Topik daun jati Belanda untuk diet – Herbal daun jati belanda mungkin belum begitu familiar bagi banyak orang Indonesia. Namun, belakangan ini, namanya mulai naik daun dan ramai dibicarakan oleh para wanita maupun siapa saja yang ingin memulai program diet dan menurunkan berat badan.
Daun jati belanda dipercaya memiliki kandungan alami yang dapat membantu meluruhkan lemak, menahan nafsu makan, hingga memperbaiki sistem pencernaan secara alami. Sayangnya, meski mulai banyak dicari, masih sedikit orang yang tahu bagaimana cara mengolah daun herbal ini secara tepat agar manfaatnya benar-benar maksimal untuk diet dan kesehatan.
Menariknya, ada fakta diet yang jarang diketahui oleh banyak orang yaitu salah satu penyebab diet gagal bukan hanya dari makanan, tetapi juga karena sistem pencernaan Anda yang lambat membuang racun atau tidak optimal menyerap nutrisi sehat bagi tubuh.
Melansir laman Nutritionist Resoucre, bahwa usus yang sehat memastikan penyerapan nutrisi yang tepat, pengaturan hormon, dan pembuangan limbah yang efisien, yang semuanya berkontribusi untuk menjaga berat badan yang sehat.
Lantas, penasaran bagaimana cara kerja dan cara mengolah daun jati belanda untuk diet? Yuk, simak jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini sampai habis!
Baca Juga: Benarkah Asam Gelugur Bagus untuk Diet? Ini 6 Manfaat dan Kandungannya!
Sekilas Tentang Daun Jati Belanda
Daun jati belanda memiliki nama ilmiah Guazuma ulmifolia. Tanaman ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, namun telah lama dibudidayakan dan digunakan di Indonesia sebagai tanaman obat. Ciri khasnya adalah bentuk daunnya yang menyerupai jati, tetapi ukurannya lebih kecil dan teksturnya lebih lembut.
Daun ini mengandung berbagai senyawa aktif seperti tanin, flavonoid, saponin, serta alkaloid. Beberapa kandungan tersebut diketahui memiliki efek astringen (mengikat lemak), antiinflamasi, dan bisa membantu menekan nafsu makan secara alami. Karena itulah, daun ini banyak digunakan dalam pengobatan herbal, terutama sebagai pendukung diet.
Penggunaan Daun Jati Belanda oleh Masyarakat Indonesia
Sejak lama, masyarakat Indonesia menggunakan daun jati belanda sebagai ramuan herbal untuk membantu mengatasi kegemukan, menurunkan kolesterol, dan memperlancar buang air besar. Penggunaannya bisa berupa teh, rebusan, atau campuran jamu yang diminum rutin.
Bahkan di beberapa daerah Nusantara, daun jati belanda juga sering dicampur dengan daun sirih, kemuning, atau asam gelugur untuk meningkatkan khasiat detoksifikasi dan pembakaran lemak. Kini, berkat kemajuan teknologi herbal, daun jati belanda banyak dikemas dalam bentuk kapsul, serbuk, atau teh celup yang lebih praktis untuk Anda konsumsi sehari-hari.
Apakah Daun Jati Belanda bisa Menurunkan Berat Badan?
Pertanyaan ini tentu muncul di benak banyak orang Indonesia yang baru mengenal tanaman herbal ini. Jawabannya: Ya, bisa, dengan catatan Anda perlu mengonsumsi secara teratur dan disertai pola hidup sehat.
Melansir pemaparan dari Jurnal Farmasi Indonesia, diketahui bahwa daun jati belanda (Guazuma ulmifolia) terbukti efektif dalam menurunkan kadar lipid, termasuk LDL, trigliserida, dan kolesterol pada hewan uji seperti tikus dan ayam broiler.
Senyawa aktif seperti kuersetin, tanin, alkaloid, dan flavonoid berperan penting dalam mekanisme ini, terutama melalui penghambatan enzim lipase pankreas dan pengurangan penyerapan lemak di usus. Dengan manfaat ini, tidak heran jika daun jati belanda termasuk salah satu bahan utama dalam banyak produk herbal pelangsing modern.
6 Cara Mengolah Daun Jati Belanda untuk Diet

Agar khasiatnya maksimal, pengolahan daun jati belanda harus dilakukan dengan tepat. Berikut 6 cara yang bisa Anda coba di rumah untuk mengolahnya:
1. Teh Daun Jati Belanda Kering
Cara paling umum dan mudah adalah dengan mengeringkan daun jati belanda, lalu menyeduhnya seperti teh.
Langkah-langkah:
- Petik daun jati belanda segar, cuci bersih.
- Jemur hingga kering sempurna di bawah sinar matahari.
- Simpan di wadah kering dan tertutup.
- Ambil 1-2 gram daun kering, seduh dengan air panas.
- Diamkan 10 menit, saring, lalu minum selagi hangat.
Minum 1-2 kali sehari, pagi dan malam, untuk hasil optimal.
2. Rebusan Daun Jati Belanda
Cara mengolah daun jati belanda untuk diet selanjutnya yaitu merebusnya untuk diminum. Rebusan memberikan efek lebih kuat karena seluruh kandungan larut dalam air.
Langkah-langkah:
- Ambil 5-7 lembar daun segar atau kering.
- Rebus dengan 500 ml air selama 10-15 menit.
- Dinginkan, saring, dan minum 1 gelas setelah makan.
3. Campuran Herbal (Jamu Diet)
Campurkan daun jati belanda dengan herbal lain seperti daun kemuning, asam gelugur, dan jahe.
Langkah-langkah:
- Rebus semua bahan bersamaan (daun jati belanda, 3 lembar kemuning, 1 potong jahe, dan 1 buah asam gelugur).
- Tambahkan 600 ml air.
- Minum 1 gelas hangat sebelum tidur.
4. Infused Water
Cara mengolah daun jati belanda yang segar untuk Anda coba yaitu membuat infused water-nya. Untuk rasa yang lebih ringan dan segar Anda bisa mendiamkan daun jati belanda ke air dingin yang disimpan di kulkas.
Langkah-langkah:
- Rendam 2-3 lembar daun jati belanda segar dalam 1 liter air dingin.
- Simpan dalam kulkas semalaman.
- Minum sepanjang hari sebagai pengganti air putih.
5. Serbuk Herbal
Jika memiliki serbuk daun jati belanda (bisa dibuat sendiri atau beli di pasaran), Anda bisa seduh seperti kopi.
Langkah-langkah:
- Seduh 1 sendok teh serbuk dengan air panas.
- Tambahkan perasan lemon atau madu jika ingin tambahan rasa.
6. Kapsul Herbal
Untuk Anda yang tidak suka rasa pahit atau tidak punya waktu mengolah, kapsul ekstrak daun jati belanda bisa jadi solusi.
Pastikan memilih kapsul dari produsen terpercaya yang menggunakan bahan alami dan tanpa bahan kimia tambahan.
Berapa Kali Sehari Minum Daun Jati Belanda?
Untuk diet sehat, berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2016, Anda disarankan konsumsi teh atau rebusan daun jati belanda 1–3 kali sehari saja atau 3 x 1 tea bag (5 g serbuk)/hari, terutama pagi hari sebelum sarapan dan malam hari sebelum tidur. Jumlah ini cukup untuk membantu mengurangi lemak dan menekan nafsu makan tanpa membuat tubuh kehilangan nutrisi penting.
Namun, jika Anda baru pertama kali mencoba, mulailah dengan 1 kali sehari untuk melihat reaksi tubuh. Konsultasikan juga ke dokter jika Anda memiliki kondisi medis tertentu.
Apakah Boleh Minum Teh Daun Jati Belanda Setiap Hari?
Minum teh daun jati belanda setiap hari dalam dosis wajar umumnya aman, terutama jika tidak ada penambahan bahan kimia. Bahkan, konsumsi rutin justru membantu tubuh menjaga metabolisme tetap aktif, membersihkan saluran cerna, dan mencegah penumpukan lemak.
Namun, perhatikan beberapa hal berikut:
- Jangan dikonsumsi berlebihan karena bisa menyebabkan diare ringan.
- Tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui tanpa izin dokter.
- Minum banyak air putih untuk mencegah dehidrasi karena efek peluruh.
Baca Juga: 6 Manfaat Jintan Hitam untuk Wanita, Bisa Bantu Diet Alami?
Cara Mendapat Khasiat Daun Jati Belanda untuk Diet secara Praktis dan Berkhasiat dengan Konsumsi Slimayu dari Nusaherbs
Daun jati belanda untuk diet memang terbukti secara ilmiah memiliki potensi besar untuk membantu program penurunan berat badan Anda. Dengan kandungan flavonoid, tanin, dan senyawa aktif lainnya, daun ini bekerja sebagai pengikat lemak alami, penekan nafsu makan, serta pelancar metabolisme tubuh. Namun, mengolahnya dengan benar menjadi kunci agar manfaat yang diberikan bisa maksimal.
Jika Anda menginginkan manfaat lengkap dari daun jati belanda tanpa repot mengolah sendiri, maka Slimayu dari Nusaherbs adalah pilihan terbaik. Produk herbal ini diformulasikan khusus untuk membantu program diet secara aman, alami, dan efektif.
Slimayu mengandung kombinasi bahan herbal unggulan seperti:
- Guazumae ulmifolia (daun jati belanda) – Membantu mengikat lemak dan memperlancar metabolisme.
- Garcinia cambogia (asam gelugur) – Menahan nafsu makan dan membakar lemak tubuh.
- Murraya paniculata (kemuning) – Mendukung fungsi liver dan detoksifikasi.
- Piper betle (sirih) – Menyeimbangkan hormon dan memperlancar pencernaan.
Slimayu cocok untuk Anda yang sedang dalam program diet, menjaga berat badan, atau ingin tubuh lebih ringan dan sehat secara alami. Itulah ulasan mengenai 6 cara mengolah daun jati Belanda untuk diet yang bisa Anda coba.
Untuk membeli Slimayu, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar porduk atau melalui tautan link pembelian Slimayu secara online atau daring di marketplace berikut ini.
Segera beli Slimayu karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mendapatkan manfaat daun jati belanda secara praktis dan optimal dengan pengolahan yang modern dan higenis!