rahim yang mengeluarkan lapisan dinding rahim seiring dengan meningkatnya zat prostaglandin untuk meluruhkan lapisan tersebut karena tidak ada pembuahan.

Untuk anda ketahui, tingkat prostaglandin yang lebih tinggi berhubungan dengan kram yang lebih parah. Ketika peluruhan lapisan dinding rahim tersebut, otot rahim wanita berkontraksi sehingga tubuh mengurangi suplai kadar oksigen di area rahim. Berkurangnya kadar oksigen ini juga membuat zat prostaglandin semakin meningkat sehingga timbul rasa kram di perut.

5 Cara Meredakan Kram Perut saat Haid Secara Mudah

Gambar 2 - Cara Meredakan kram perut saat haid
Ilustrasi Wanita Kram Perut | Gambar: Freepik.com/stefamerpik

Haid, menstruasi, atau “datang bulan” menjadi proses alami tubuh wanita setiap bulannya yang dapat menimbulkan rasa sakit, nyeri, dan kram. Apabila sedang merasakannya, Anda bisa mencoba sejumlah cara ini untuk meredakannya sehingga rasa kram cepat hilang, yakni:

1. Kompres Hangat Bagian Perut yang Terasa Kram

Cara pertama yang ampuh bisa Anda coba untuk meredakan kram perut haid ialah dengan memakai kompres hangat. Hal ini mudah dilakukan di rumah, Anda bisa menyiapkan botol yang diisi air hangat lalu menempelkannya di area perut kram atau memanfaatkan kain yang direndam air hangat untuk dikompres juga.

Melansir General Nursing Science Journal, bahwa dalam sebuah penelitian eksperimen tentang pengaruh kompres hangat dalam menurunkan nyeri haid didapatkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara pemberian terapi kompres hangat terhadap penurunan skala nyeri kram haid yang dibuktikan dengan hasil uji statistik Wilcoxon.

2. Melakukan Teknik Relaksasi untuk Kram Perut

Selain kompres hangat, apabila merasakan kram perut saat haid, Anda bisa juga melakukan teknik relaksasi untuk meredakannya. Menjadi rileks dan santai dapat membantu tubuh mengendurkan otot-otot termasuk di area perut dan mengeluarkan hormon endorfin yang mengurangi rasa sakit atau kram. Beberapa teknik relaksasi yang bisa Anda coba diantaranya meditasi, latihan pernapasan, yoga, duduk santai sambil berfikir positif, menenangkan pikiran, tai chi, hingga rileksasi ayurveda.


3. Lakukan Gerakan Olahraga Ringan

Cara meredakan kram perut saat haid selanjutnya ialah melakukan gerakan olahraga ringan. Tidak sedikit wanita yang malas bergerak dan berolahraga saat haid karena beralasan merasa nyeri dan kram di perut. Padahal dengan melakukan olahraga ringan, rasa nyeri dan kram haid bisa diredakan juga.

Melansir laman GoodRx Health, bahwa ada kemungkinan olahraga ringan dapat membantu meredakan nyeri dan kram haid karena membantu mengurangi prostaglandin yang merupakan senyawa di dalam tubuh wanita saat haid sebagai penyebab kram. Selain itu, saat berolahraga tubuh Anda akan mengeluarkan hormon endorfin sebagai senyawa penghilang rasa sakit alami dan memperbaiki mood wanita.

4. Memakai Bantalan Elektrik atau Plester Hangat untuk Haid

Pada saat ini, cara menghangatkan perut yang kram karena haid juga bisa dilakukan dengan memakai bantalan elektrik atau plester hangat untuk haid. Dengan perkembangan teknologi, sekarang Anda bisa dengan mudah mendapatkan bantalan hangat elektrik yang bisa digunakan untuk kram dan nyeri haid. Selain itu, terdapat plester hangat untuk haid yang juga praktis digunakan hanya tinggal ditempel dan Anda bisa merasakan panas seperti kompres hangat

5. Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri atau Obat Herbal Alami untuk Kram Haid

Jika rasa nyeri dan kram semakin kuat dan tak tertahankan, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri atau obat herbal alami sebagai cara meredakan kram perut haid yang terakhir. Anda bisa mencoba meminum obat pereda nyeri, seperti paracetamol, ibuprofen, aspirin, hingga naproxen.  

Untuk cara yang lebih alami, Anda juga bisa memanfaatkan obat herbal yang dapat membantu meredakan kram perut haid dan nyerinya dari bahan-bahan tanaman obat tradisional. Kunyit dapat menjadi contoh tanaman herbal yang bisa dijadikan obat tradisional untuk masalah haid pada wanita.

Melansir Halodoc, kunyit diketahui memiliki sifat antispasmodik yang dapat membantu meredakan masalah nyeri dan kram perut haid. Selain itu, kunyit juga memiliki sifat analgesik untuk mengurangi rasa sakit ketika wanita sedang haid. Lalu, ada kurkumin pada kunyit yang bisa menghambat senyawa prostaglandin sebagai penyebab rasa nyeri dan kram haid.             

Baca Juga: Manjur! 5 Cara Agar Haid Cepat Selesai yang Mudah Dicoba Sekarang

Ampuh Redakan Kram Perut saat Haid dengan Obat Alami dari Tiauw Keng Poo

Rasa kram perut saat haid tentu menjadi masalah yang mengganggu bagi wanita, terlebih jika hal tersebut sering terjadi ketika fase “datang bulan” atau menstruasi. Hal ini juga dapat berdampak pada mood para wanita sehingga menjadi lebih sensitif yang dapat menjadi konflik dengan orang lain. Terlebih jika Anda merupakan wanita yang memiliki banyak kegiatan seperti bekerja kantoran atau menjalankan bisnis setiap harinya.

Tentunya kram perut akan sangat mengganggu fokus Anda dalam menjalani kegiatan tersebut secara maksimal. Untuk membantu para wanita, Tiauw Keng Poo hadir sebagai jawaban akan permasalahan kram haid wanita yang dapat membantu meredakan dan mengatasinya secara efektif.

Tiauw Keng Poo - Cara Meredakan kram perut saat haid

Tiauw Keng Poo merupakan ramuan herbal tradisional turun temurun yang telah terbukti manjur mengatasi beragam masalah kesehatan wanita, seperti melancarkan menstruasi, meredakan nyeri dan kram perut haid, serta menormalkan hormon wanita yang tidak seimbang di dalam tubuh. Tiauw Keng Poo juga memiliki kandungan beragam tanaman herbal yang cocok untuk mengatasi masalah haid seperti kunyit, daun legundi, pecut kuda, srigading, hingga rumput teki.  

Itulah ulasan mengenai 5 cara meredakan kram perut saat haid beserta obat alaminya untuk Anda coba terapkan. Cara membeli dan memperoleh Tiauw Keng Poo cukup mudah, Anda bisa langsung mengklik pada gambar produk atau melalui klik tautan pembelian Tiauw Keng Poo berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda meredakan kram perut saat haid secara alami serta aman sudah memiliki izin BPOM dan Halal MUI

Gambar 1 - Kompres Haid

Kompres haid – Mengalami haid atau menstruasi merupakan hal yang terjadi kepada semua wanita setiap bulannya. Bagi sebagian wanita, haid bisa menimbulkan rasa nyeri dan sakit yang amat terasa di perut sehingga membuat mereka sering mengeluh dan menjadi sensitif.

Nyeri, sakit, hingga kram di perut saat haid merupakan gejala atau keluhan yang banyak terjadi sebelum darah segar keluar dari organ vagina wanita. Rasa nyeri dan nyeri terebut timbul sebagai tanda bahwa adanya kontraksi otot-otot rahim yang bekerja melepaskan atau meluruh lapisan pembuluh darah yang tertumpuk pada dinding rahim wanita.

Agar keluhan tersebut mereda dan terasa berkurang, Anda bisa melakukan berbagai macam cara untuk meredakannya termasuk dengan cara kompres. Lantas, apa saja macam kompres haid yang bisa membantu meredakan nyeri dan sakit secara ampuh? Yuk, simak melalui ulasan lengkapnya di bawah ini!  

Baca Juga: 9 Penyebab Haid Sebulan 2 Kali pada Wanita Dewasa dan Remaja, Ketahui Solusi Tepatnya!

Apakah Nyeri Haid Bisa di Kompres?

Nyeri dan sakit haid yang tak tertahankan bisa membuat Anda sebagai wanita menjadi badmood dan sensitif. Maka dari itu beberapa orang menyarankan untuk mengompres agar nyeri dan sakit tersebut berkurang. Lalu benarkah begitu?

Melansir jurnal ilmiah dari Fakultas Ilmu Kesehatan, Unipdu Jombang, bahwa kompres dingin dan hangat ternyata efektif dan mungkin mengurangi intensitas nyeri haid sebagai cara alternatif  nonfarmakologis yang bisa dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan jika intensitas nyeri haid menurun secara signifikan dari indikator 5,95 – 2,75 pada kelompok kompres dingin.

6 Macam Kompres Haid yang Ampuh Redakan Nyeri

Gambar 2 - Kompres Haid
Ilustrasi kompres botol/kantog haid | Gambar: Freepik.com/Rawpixel com

Dengan perkembangan zaman, untuk meredakan nyeri haid sekarang Anda bisa memilih beberapa rapa macam kompres haid. Meski begitu, secara fungsi terdapat dua jenis kompres untuk haid, yaitu kompres hangat dan kompres dingin. Berikut sejumlah macam kompres haid yang bisa redakan nyeri secara ampuh:

1. Bantal Kompres Nyeri Haid

Untuk ragam macam pertama ada bantal kompres nyeri haid yang bisa menghasilkan panas. Biasanya bantal ini merupakan bantal portable terapi elektrik yang bisa dicolokan listrik sehingga menghasilkan panas atau hangat yang dapat membantu meredakan nyeri haid sebagai kompres hangat praktis. Anda bisa mendapatkan bantal ini di marketplace dengan motif-motif yang lucu untuk wanita.

2. Kompres Handuk Hangat

Selain bantal kompres, Anda juga bisa menggunakan barang yang terdapat di rumah dan mudah digunakan seperti kompres handuk hangat untuk haid. Pilihlah handuk bersih yang memiliki bahan lembut kemudian basahi handuk tersebut dengan air hangat 40-45 derajat celcius (bukan air panas) yang bisa diletakkan pada area perut yang nyeri atau kram karena haid selama 15-20 menit.

3. Botol/Kantong Kompres Air Hangat

Kompres haid selanjutnya yang bisa Anda coba ialah botol/kantong kompres air hangat. Nyeri dan sakit haid bisa dikurangi dengan menempelkan botol/kantong yang di isi dengan air hangat kemudian di tempel pada bagian perut Anda.

Melansir jurnal ilmiah dari The Indonesian Institute of Science and Technology Research (IISTR), bahwa kompres hangat yang dilakukan pada bagian perut wanita yang mengalami nyeri haid dapat meningkatkan relaksasi otot, mengurangi nyeri akibat kaku, serta memberikan rasa hangat. Kehangatan dari botol/kantong kompres meningkatkan aliran darah di area perut wanita juga.

4. Kompres Dingin Es Kantong Plastik

Di samping macam-macam kompres hangat, terdapat juga kompres dingin yang bisa Anda gunakan untuk wanita yang sedang haid. Untuk membuat hal ini juga tidak terlalu sulit dan mudah dilakukan di rumah. Caranya ialah Anda bisa memasukan sejumlah es batu ke dalam kantong plastik, lalu berikan sedikit air secukupnya.

Sebelum kantong plastiknya di ikat dan ditutup, Anda bisa mengeluarkan udara di dalamnya hingga kempes kemudian ditutup atau diikat rapat. Agar semakin nyaman dipakai, Anda bisa membungkus kantong plastik berisi es tersebut dengan handuk bersih dan meletakkannya di area perut yang mengalami nyeri atau sakit haid.

5. Kompres Handuk Es Dingin

Kompres haid dingin yang lain bisa Anda coba ialah menggunakan handuk es dingin. Ini juga merupakan salah satu cara yang mudah dilakukan dan cukup efektif. Cara membuatnya cukup mudah yakni dengan membasahi handuk bersih dengan air dingin, kemudian Anda bisa memerasnya hingga handuk terasa lembap saja dan airnya keluar.

Setelah itu, Anda bisa memasukan handuk lembap tersebut di kantong plastik bening yang bisa ditaruh di freezer atau tempat pendingin selama 10-15 menit agar semakin dingin. Terakhir Anda bisa mengambil handuk tersebut untuk mengompres pada bagian perut yang sakit atau nyeri haid.

Melansir jurnal ilmiah publikasi Unitri Malang, bahwa pemberian kompres dingin mampu menurunkan nyeri atau sakit  pada wanita dewasa yang mengalami haid atau dismenore karena efek kompres dingin menurunkan aliran darah ke area tubuh yang nyeri sehingga memberikan rasa nyaman dan menghilangkan rasa sakit.

6. Plester Kompres Nyeri Haid

Macam kompres haid terakhir di pembahasan kali ini yang bisa Anda coba ialah plester kompres nyeri haid. Dengan semakin berkembangnya produk medis, saat ini terdapat produk praktis berupa plester kompres yang bisa mudah ditempel serta memberikan rasa hangat seperti layaknya kompres dengan botol/handuk hangat. Plester ini berbentuk kantong kertas (heating pad) yang siap ditempel pada area perut atau nyeri haid Anda.

Perbedaan Kompres Haid Dingin dan Hangat

Meski memiliki fungsi dan manfaat yang mirip, namun ada perbedaan cara kerja dan pembuatannya untuk bisa meredakan nyeri atau sakit pada tubuh. Pada kompres dingin, penggunaannya bisa menyempitkan pembuluh darah sehingga membantu mengurangi bengkak, nyeri, dan pendarahan.

Sedangkan kompres hangat memiliki cara kerja sebaliknya, yakni membantu melebarkan dan melancarkan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi meningkat yang membuat otak bereaksi dengan menurunkan suhu tubuh serta merilekskan otot-otot rahim.

Berapa Lama Kompres Hangat di Perut?

Kompres hangat ternyata bisa dilakukan lebih lama dibandingkan dengan kompres dingin. Secara umum kompres hangat bisa dilakukan selama 15-20 menit atau lebih hingga kondisi nyeri haid bisa berkurang.  

Berapa Lama Kompres Dingin?

Untuk kompres dingin penggunaannya bisa dilakukan dalam kurun waktu yang lebih sebentar dari kompres hangat. Pada jenis kompres dingin, penggunaannya disarankan tidak boleh melebihi durasi waktu 20 menit. Hal ini karena dikhawatirkan bahwa jika terlalu lama kompres dingin bisa menyebabkan kondisi kulit menjadi terluka.

Baca Juga: Manjur! 5 Cara Agar Haid Cepat Selesai yang Mudah Dicoba Sekarang

Haid Sering Terasa Nyeri dan Perut Kram? Redakan dengan Tiauw Keng Poo yang Terbukti Manjur

Haid atau menstruasi merupakan hal normal yang dialami wanita setiap bulan yang dapat memberikan gejala dan keluhan berupa rasa nyeri, sakit, dan kram pada perut. Meski begitu, tiap wanita mungkin akan mengalami kadar nyeri dan sakit yang berbeda sehingga ada yang tidak terlalu terasa atau bahkan ada yang mengalami nyeri atau sakit tak tertahankan sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.

Tiauw Keng Poo - Kompres Haid

Untuk membantu Anda, Tiauw Keng Poo hadir sebagai jawaban tepat untuk membantu meredakan nyeri haid, kram perut, dan melancarkan menstruasi secara alami. Tiauw Keng Poo merupakan ramuan tradisional turun temurun dari rempah herbal alami pilihan yang terbukti ampuh dan manjur mengatasi permasalahan haid wanita.

Tiauw Keng Poo terdiri dari bahan baku alami berupa pecut kuda, legundi, kunyit, rumput teki, hingga srigading yang memang dikenal memiliki manfaat untuk mengatasi masalah haid wanita. Dengan mengonsumsi Tiauw Keng Poo, dapat juga membantu tubuh Anda menormalkan hormon yang tidak seimbang dan membuat siklus haid menjadi teratur pada wanita.

Tiauw Keng Poo aman dikonsumsi karena sudah bersertifikasi resmi BPOM dan Halal MUI yang telah dipakai juga banyak customer wanita yang puas akan khasiatnya. Itulah ulasan mengenai 6 macam kompres haid yang ampuh redakan nyeri.

Untuk membeli Tiauw Keng Poo, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui link tautan pembelian produk secara daring berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengatasi nyeri dan sakit haid yang mengganggu agar mereda dan haid menjadi lancar alami

Gambar 1 - Haid sebulan 2 kali

Haid sebulan 2 kali – Sebagai wanita, mengalami haid atau menstruasi merupakan hal alami yang terjadi tiap bulan. Namun demikian, ada kalanya pada sebagian wanita mengalami 2 kali haid dalam satu bulan. Hal ini tentu membuat Anda bertanya-tanya dan khawatir akan kondisi haid yang tidak normal ini.

Lantas, bagaimana kondisi ini bisa terjadi dan apa penyebab Anda mengalami haid 2 kali pada bulan yang sama? Yuk, segera simak dan cari tahu fakta dan jawaban serta solusi tepatnya dalam pembahasan kali ini melalui ulasan lengkap di bawah!

Baca Juga: Waspada! 6 Bahaya Keputihan Seperti Ampas Tahu Bagi Kesehatan Wanita

Sekilas Tentang Haid Wanita Normal

Mensturasi, haid, atau datang bulan adalah keluarnya darah dari vagina yang terjadi setiap bulan sebagai siklus alami wanita. Hal ini merupakan proses normal dari tubuh wanita untuk mempersiapkan kehamilan.  Persiapan itu ditandai dengan lepasnya sel telur dari indung telur dan adanya penebalan dinding rahim wanita.

Jika tidak terjadi kehamilan, maka endometrium (penebalan dinding rahim yang berisi pembuluh darah) akan luruh bersama darah melalui vagina yang disebut haid. Menstruasi atau haid menjadi salah satu ciri utama wanita memasuki masa pubetas. Rata-rata siklus haid pertama wanita dimulai pada usia 12 tahun, atau 2-3 tahun setelah payudara tumbuh.

Melansir Womens Health America, siklus haid wanita pada umumnya ialah 28 hari, namun bisa berbeda-beda pada setiap wanita. Rentang terpendek dan terpanjang haid wanita berada pada kisaran 21 – 35 hari. Oleh karena itu, jika terjadi siklus haid pendek, maka bukan tidak mungkin Anda bisa mengalami datang haid 2 kali dalam satu bulan.  

9 Penyebab Haid Sebulan 2 Kali pada Wanita Dewasa dan Remaja

Gambar 2 - Haid sebulan 2 kali
Ilustrasi Wanita Haid | Gambar: Freepik.com/Wayhomestudio

Kondisi haid atau menstruasi yang terjadi 2 kali sebulan dapat disebabkan oleh banyak hal dan bisa terjadi pada wanita dewasa atau perempuan remaja. Anda perlu mencari tahu apa penyebab sebenarnya karena bisa saja menjadi suatu indikasi adanya kondisi kesehatan tertentu. Berikut sejumlah penyebab haid sebulan 2 kali pada wanita: 

1. Mengalami Siklus Haid Pendek yang Kadang Terjadi

Bagi wanita, mengalami haid merupakan sesuatu yang normal terjadi setiap bulan. Namun begitu tidak jarang seseorang wanita mengalami haid selama 2 kali dalam sebulan ketika berada dalam siklus haid pendek. Rentang siklus haid pendek bisa terjadi dalam 21 hari dengan durasi 2-7 hari haid.

Kondisi ini ternyata memang kadang terjadi terutama bagi perempuan remaja pubetas dan wanita dewasa sesekali dalam setahun dan kemudian bisa kembali normal seperti seharusnya. Oleh karena itu, haid yang terjadi 2 kali dalam sebulan tidak selalu merupakan tanda adanya masalah kesehatan jika tidak ada gejala keluhan seperti nyeri hebat, pendarahan berlebih, dan gejala kesehatan lainnya.

2. Efek Obat/Pil KB pada Siklus Haid

Penyebab terjadinya haid atau menstruasi 2 kali dalam sebulan juga bisa berasal dari efek obat atau jenis KB pada siklus haid. Jenis obat seperti obat antidepresan dan anti-inflamasi nonsteroid (NSAID) dapat memberikan efek mempersingkat waktu haid. Hal yang sama juga bisa terjadi apabila Anda mengonsumsi jenis obat yang mengandung hormon steroid dan tiroid.

Selain efek obat, mengonsumsi pil KB yang tidak rutin juga bisa memberikan dampak pada siklus haid wanita. Melansir Very Well Health, bahwa kontrasepsi oral (pil KB) menekan siklus haid normal dengan hormon yang mencegah tubuh wanita berovulasi. Jika Anda tidak rutin mengonsumsinya bahkan melewatkan satu pil saja, hal ini bisa berdampak pada haid yang bisa terjadi 2 kali dalam satu bulan.

3. Masa Pubetas pada Remaja

Pada perempuan remaja, masa pubetas tentu memiliki kondisi hormon yang tidak stabil, sehingga membuat siklus haid menjadi tidak teratur. Faktor hormon tentu sangat mempengaruhi kondisi siklus haid wanita. Dari kondisi tersebut, tidak heran apabila pada perempuan remaja mengalami haid sebanyak 2 kali dalam sebulan. Biasanya kondisi ketidaknormalan siklus haid bisa berlangsung 1-2 tahun pertama masa pubetas remaja perempuan.

4. Kondisi Stres Berat atau Depresi

Penyebab haid sebulan 2 kali pada wanita selanjutnya ialah kondisi stres berat atu depresi yang sedang dialami. Tahukah Anda bahwa stres menjadi salah satu faktor yang bisa membuat siklus haid menjadi tidak normal? Ya. stres atau depresi secara berat bisa membuat fase haid menjadi lebih lama, lebih pendek, atau bahkan menjadi berhenti.

Melansir Womens Health, tingkat stres yang tinggi bisa menyebabkan haid wanita menjadi lebih sering atau terlambat sama sekali. Hal ini dikarenakan hormon wanita yang memicu ovarium Anda berovulasi setiap bulan berasal dari otak. Ketika Anda mengalami stres atau depresi, maka hormon-hormon tersebut dapat tidak berfungsi dan memengaruhi siklus haid wanita.  

Baca Juga: Mujarab! 6 Manfaat Makan Kencur Mentah untuk Wanita dan Pria bagi Kesehatan

5. Masalah Hormon atau Tiroid

Untuk sebagian dari Anda mungkin belum tahu apa itu tiroid, bukan? Ya, tiroid adalah kelenjar pada bagian leher tubuh yang berfungsi untuk menghasilkan hormon tiroid. Sistem hormon termasuk siklus haid dipengaruhi dan diatur oleh hormon tiroid. Dengan kata lain, apabila kelenjar tiroid Anda memiliki gangguan atau masalah, maka siklus haid akan bisa terganggu juga bisa lebih cepat atau lebih lama. Masalah tersebut bisa berupa kelebihan hormon tiroid (hipertiroidisme) atau kekurangan hormon tiroid (hipotiroidisme). Hal ini yang dapat memicu terjadinya datang bulan sebanyak 2 kali dalam sebulan juga.

6. Gangguan Kesehatan pada Rahim Wanita

Gangguan kesehatan pada rahim juga dapat menjadi faktor-faktor penyebab haid sebulan 2 kali pada wanita. Kondisi adanya penyakit tertentu yang terkait dengan organ rahim dapat menimbulkan dampak pada ketidaknormalan siklus haid Anda.

Beberapa gangguan kesehatan pada rahim yang bisa membuat wanita merasakan haid 2 kali sebulan diantaranya polip serviks, fibroid rahim, miom, sindrom ovarium polikistik (PCOS), tumor rahim, hingga kanker rahim.

Melansir Medical News Today, fibroid rahim merupakan pertumbuhan daging di rahim yang bukan kanker tapi bisa menyebabkan pendarahan, terutama pendarahan haid menjadi lebih banyak atau sering.

7. Adanya Infeksi Organ Reproduksi Wanita

Beberapa wanita mungkin mengalami infeksi organ reproduksi yang dapat menyebabkan terjadinya siklus haid secara tidak normal. Apabila Anda mengalami infeksi serviks, infeksi vagina, atau infeksi leher rahim, maka haid lebih dari sekali dalam sebulan dapat menjadi tanda adanya kondisi tersebut.

Meski begitu, biasanya apabila terjadi infeksi organ reproduksi wanita akan disertai dengan gejala lain, seperti rasa gatal pada vagina, adanya aroma tidak sedap pada organ intim wanita, hingga adanya rasa sakit atau nyeri ketika Anda buang air kecil.  

8. Perimenopause pada Wanita

Pada wanita dewasa yang sudah memasuki fase perimenopause antara usia 30-40an, mengalami haid 2 kali dalam sebulan dapat menjadi salah satu tandanya. Dalam fase waktu tersebut, sebagian wanita dapat mengalami kondisi fluktuasi hormon sehingga memungkinkan terjadinya haid lebih sering dalam sebulan atau malah tidak terjadi haid.

Melansir laman Health, perimenopause ialah masa ketika haid diketahui tidak teratur, dan mulai melalui transisi menuju fase menopause (berakhirnya siklus haid secara alami pada wanita) ketika berusia 45-55 tahun. Ketika fase itu, ovulasi bisa menjadi sporadis, dan Anda bisa mengalami haid 2 kali dalam sebulan.

9. Mengalami Keguguran

Penyebab haid sebulan 2 kali pada wanita yang terakhir pada pembahasan kali ini ialah Anda mengalami keguguran. Untuk Anda ketahui, keguguran merupakan kematian pada janin di dalam kandungan yang terjadi sebelum menginjak usia 20 minggu.

Keguguran yang terjadi pada wanita hamil dapat mempengaruhi keseimbangan hormon di dalam tubuhnya. Hal inilah yang bisa menjadi penyebab Anda mengalami periode haid 2 kali dalam sebulan secara tidak normal baik selama keguguran dan setelahnya.

Haid Sebulan 2 Kali, Apakah Berbahaya?

Setelah mengetahui beragam penyebab haid yang berlangsung 2 kali dalam sebulan dalam pembahasan di atas, Anda juga perlu mengetahui apakah kondisi tersebut berbahaya atau tidak bagi kesehatan.

Kondisi ini bisa tidak berbahaya jika memang merupakan sebuah siklus haid pendek yang kadang terjadi saja tanpa disertai gejala dan keluhan lain. Hal ini juga bisa menjadi berbahaya apabila kondisi haid tersebut menimbulkan gejala-gejala yang dapat berdampak pada kesehatan seperti menimbulkan kehilangan banyak darah yang bisa menyebabkan anemia.

Kondisi Haid yang Berbahaya dan Perlu diperhatikan

Gambar 3 - Haid sebulan 2 kali
Ilustrasi Periode Haid | Gambar: Freepik.com

Mengalami periode haid 2 kali dalam sebulan memang bisa merupakan hal yang kadang terjadi pada wanita dan tidak berbahaya. Meski begitu, apabila merasakan gejala dan indikasi gangguan kesehatan, maka Anda perlu curiga akan adanya penyebab yang bisa berbahaya. Berikut sejumlah kondisi haid yang berbahaya dan perlu diperhatikan:

  • Siklus haid sebulan 2 kali sering terjadi
  • Jumlah darah haid keluar banyak dan tidak normal
  • Rasa nyeri dan keram yang tak biasa dibanding haid normal
  • Ada gumpalan darah yang keluar
  • Terasa sakit saat berhubungan seksual
  • Durasi haid berlangsung lebih dari 7 hari
  • Tubuh terasa lemah, sesak napas, dan jantung berdebar

Baca Juga: 10 Penyebab Perut Perempuan Buncit Seperti Hamil, Ketahui Solusi Ampuhnya!

Ragam Solusi Mengatasi Haid Tidak Normal Secara Tepat

Kondisi haid yang terjadi 2 kali dalam sebulan yang disebabkan bukan dari penyakit tertentu dapat diatasi dengan melakukan cara dan perawatan yang tepat seperti sebab stres atau pil KB. Akan tetapi jika kondisi tidak normal ini disebabkan oleh faktor penyakit, maka perlu penanganan medis dan konsultasi dokter untuk bisa mengembalikan haid menjadi normal.

Berikut sejumlah ragam solusi mengatasi haid tidak normal secara tepat:

  • Melakukan terapi hormon untuk penyebab dari tiroid dan menopause.
  • Mengubah pola makan dan gaya hidup lebih sehat agar terhindar dari stres, seperti melakukan olahraga rutin dan mengonsumsi makanan sehat seimbang.
  • Mengganti jenis obat atau jenis KB yang cocok dan sesuai sehingga tidak menimbulkan dampak pada gangguan haid.
  • Berkonsultasi dengan dokter terkait haid yang disebabkan gangguan kesehatan rahim karena penyakit tertentu.
  • Menjaga berat badan ideal dan menjaga keseimbangan hormon.

Lancarkan Haid dan Jaga Kondisi Hormon yang Seimbang dengan Ramuan Herbal Tiauw Keng Poo yang Terbukti Manjur!

Haid yang lancar tentu menjadi hal yang diinginkan setiap wanita. Namun begitu, tidak semua wanita merasakan kondisi haid yang lancar. Sebagian orang wanita dapat mengalami kondisi haid sebulan 2 kali karena berbagai penyebab termasuk masalah hormon yang tidak seimbang. Untuk itu, Anda perlu menjaga keseimbangan hormon di dalam tubuh sehingga haid bisa berlangsung lancar.

Untuk membantu Anda, Tiauw Keng Poo hadir sebagai ramuan tradisional yang berasal dari bahan-bahan alami untuk mengatasi haid yang tidak lancar atau tidak normal. Tiauw Keng Poo bekerja dengan meluruhkan dinding rahim dan menormalkan hormon yang tidak seimbang pada tubuh wanita.

Selain itu, Tiauw Keng Poo juga bisa membantu meredakan nyeri dan keram perut yang terjadi sehingga waktu siklus yang tidak normal menjadi normal kembali. Bagi pasangan yang sudah menikah, Tiauw Keng Poo juga cocok digunakan sebagai pendukung program kehamilan.

Itulah ulasan mengenai 9 penyebab haid sebulan 2 kali pada wanita dewasa dan remaja yang bisa Anda ketahui. Untuk membeli Tiauw Keng Poo, Anda bisa langsung mengklik pada gambar produk atau melalui link tautan pembelian secara daring berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengatasi haid yang tidak lancar dan menjaga keseimbangan hormon wanita!

Manjur! 5 Cara Agar Haid Cepat Selesai yang Mudah Dicoba Sekarang

Cara agar haid cepat selesai – Haid atau “datang bulan” merupakan hal yang normal terjadi bagi setiap wanita setelah memasuki masa pubertas. Haid juga dikenal dengan istilah menstruasi yang berarti keluarnya darah dari vagina karena sebab siklus tiap bulan tubuh wanita. Meski dialami hampir tiap bulan oleh kebanyakan wanita, beragam gejala haid dapat mengganggu aktivitas sehari-hari Anda dan banyak menjadi keluhan.

Untuk sebagian wanita, mungkin akan menginginkan haid atau menstruasi yang lebih cepat selesai karena alasan tujuan tertentu seperti ingin pergi berlibur, melaksanakan ibadah haji atau umrah, menanti hari raya lebaran untuk solat eid, hingga tujuan lainnya yang mungkin akan terganggu apabila sedang mengalami haid. Lantas, adakah cara agar haid cepat selesai? Simak ulasan lengkap di bawah ini untuk mengetahui jawabannya.

Sekilas Tentang Haid yang Dihadapi Wanita

Pertama-tama Anda perlu mengetahui terlebih dahulu mengenai haid yang dihadapi wanita setiap bulannya. Melansir Hellosehat, haid atau menstruasi merupakan siklus normal bulanan yang membuat wanita mengalami pendarahan pada organ vagina. Darah tersebut diketahui berasal dari lapisan rahim.

Pada wanita, setiap bulannya tubuh akan mempersiapkan kehamilan dengan memproduksi sel telur yang berasal dari indung telur sehingga disebut dengan proses ovulasi. Persiapan kehamilan ini ditandai oleh penebalan pada dinding rahim (endometrium) yang berisi pembuluh darah. Jika kehamilan tidak terjadi, endometrium akan runtuh dan keluar bersama darah melalui vagina sehingga wanita mengalami yang dinamakan haid atau menstruasi.

Haid yang Tidak Normal Seperti Apa?

Haid atau menstruasi pada wanita juga dapat mengalami hal yang tidak normal sebagaimana mestinya. Anda perlu mengetahui juga sebagai wawasan tambahan dalam kesehatan kewanitaan. Melansir Alodokter, terdapat beberapa ciri-ciri haid atau menstruasi tidak normal yang bisa Anda ketahui seperti haid yang lebih banyak dan lama, haid berhenti atau terhambat, mengalami nyeri parah saat haid, dan mengalami haid di luar waktu siklus biasanya.

5 Cara Agar Haid Cepat Selesai yang Mudah Dicoba Sekarang

Gambar 2 - Cara Agar Haid Cepat Selesai
Ilustrasi Kondisi Haid Wanita | Gambar: Freepik.com

Terdapat beberapa cara yang bisa Anda coba untuk membuat haid menjadi cepat selesai untuk keperluan tertentu bagi wanita. Berikut 5 cara agar haid cepat selesai yang mudah dicoba sekarang:

1. Melakukan Kegiatan Olahraga Rutin

Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk membuat haid cepat selesai ialah melakukan kegiatan olahraga rutin. Rutinitas olahraga rutin kardiovaskular seperti berjalan santai, bersepedah, senam aerobik, hingga jogging. Diketahui bawah jenis olahraga tersebut dapat meringankan aliran menstruasi dan mempercepat jumlah hari haid.

2. Melakukan Rileksasi Tubuh dan Pikiran agar Tidak Stres

Melakukan rileksasi tubuh dan pikira agar tidak stres ternyata dapat menjadi salah satu cara agar haid cepat selesai yang mudah dicoba juga. Melansir Medical News Today, bahwa pada banyak penelitian menunjukkan tingkat stres yang tinggi memiliki keterkaitan dengan ketidakteraturan menstruasi.

Beberapa cara relaksasi tubuh dan pikiran yang bisa Anda lakukan ialah berendam air hangat, melakukan yoga, melakukan meditasi, mengompres perut yang nyeri atau kram karena haid dengan kain air hangat, pergi ke luar bersama sahabat atau menghabiskan waktu dengan orang yang Anda cinta dapat mengurangi stres dan mempercepat waktu haid.

3. Mencukupi Asupan Nutrisi Tepat

Asupan nutrisi memang diperlukan untuk menjaga kondisi tubuh tetap sehat dan berfungsi normal. Beberapa jenis mikronutrien dapat meringankan haid dan mengurangi gejala PMS. Salah satu nutrisi yang bisa mempengaruhi fase haid Anda ialah vitamin B6. Jenis nutrisi vitamin ini bisa diperoleh secara alami melalui makanan seperti telur, ikan, dan unggas.

Vitamin B6 dapat berfungsi meningkatkan hormon progesteron sembari menurunkan estrogen dalam tubuh Anda. Hal ini bisa membantu meningkatkan fungsi kelenjar pituitari untuk menormalkan hormon haid atau menstruasi. Selain itu, magnesium dan vitamin B6 bisa sangat membantu mengurangi gejala PMS juga.

4. Mengonsumsi Obat Medis Tertentu

Cara agar haid cepat selesai selanjutnya ialah mengonsumsi obat medis tertentu. Terdapat beberapa jenis obat medis yang bisa digunakan untuk mempercepat proses haid atau menstruasi seperti obat antinyeri (ibuprofen), obat asam traneksamat, obat pil KB atau kontrasepsi.

Melansir Flo Health, asam traneksamat (tablet) merupakan obat yang bisa berfungsi membantu pembekuan darah di rahim sehingga bisa mengurangi  pendarahan haid yang berat hingga mencapai 60 persen. Untuk obat anti nyeri Anda bisa mengonsumsi ibuprofen dalam dosis tinggi untuk memperlambat pendarahan haid dan mempercepat proses selesainya.

Meski begitu, penggunaan ibuprofen ini hanya bisa dilakukan sesekali saja kalau ada tujuan. Terakhir obat KB atau kontrasepsi bisa dikonsumsi untuk meningkatkan kadar hormon di tubuh Anda yang bisa membuat waktu terjadi haid menjadi lebih singkat.

5. Mencoba Obat Herbal Alami

Untuk cara terakhir dalam pembahasan kali ini, Anda bisa mencoba obat herbal alami. Kandungan beberapa bahan alami diketahui dapat membantu Anda mengatasi fase haid yang lama dan terasa nyeri.

Beberapa jenis obat herbal alami yang bisa Anda coba diantaranya ialah jahe untuk meringankan pendarahan, tanaman adas dapat mengurangi gejala PMS dan mengurangi lamanya aliran darah selama hiad, daun rasberry yang memiliki sifat untuk mengendurkan otot dan mengurangi kontraksi di rahim, hingga sirup buah myrtle atau murad sejati untuk mengurangi haid atau menstruasi berat.

Apa Tanda-Tanda Haid Telah Selesai?

Haid atau menstruasi yang sudah selesai tentu memeiliki tanda atau cirinya yang perlu Anda ketahui juga. Beberapa cara atau tanda yang sudah selesai diantaranya ialah:

1. Wanita tidak mengeluarkan darah kembali di organ intim

2. Kondisi organ intim yang jadi terasa kering

3. Mengalami keputihan

4. Masa haid telah berlangsung lebih dari 15 hari

Lancarkan Haid agar Cepat Selesai dan Membantu Meredakan Nyerinya dengan Tiauw Keng Poo

Ketika haid datang, sebagian besar wanita tentu mengalami rasa nyeri hingga keram perut yang bisa saja sangat mengganggu dan membuat gampang badmood. Selain itu, haid juga tentunya akan menghambat beberapa kegiatan yang mungkin sudah direncanakan seperti melakukan ibadah haji atau umrah, pergi berlibur, atau kegiatan berbulan madu dengan pasangan.

Untuk itu, Tiauw Keng Poo hadir sebagai kapsul herbal berbahan alami yang dapat membantu melancarkan fase haid atau menstruasi, meredakan nyerinya, dan mengurangi rasa kram di perut wanita. Tiauw Keng Poo berfungsi dengan cara meluruhkan darah dinding rahim serta menormalkan hormon yang tidak seimbang pada tubuh wanita.

Tiau Keng Poo - Cara Agar Haid Cepat Selesai

Untuk memperoleh dan membeli Tiauw Keng Poo, Anda bisa melakukannya dengan cara klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian produk berikut ini.

Segera beli Tiauw Keng Poo karena terdapat promo menarik pada bulan ini untuk mempercepat dan melancarkan haid untuk para wanita yang telah tersertifikasi BPOM dan Halal MUI.