Topik lebaran berat badan naik – Banyak orang tidak menyadari bahwa berat badannya naik setelah Lebaran. Momen penuh kebersamaan ini sering kali membuat kita “kalap” menikmati hidangan lezat seperti opor ayam, rendang, ketupat, dan berbagai kue kering yang menggoda.
Ditambah lagi, minuman manis seperti sirup, soda, kopi dan es campur semakin mempercepat kenaikan berat badan. Melansir laman WebMD, Menurut suatu penelitian dalam jurnal obesitas, rata-rata orang bisa mengalami kenaikan berat badan 1-4,5 kg setelah masa liburan panjang termasuk Lebaran.
Apabila Anda merasa berat badan naik setelah Lebaran, jangan khawatir! Ada cara alami yang bisa dilakukan untuk menurunkannya dengan efektif. Yuk, simak jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini.
Baca Juga: 10 Penyebab Perut Perempuan Buncit Seperti Hamil, Ketahui Solusi Ampuhnya!
Momen Lebaran Sering Membuat Berat Badan Naik Tanpa Disadari
Momen lebaran memang identik dengan sajian makanan berlimpah yang kaya santan, gula, dan karbohidrat. Selain itu, kebiasaan berkumpul bersama keluarga membuat kita lebih banyak mengonsumsi makanan tersebut atau sering ngemil kue lebaran tanpa sadar.
Kurangnya aktivitas fisik selama libur panjang juga berkontribusi pada kenaikan berat badan Anda. Sebabnya banyak orang baru menyadari berat badannya bertambah setelah kembali ke rutinitas sehari-hari. Benar, bukan?
Penyebab Berat Badan Naik Setelah Lebaran
Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan berat badan naik setelah Lebaran:
1. Asupan Kalori Berlebihan
Makanan khas Lebaran umumnya tinggi kalori dan lemak. Kombinasi makanan bersantan, daging berlemak, dan minuman manis menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh Anda sehingga menjadi penyebab lebaran berat badan naik secara drastis.
2. Kurangnya Aktivitas Fisik
Selama Lebaran, kita lebih banyak duduk, bersantai, dan bersilaturahmi, sehingga kalori yang masuk tidak terbakar dengan baik. Dengan begitu hal ini juga menjadi penyebab berat badan Anda menjadi naik.
3. Ngemil Berlebihan Kue Lebaran
Kue kering, cokelat, dan camilan khas Lebaran sering disantap berlebih tanpa disadari, yang akhirnya menambah jumlah kalori yang dikonsumsi Anda. Kelebihan asupan kalori ini dapat membuat kenaikan berat badan juga.
4. Kurangnya Konsumsi Serat
Pola makan saat Lebaran sering kekurangan serat dari sayur dan buah, yang menyebabkan pencernaan melambat dan berat badan bertambah.
5. Minuman Manis Berlebihan
Sirup, soda, dan es campur mengandung gula tinggi yang cepat meningkatkan berat badan.
6 Cara Alami Menurunkan Berat Badan Naik Setelah Lebaran

Jika berat badan naik setelah Lebaran, tidak perlu panik. Kamu bisa menurunkannya dengan cara alami berikut:
1. Perbanyak Konsumsi Air Putih
Setelah Lebaran, tubuh membutuhkan hidrasi yang cukup untuk mengeluarkan kelebihan garam dan gula yang terkandung dalam makanan khas Lebaran.
Minum air putih yang cukup akan membantu tubuh Anda mempercepat metabolisme dan mengurangi rasa lapa. Hindari minuman manis seperti soda atau teh kemasan yang tinggi gula dan usahakan minum minimal 2 liter air putih setiap hari sehabis lebaran berat badan naik.
2. Konsumsi Makanan Berserat Tinggi
Setelah mengonsumsi banyak makanan bersantan dan tinggi lemak selama Lebaran, tubuh Anda membutuhkan serat untuk membersihkan sistem pencernaan dan memperbaiki metabolisme.
Melansir laman Sehat Negeriku Kemkes, Sayur dan buah seperti bayam, brokoli, apel, dan pepaya kaya akan serat yang dapat memperlancar sistem pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk ngemil kue lebaran secara berlebih.
Selain itu, diketahui bahwa rat pangan mampu menyerap air dan mengikat glukosa sehingga daya cerna karbohidrat berkurang. Keadaan tersebut meredam kenaikan glukosa darah dan menjadikannya tetap terkontrol.
3. Kurangi Karbohidrat Olahan
Makanan Lebaran seperti ketupat, lontong, dan kue kering biasanya tinggi karbohidrat olahan yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah.
Sebagai gantinya, setelah Lebaran pilih sumber karbohidrat kompleks seperti nasi merah, quinoa, atau ubi jalar. Karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat oleh tubuh, memberikan energi tahan lama, serta membantu menekan rasa lapar.
4. Rutin Berolahraga
Aktivitas fisik sangat penting untuk membakar kalori berlebih yang diperoleh saat Lebaran. Tidak perlu melakukan olahraga berat, cukup dengan berjalan kaki setelah makan besar, melakukan yoga, atau senam aerobik di rumah. Kombinasikan latihan kardiovaskular dengan latihan kekuatan untuk meningkatkan pembakaran lemak dan membentuk tubuh lebih ideal.
5. Tidur Cukup
Kurang tidur selama Lebaran, seperti akibat begadang atau sering bepergian, dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh yang mengatur rasa lapar dan kenyang, seperti leptin dan ghrelin.
Jika Anda tidur kurang dari 7 jam per malam, kemungkinan besar Anda akan merasa lebih lapar dan mengonsumsi lebih banyak makanan. Pastikan tidur yang cukup, antara 7-8 jam setiap malam, untuk membantu tubuh dalam proses metabolisme dan pembakaran lemak.
6. Gunakan Ramuan Herbal untuk Membantu Detoksifikasi
Setelah mengonsumsi banyak makanan tinggi lemak dan gula selama Lebaran, tubuh memerlukan detoksifikasi alami.
Beberapa bahan alami seperti jahe, kunyit, dan daun sirih memiliki efek detoksifikasi yang baik bagi tubuh. Bahan-bahan ini membantu mempercepat metabolisme, melancarkan pencernaan, dan mengurangi lemak berlebih.
Mengonsumsi ramuan herbal secara rutin dapat membantu menurunkan berat badan secara alami tanpa efek samping.
Baca Juga: Mujarab! 8 Cara Mengurangi Lemak Perut Buncit untuk Wanita
Turunkan Berat Badan Setelah Lebaran dengan Ramuan Alami Susut Perut Kalimantan Tanpa Efek Samping dan Aman Konsumsi
Bagi sebagai wanita, momen lebaran dapat memicu kenaikan berat badan karena “kalap” saat mengonsumsi berbagai sajian hidangan masakan dan kue-kue kering lebaran yang menggugah selera. Hal ini menjadi dilema karena kenaikan berat badan merupakan masalah yang melibatkan kepercayaan diri dan penampilan bagi para wanita.
Selain menerapkan pola makan sehat dan olahraga, kamu bisa mencoba Susut Perut Kalimantan, ramuan alami yang membantu menurunkan berat badan secara bertahap. Produk ini mengandung ekstrak majakan, kunyit, jahe, pinang, sirih, dan pati yang bekerja efektif untuk:
- Menahan nafsu makan secara alami
- Memperlancar pencernaan dan buang air besar
- Mengurangi penumpukan lemak di tubuh
- Menyegarkan badan dan meningkatkan metabolisme
Yang membuat Susut Perut Kalimantan unggul adalah bahannya yang alami dan aman dikonsumsi tanpa efek samping. Jadi, kamu tidak perlu khawatir dengan efek samping atau ketergantungan.
Itulah ulasan mengenai lebaran berat badan naik dan cara alami untuk menurunkannya yang bisa Anda simak. Untuk membeli Susut Perut Kalimantan, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Susut Perut Kalimantan secara daring atau online di marketplace berikut ini.
Segera beli Susut Perut Kalimantan karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda menurunkan berat badan secara bertahap setelah lebaran berat badan naik!