Gambar 1 - asam lambung susah bab

Topik asam lambung susah bab – Banyak orang mengeluhkan masalah asam lambung sekaligus kondisi susah BAB (buang air besar) dalam waktu yang bersamaan. Kondisi ini tentu membuat resah para penderitanya karena terasa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Pertanyaannya, apakah benar asam lambung susah BAB memang saling berkaitan? Ataukah keduanya merupakan masalah yang berdiri sendiri? Artikel ini akan membahas secara lengkap faktanya, penyebab, hingga solusi alaminya.

Yuk, mari simak jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini!

Baca Juga: Stroke Sebelah Kiri Apakah Bisa Sembuh? Simak Fakta dan Ciri-Cirinya!

Sekilas Tentang Asam Lambung dan Susah BAB

Asam lambung adalah cairan pencernaan yang diproduksi oleh lambung untuk membantu mencerna makanan. Namun, ketika jumlahnya berlebihan atau naik ke kerongkongan, kondisi ini disebut GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau penyakit asam lambung. Gejalanya bisa berupa rasa perih di ulu hati, mual, muntah, hingga kembung.

Sementara itu, susah BAB atau konstipasi adalah kondisi di mana seseorang kesulitan buang air besar, baik karena frekuensinya yang jarang, feses yang keras, atau sensasi tidak tuntas setelah BAB. Melansir laman Mayo Clinic, konstipasi biasanya disebabkan oleh kurang serat, dehidrasi, hingga gangguan pada sistem pencernaan.

Menariknya, banyak penderita asam lambung juga mengeluhkan masalah susah BAB. Hal ini memunculkan pertanyaan besar: apakah keduanya saling berhubungan?

Mengapa Asam Lambung Susah BAB? Begini Faktanya

Gambar 2 - asam lambung susah bab

Hubungan antara asam lambung susah BAB ternyata tidak bisa dianggap remeh, gangguan pencernaan seperti GERD (asam lambung naik) seringkali muncul bersamaan dengan konstipasi. Fenomena ini dikenal sebagai komorbiditas gastrointestinal, artinya dua kondisi pencernaan bisa saling berhubungan dan memperburuk satu sama lain.

Berikut beberapa fakta mekanisme yang bisa menjelaskan hal ini:

1. Gangguan Pergerakan Usus

Asam lambung berlebihan bisa memengaruhi sistem saraf enterik, yaitu jaringan saraf yang mengatur kerja organ pencernaan. Ketika lambung mengalami gangguan motilitas (gerakan mendorong makanan menjadi lebih lambat), usus besar Anda juga bisa ikut terdampak.

Akibatnya, pergerakan feses di usus melambat, sehingga BAB menjadi lebih sulit dan terasa tidak tuntas. Kondisi ini diperparah bila penderita juga memiliki pola makan yang buruk, seperti rendah serat dan kekurangan minum air putih.

2. Perubahan Pola Makan Akibat GERD

Penderita GERD biasanya melakukan diet ketat untuk mengurangi gejala yang terjadi, seperti menghindari makanan asam, pedas, dan berminyak. Sayangnya, beberapa dari mereka juga cenderung mengurangi konsumsi buah dan sayur karena khawatir memperparah asam lambung.

Padahal, serat dari buah dan sayur justru penting untuk memperlancar BAB. Kekurangan serat membuat tinja lebih keras, sehingga konstipasi mudah terjadi. Melansir laman Healthline, bahwa serat makanan bisa meningkatkan ukuran feses dan membuatnya menjadi lebih lunak sehingga membantu Anda BAB secara teratur.

3. Pengaruh Obat Lambung

Obat-obatan yang digunakan untuk mengatasi asam lambung, seperti antasida (kalsium/ aluminium) dan PPI (Proton Pump Inhibitor), memang bermanfaat dalam mengurangi produksi asam di organ lambung.

Namun, efek samping yang cukup umum adalah konstipasi. Antasida berbahan aluminium misalnya, dapat memperlambat pergerakan usus. Akibatnya, keluhan asam lambung susah BAB makin terasa berat bagi penderita yang rutin mengonsumsi obat tersebut.

4. Stres dan Psikosomatis

Stres terbukti menjadi salah satupemicu utama gangguan pencernaan Anda. Saat tubuh mengalami stres, hormon kortisol meningkat dan memengaruhi keseimbangan asam lambung. Melansir laman Medical News Today, tingkat stress yang tinggi bisa menyebabkan perubahan pada pergerakan usus, termasuk sembelit.

Di saat yang sama, stres juga memperlambat kontraksi otot usus, sehingga membuat BAB lebih sulit keluar. Selain itu, para peneliti juga telah mengidentifikasi berbagai hubungan antara otak dan lambung yang dapat memicu gejala sembelit.

Tak heran jika orang yang sedang banyak pikiran sering mengeluhkan perut terasa kembung, mulas, dan sulit BAB. Faktor psikosomatis ini menjadi salah satu alasan mengapa penderita asam lambung sering juga mengalami konstipasi.

5. Refluks Asam yang Memicu Kembung dan Tekanan Perut

Naiknya asam lambung ke kerongkongan (refluks) sering menyebabkan kembung, perut penuh gas, dan sensasi begah. Tekanan dalam perut yang meningkat membuat pergerakan usus besar ikut terganggu.

Perut yang terasa penuh gas ini tidak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, tetapi juga membuat tinja lebih sulit terdorong keluar. Dengan kata lain, refluks asam secara tidak langsung dapat memperburuk konstipasi.

Hal yang Bisa Membantu Mengatasi Asam Lambung dan Susah BAB

Jika Anda sering mengalami asam lambung susah BAB, beberapa langkah berikut bisa membantu:

1. Atur Pola Makan Seimbang

Konsumsi makanan rendah lemak, hindari pedas dan asam, serta perbanyak serat dari sayur dan buah.

2. Minum Air Putih yang Cukup

Minimal 8 gelas sehari agar feses tidak mengeras.

3. Olahraga Rutin

Jalan kaki, yoga, atau peregangan bisa melancarkan pencernaan.

4. Kelola Stres

Meditasi dan teknik pernapasan dapat membantu menenangkan sistem pencernaan.

5. Gunakan Ramuan Herbal

Bahan alami seperti daun senna, jinten hitam, kunyit, dan klembak dikenal dapat membantu melancarkan BAB sekaligus menjaga kesehatan lambung.

Baca Juga: Nyeri Lutut Sebelah Kanan saat Berjalan? Ketahui Fakta dan Solusinya

Lancarkan Susah BAB Sekaligus Mengecilkan Perut Buncit dengan Ramuan Alami Laxsi dari Nusaherbs

Masalah asam lambung susah BAB ternyata memang bisa saling berhubungan. Faktor penyebabnya beragam, mulai dari pola makan yang salah, efek obat lambung, hingga stres yang memengaruhi sistem pencernaan. Untuk mengatasinya, penting menjaga pola makan, cukup minum air, rutin olahraga, serta mengandalkan solusi alami.

Menggunakan ramuan herbal dapat menjadi salah satu cara mengatasi susah BAB secara alami. Untuk membantu Anda, Laxsi hadir seabgai ramuan herbal yang terbukti membantu melancarkan BAB sekaligus mengecilkan perut buncit. Dengan bahan alami seperti daun senna, jinten hitam, dan kunyit, Laxsi bisa menjadi teman sehat Anda untuk mengatasi masalah pencernaan dan menurunkan berat badan.

Laxsi - asam lambung susah bab

Laxsi adalah ramuan herbal yang diformulasikan khusus dengan kombinasi bahan alami seperti:

  • Sassia angustifolia folium (daun senna): dikenal sebagai herbal pelancar BAB alami.
  • Rheum officinale radix (klembak): membantu mengurangi masalah konstipasi.
  • Nigella sativa semen (jinten hitam): berperan sebagai antioksidan dan mendukung kesehatan pencernaan.
  • Curcumae domesticae rhizoma (kunyit): membantu mengurangi peradangan pada lambung.
  • Amylum manihot (pati): mendukung sistem pencernaan agar tetap seimbang.

Itulah ulasan mengenai mengapa asam lambung susah BAB beserta fakta-faktanya. Untuk membeli Laxsi, Anda bisa langsung saja dengan mudah mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Laxsi secara daring atau online di marketplace berikut ini.

Segera beli Laxsi karena ada diskon promo Flash Sale bulan ini untuk membantu Anda mengatasi susah BAB sekaligus mengecilkan kondisi perut yang buncit!

Gambar 1 - cara mengecilkan perut buncit pada pria

Topik cara mengecilkan perut buncit pada pria –  Perut buncit merupakan realita yang sering dihadapi oleh pria dewasa, baik mereka yang masih muda ataupun yang sudah memasuki usia paruh baya atau lanjut. Bahkan di Indonesia, fenomena ini semakin sering ditemui, dengan banyak pria yang memiliki lemak berlebih di area perut.

Hal ini tentu dapat dipicu oleh berbagai faktor seperti gaya hidup yang kurang aktif, pola makan yang tidak sehat, kebiasaan merokok, serta konsumsi kopi yang berlebihan sering kali menjadi penyebab utama. Mengingat bahwa sejumlah besar pria di Indonesia merupakan perokok atau orang yang menggemari minum kopi.

Walaupun kopi memiliki manfaat bagi kesehatan, ternyata kebiasaan menambahkan gula atau krim pada kopi dapat memicu penumpukan lemak di perut yang bisa membuat Anda buncit. Maka dari itu, mengecilkan perut buncit tidak hanya penting demi penampilan, tetapi juga untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Perlu Anda sadari, lemak yang menumpuk di perut dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi. Artikel bacaan ini akan membahas lebih dalam tentang perut buncit pada pria dewasa serta cara-cara modern dan alami untuk mengecilkannya. Yuk, simak ulasan lengkapnya!

Baca Juga: Ngerasa Chubby? Ini 6 Cara Mengurangi Lemak di Wajah Secara Alami atau Medis

Sekilas Tentang Perut Buncit yang Banyak Dialami Pria Dewasa

Tahukah Anda bahwa kaum pria cenderung lebih mudah mengalami penumpukan lemak di area perut dibandingkan wanita. Lemak di perut, atau yang dikenal sebagai lemak visceral, tidak hanya membuat perut Anda tampak buncit tetapi juga meningkatkan risiko gangguan kesehatan.

Penumpukan lemak visceral di perut dapat berbahaya jika terus dibiarkan karena bisa menyebabkan peradangan dan meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis. Di Indonesia, perut buncit sering kali dikaitkan dengan kebiasaan merokok dan minum kopi. Melansir laman Medical News Today, merokok memang memiliki kaitan dengan faktor peningkatan akumulasi lemak di perut atau perut buncit, serta banyak masalah kesehatan serius lainnya.

Sementara itu, kopi yang Anda konsumsi secara berlebihan dengan tambahan gula atau pemanis buatan dapat memicu penumpukan kalori dan lemak di perut. Apalagi Anda juga kurang olahraga atau aktivitas fisik menyebabkan kalori yang masuk ke tubuh tidak terbakar dengan baik, sehingga akhirnya disimpan sebagai lemak.

Apa Penyebab Perut Buncit pada Pria Dewasa?

Gambar 2 - cara mengecilkan perut buncit pada pria
Ilustrasi pria dengan perut buncit

Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan pria dewasa sering kali mengalami perut buncit:

  1. Pola Makan Anda Tidak Sehat
    Makanan tinggi kalori, gula, dan lemak jenuh, seperti junk food, minuman bersoda, dan minuman manis kekinian, adalah penyebab utama perut buncit. Makanan-makanan ini sulit dicerna oleh tubuh dan cenderung disimpan sebagai lemak.
  2. Kurang Aktivitas Fisik
    Gaya hidup yang kurang aktif, terutama pada pria yang memiliki pekerjaan di kantor, membuat tubuh tidak mendapatkan kesempatan untuk membakar kalori secara optimal. Akibatnya, lemak menumpuk di perut Anda.
  3. Stres dan Kurang Tidur
    Stres kronis dapat memicu pelepasan hormon kortisol, yang diketahui memengaruhi distribusi lemak di tubuh, terutama di area perut. Selain itu, kurang tidur juga mempengaruhi keseimbangan hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolism tubuh Anda.
  4. Kebiasaan Merokok dan Minum Kopi Berlebih
    Merokok mengganggu metabolisme dan dapat memicu akumulasi lemak di perut. Sedangkan kopi yang dikonsumsi dengan tambahan gula atau krim meningkatkan jumlah kalori yang masuk ke tubuh, dan jika tidak dibakar dengan baik, dapat menyebabkan Anda memiliki perut buncit.

Dampak Perut Buncit pada Pria

Perut buncit pada pria tidak hanya berdampak pada penampilan fisik, tetapi juga meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, seperti:

  • Penyakit jantung: Lemak visceral yang menumpuk di perut dapat meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah Anda, ini dua faktor utama yang memicu penyakit jantung.
  • Diabetes tipe 2: Penumpukan lemak di perut dapat menyebabkan resistensi insulin, yang akhirnya dapat menyebabkan diabetes tipe 2.
  • Tekanan darah tinggi: Lemak berlebih di area perut juga diketahui meningkatkan risiko hipertensi atau darah tinggi.
  • Gangguan pernapasan: Perut buncit dapat memberikan tekanan pada diafragma di perut, hal ini menyebabkan masalah pernapasan, terutama saat tidur, seperti sleep apnea.

Baca Juga: Mujarab! 8 Cara Mengurangi Lemak Perut Buncit untuk Wanita

6 Cara Mengecilkan Perut Buncit pada Pria Secara Modern dan Alami

Gambar 3 - cara mengecilkan perut buncit pada pria
Ilustrasi perut buncit pria yang banyak terjadi

Perut yang buncit memang banyak dialami kaum pria, maka dari itu tidak sedikit yang mencari-cari cara untuk bisa mengecilkan perut buncit baik secara tradisional atau modern. Berikut sejumlah cara yang bisa Anda coba terapkan:

1. Olahraga Rutin

Olahraga merupakan cara paling efektif untuk membakar lemak di perut. Latihan kardiovaskular seperti jogging, bersepeda, atau berenang dapat membantu Anda membakar kalori dan mengurangi lemak tubuh. Selain itu, latihan kekuatan seperti sit-up, plank, dan angkat beban juga dapat membantu memperkuat otot perut.

2. Atur Pola Makan Sehat

Mengonsumsi makanan yang kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dapat membantu mengurangi lemak di perut. Anda perlu menghindari makanan olahan, makanan tinggi gula, dan lemak jenuh. Anda bisa memilih protein yang lebih sehat seperti ikan, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan.

3. Hindari Alkohol dan Merokok

Melansir laman Cleveland Clinic, bahwa minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan jumlah lemak yang disimpan di perut (lemak visceral) Anda, sementara merokok memperlambat metabolisme tubuh. Mengurangi atau menghentikan kebiasaan ini akan berdampak positif pada kesehatan tubuh dan perut Anda.

4. Melakukan Operasi Liposuction (Sedot Lemak)

Salah satu metode medis modern yang populer untuk menghilangkan lemak berlebih di perut adalah liposuction. Melansir laman Mayo Clinic, liposuction merupakan prosedur bedah di mana lemak berlebih disedot dari area tertentu termasuk perut menggunakan alat medis khusus.

Liposuction memberikan hasil yang cepat dan efektif, terutama pada pria yang memiliki penumpukan lemak yang sulit dihilangkan dengan olahraga dan diet. Namun, seperti halnya prosedur medis lainnya, liposuction memiliki risiko dan membutuhkan waktu pemulihan.

5. Tindakan Medis CoolSculpting (Pembekuan Lemak)

CoolSculpting adalah prosedur non-invasif yang menggunakan suhu dingin untuk membekukan dan menghancurkan sel-sel lemak di perut Anda. Sel-sel lemak yang sudah hancur kemudian secara alami dikeluarkan oleh tubuh dalam beberapa minggu.

CoolSculpting sangat ideal bagi pria yang ingin menghilangkan lemak perut tanpa melalui operasi. Proses ini aman, tidak membutuhkan waktu pemulihan yang lama, dan memberikan hasil yang alami.

6. Konsumsi Ramuan Herbal

Salah satu cara alami dan aman untuk mengecilkan perut buncit adalah dengan mengonsumsi ramuan herbal. Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan ramuan herbal dan tradisional untuk berbagai masalah kesehatan termasuk perut buncit.

Beberapa bahan herbal seperti kunyit dan klembak digunakan dalam ramuan herbal yang bisa membantu mengurangi lemak di tubuh. Anda bisa mencoba untuk mengonsumsi ramuan herbal tradisional yang terdiri dari berbagai bahan alami sebagai upaya mengecilkan perut buncit.

Bahan herbal seperti klembak dapat membantu mengurangi penyerapan lemak dan meningkatkan proses metabolisme lemak dalam tubuh, sehingga membantu dalam penurunan berat badan dan mengurangi perut buncit.

Baca Juga: 7 Cara Mengurangi Lemak di Paha Wanita secara Alami dan Medis!

Kecilkan Perut Buncit Anda dengan Cara yang Alami Bersama Laxsi yang Mengandung Ramuan Tradisional

Memiliki perut buncit yang terlihat besar tentu akan mengganggu penampilan dan kepercayaan diri bagi sebagian pria. Selain itu, perut buncit ternyata juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan karena meningkatkan risiko munculnya sejumlah penyakit serius seperti diabetes, darah tinggi, hingga jantung.

Jika Anda mencari solusi alami untuk mengecilkan perut buncit tanpa efek samping, Laxsi adalah pilihan yang tepat. Produk ini mengandung kombinasi ramuan herbal yang terbukti membantu mengecilkan perut dengan cara yang aman dan efektif. Bahan-bahan alami yang terkandung dalam Laxsi, seperti daun senna, klembak, jinten hitam, kunyit, dan pati bekerja secara sinergis untuk membakar lemak, mempercepat metabolisme, dan mengurangi penumpukan lemak di perut Anda.

Laxsi - cara mengecilkan perut buncit pada pria

Tidak perlu khawatir dengan efek samping, karena Laxsi dibuat dari bahan-bahan alami yang telah teruji secara klinis dan mengantongi izin resmi BPOM serta Halal MUI. Jadi, bagi Anda pria dewasa yang ingin tampil lebih percaya diri dengan perut yang rata, Anda bisa mencoba Laxsi dan merasakan manfaatnya.

Itulah ulasan mengenai 6 cara mengecilkan perut buncit pada pria secara modern dan alami yang bisa Anda coba. Untuk membeli Laxsi, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Laxsi secara daring di marketplace berikut ini.

Segera beli Laxsi karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mengecilkan perut buncit secara alami dan aman!

Manfaat jintan hitam untuk wanita

Manfaat jintan hitam untuk wanita – Sebagian besar kaum wanita tentu mendambakan tubuh yang ideal dan sehat. Meski begitu, mencapai hal tersebut ternyata bukan hal yang mudah terlebih jika Anda memiliki hobi makan dan kurang berolahraga.

Oleh sebab itu, tidak heran jika saat ini semakin banyak wanita yang mulai mencari cara untuk mendapatkan bentuk dan berat badan ideal. Mengonsumsi tanaman herbal dapat menjadi salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut. Jintan hitam atau habbatussauda digadang memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang baik untuk wanita.

Lantas, apa saja manfaat jintan hitam untuk wanita? Benarkah bisa membantu untuk diet? Yuk, simak jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Ketahui Fakta Khasiat Daun Senna untuk Diet dan Pencernaan, Benar?

Sekilas Tentang Jintan Hitam

Sebelum mengetahui manfaatnya untuk wanita, Anda juga perlu mengetahui sekilas tentang jitan hitam. Tanaman herbal jintan hitam atau dikenal dengan habbatussauda merupakan biji yang berasal dari tanaman berbunga tahunan bernama latin Nigella sativa yang berasal dari Asia selatan dan barat.

Butiran biji jintan hitam memang telah dikenal dari ribuan tahun yang lalu secara luas oleh masyarakat Timur Tengah, Pakistan, dan India untuk mengobati berbagai macam penyakit. Melansir Wikipedia, jintan hitam memang digunakan sebagai pengobatan sejak 2000-3000 tahun sebelum Masehi yang tercacat dalam literatur kuno mengenai ahli pengobatan terdahulu seperti Ibnu Sina.

Dalam pengobatan tradisional dahulu, jintan hitam digunakan untuk pengobatan seperti sakit kepala, sakit gigi, obat cacing, obat flu, diare, sembelit, alergi, rematik, perut kembung, hingga wasir.

Beberapa kandungan nutrisi yang terdapat pada jintan hitam diantaranya, yaitu vitamin A, vitamin C, vitamin E, protein, asam amino, zat besi, zinc, fosfor, kalium, niasin, asam folat, hingga serat. Selain itu, biji jintan hitam juga memiliki kandungan fitokimia thymoquinone yang bersifat antioksidan.

6 Manfaat Jintan Hitam untuk Wanita yang Perlu Anda Tahu

Gambar 2 - Manfaat jintan hitam untuk wanita
Ilustrasi Jintan Hitam dalam wadah | Gambar: Freepik.com/Jcomp

Biji jintan hitam memang merupakan bahan herbal yang memiliki kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif sehingga baik untuk kesehatan tubuh termasuk bagi kaum wanita. Berikut sejumlah manfaat jintan hitam untuk wanita yang bisa Anda ketahui:

1. Membantu Memperkuat Imun Tubuh Wanita

Manfaat nyata yang pertama dari jintan hitam ialah dapat membantu memperkuat imun tubuh Anda karena adanya sejumlah senyawa aktif. Terdapat kandungan senyawa aktif, seperti  timokinon, tersikloartemenon, flavonoid, dan alkaloid yang memberikan efek antioksidan, antiinflamasi, dan meningkatkan respon imun tubuh.

2. Membantu Meredakan dan Menghilangkan Jerawat

Bagi wanita, munculnya jerawat kerap kali menjadi masalah yang menjengkelkan karena berdampak pada penampilan fisik. Jintan hitam atau black seed juga dapat memberikan manfaat untuk mengatasi jerawat wanita. Melansir Healthline, bahwa pada beberapa penelitian memang menunjukan minyak jintan hitam dapat bermanfaat bagi kondisi kulit seperti jerawat.

Manfaat tersebut diperoleh dari sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang terdapat pada kandungan minyak biji jintan hitam. Selain itu, sebuah penelitian juga menemukan bahwa penggunaan gel topikal dari ekstrak jintan hitam sebanyak dua kali sehari selama 60 hari dapat mengurangi keparahan jerawat hingga 78%.

3. Menjaga Keseimbangan Hormon dan Memperlancar Haid Wanita

Manfaat jintan hitam untuk wanita selanjutnya ialah menjaga keseimbangan hormone dan memperlancar haid. Sebagai bahan herbal alami, jitan hitam ternyata dapat membantu Anda menyeimbangkan hormon dan memperlancar haid.  

Hal ini disebabkan karena adanya kandungan senyawa, seperti timokinon (memengaruhi regulasi hormon), flavonoid dan alkaloid (memengaruhi keseimbangan hormon), asam lemak esensial (diperlukan untuk sintesis hormon), fitosterol (menyeimbangkan hormon dan mendukung fungsi sistem reproduksi), dan mineral (zat besi, seng, dan tembaga) untuk kelancaran siklus haid.

4. Menjaga Kesuburan Sel Telur dan Reproduksi Wanita

Kesuburan dan kesehatan organ reproduksi wanita juga menjadi hal penting yang perlu dijaga terutama apabila Anda ingin mudah memperoleh keturunan. Efek antioksidan dan anti-inflamasi dari ragam senyawa pada jintan hitam dapat membantu melindungi sel-sel ovarium dari kerusakan radikal bebas dan peradangan, yang dapat memengaruhi kesehatan dan kesuburan sel telur.

5. Mendukung Penurunan Berat Badan saat Diet

Mendukung penurunan berat badan saat diet dapat menjadi manfaat jintan hitam untuk wanita selanjutnya yang bisa Anda ketahui. Melansir Healthifyme, bahwa pada sebuah penelitian menemukan jika bahan aktif dalam jintan hitam dapat mengurangi lemak dengan mengubah ekspresi gen tertentu yang berhubungan dengan rasa lapar.

Selain itu, senyawa timokinon pada jintan hitam yang merupakan antioksidan kuat dan agen anti-inflamasi mampu membantu penurunan berat badan. Timokinon berpotensi mencegah perkembangan obesitas.

6. Membantu Mencegah Kanker Payudara

Manfaat terakhir dari jintan hitam bagi wanita ialah bisa membantu mencegah kanker payudara. Untuk Anda ketahui, bahwa memang jintan hitam pada penelitian tahap awal saat ini memiliki potensi pencegahan kankaer payudara. Hal ini tentu berkaitan dengan sejumlah kandungan senyawa aktif yang ada pada jintan hitam yang memiliki sifat antitumor dan anti kanker.

Ragam Cara Mengonsumsi dan Memakai Jintan Hitam untuk Kesehatan

Jintan hitam atau habbatussauda memang dapat dikonsumsi dan dipakai dalam berbagai cara untuk mendapatkan manfaat kesehatan. Berikut merupakan beberapa ragam cara mengonsumsi dan memakai jintan hitam:

  • Mengonsumsi jintan hitam utuh secara langsung
  • Mengonsumsi minyak jintan hitam
  • Mencampurnya kedalam jus buah
  • Suplemen kapsul atau tablet jintan hitam
  • Teh jintan hitam
  • Masker atau salep kulit dari jintan hitam
  • Minyak aromaterapi esensial jintan hitam

Baca Juga: Patut Dicoba! 5 Langkah Cara Mengolah Kunyit Putih untuk Benjolan di Kulit

Bantu Turunkan Berat Badan dan Mengecilkan Perut Buncit Wanita dengan Laxsi yang Memiliki Kandungan Jintan Hitam Juga!

Bagi sebagian wanita, menurunkan berat badan merupakan hal yang terkadang sulit diwujudkan terlebih ketika berat badan sudah berlebih dan terlihat tidak ideal. Dari ulasan di atas, jintan hitam dapat digunakan sebagai herbal alami yang memiliki manfaat juga dalam mendukung penurunan berat badan saat diet.

Agar lebih praktis, Laxsi hadir sebagai ramuan herbal tradisional alami yang terbuat dari jintan hitam, daun senna, klembak, hingga kunyit. Ini merupakan kombinasi yang cocok dalam mengatasi permasalahan berat badan berlebih, perut buncit, hingga sulit BAB. Laxsi memiliki khasiat sebagai pelangsing alami, melancarkan BAB, menurunkan napsu makan, hingga mengecilkan perut buncit wanita.

Itulah ulasan mengenai 6 manfaat jintan hitam untuk wanita yang bisa Anda ketahui. Cara membeli dan memperoleh Laxsi, Anda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Laxsi secara daring di market place berikut ini.

Segera beli Laxsi sebab ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda sebagai wanita dalam upaya menurunkan berat badan dan mengecilkan perut buncit secara alami dan aman!

Gambar-1-Daun-Senna-untuk-Diet

Daun senna untuk diet – Sebagai orang awam, tentu banyak dari Anda yang belum terlalu mengenal apa itu daun senna sebagai salah satu tanaman obat yang memiliki sejumlah khasiat untuk kesehatan terutama pencernaan tubuh.

Tanaman obat ini digadang-gadang memiliki khasiat yang bisa digunakan untuk diet atau menurunkan berat badan. Lantas, benarkah begitu faktanya? Yuk, ketahui jawabannya melalui ulasan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: 5 Manfaat Rebusan Daun Salam untuk Asam Urat, Kolesterol, dan Encok saat Rutin Diminum

Sekilas Mengenal Daun Senna

Di Indonesia sendiri, daun senna juga dikenal sebagai daun jati cina atau dalam bahasa Jawa disebut dengan nama godong seno. Selain itu, daun senna juga memiliki nama latin berupa senna alexandrina yang banyak dijadikan obat tradisional sebagai minuman teh untuk melangsingkan tubuh atau pengurus badan yang bisa ditemui atau dibeli di pasar atau toko kecantikan tradisional.

Melansir PharmEasy dan Journal of Chemistry and Chemical Sciences, bahwa terdapat sejumlah kandungan nutrisi yang terdapat pada daun senna diantaranya berupa protein mentah, serat kasar, lemak, karbohidrat, kalsium, tembaga, magnesium, seng, sodium, hingga kalium. Selain itu, terdapat sejumlah zat fitokimia pada daun senna, yakni saponin, tanin, terpenoid, alkaloid, glikosida, dan sterol.

Benarkah Daun Senna Bisa untuk Diet?

Gambar 2 - Daun Senna untuk Diet
Ilustrasi Teh Daun Senna | Gambar: Freepik.com

Sebagian orang di Indonesia memberitahukan bahwa daun senna atau jati cina merupakan tanaman herbal yang bisa dikonsumsi dengan cara diseduh seperti teh atau ekstraknya dikonsumsi untuk tujuan diet. Lalu benarkah daun senna untuk diet?

Daun senna memang bisa digunakan untuk menurunkan berat badan sehingga memberikan dampak pada diet yang Anda lakukan juga. Melansir Alodokter, terdapat senyawa bernama sennosida pada daun senna yang bereaksi dengan cara mengiritasi dinding usus untuk meningkatkan penyerapan air dan mengeluarkannya bersama feses (bersifat pencahar). Dampaknya, berat badan bisa turun juga.

Meski begitu, mengonsumsi daun senna atau jati cina bukanlah cara instan untuk menurunkan berat badan. Sebab jika digunakan dalam jangka panjang, hal ini bisa menimbulkan risiko pada perubahan fungsi normal jaringan usus dan menyebabkan ketergantungan untuk memperlancar buang air besar (BAB).

Untuk itu, Anda juga disarankan untuk tidak mengonsumsi daun senna lebih dari dua minggu sekaligus. Daun senna dapat Anda gunakan dan konsumsi namun perlu diimbangi juga dengan pola hidup sehat untuk mendapatkan hasil diet yang aman dan memuaskan atau ideal. 

Ragam Khasiat Daun Senna untuk Kesehatan

Tanaman senna atau jati cina memang merupakan salah satu jenis tumbuhan herbal yang memiliki sejumlah khasiat dari kandungan nutrisi dan senyawa pada daunnya. Berikut beberapa ragam khasiat daun senna untuk kesehatan:

  • Berkhasiat mengatasi sembelit atau susah BAB
  • Membantu menurunkan berat badan
  • Berkhasiat membersihkan usus besar dari kotoran
  • Sebagai sumber antioksidan untuk menjaga sel tubuh
  • Berkhasiat meringankan wasir atau ambien
  • Membantu mengatasi radang jerawat dan kulit
  • Meningkatkan kekebalan dan daya tahan tubuh
  • Membantu mengatasi radang gusi

Cara Mengonsumsi Daun Senna

Untuk mendapat khasiat daun senna untuk diet dan pencernaan, Anda bisa mengonsumsinya dalam bentuk berupa teh atau kapsul ekstrak. Agar aman tetap aman, Anda juga perlu membatasi konsumsi daun senna agar tidak menimbulkan efek samping.

Melansir Healthline, bahwa dosis konsumsi aman daun senna ialah 15-30 mg per hari selama tidak lebih dari 1 minggu. Namun begitu, tidak ada rekomendasi dosis yang jelas untuk teh daun senna. Pendekatan paling aman adalah mengikuti petunjuk kemasan produk untuk persiapan dan konsumsi. Jangan pernah melebihi konsumsi dari yang tertera pada label aturan konsumsi.

Dianjurkan untuk mengonsumsi kapsul atau teh daun senna pada malam hari sebelum tidur untuk mendapat hasil baiknya di esok hari. Untuk meminum teh daun senna, Anda bisa mengambil 1-2 gram daun senna kering kemudian diseduh dengan air panas selama 10 menit atau hingga kecoklatan.

Anda bisa menambahkan madu secukupnya sebagai pemanis alami sekaligus penambah khasiat juga. Konsumsi teh daun senna selama 1-2 hari saja atau saat Anda mengalami gangguan pencernaan seperti sembelit atau susah BAB.

Baca Juga: 5 Manfaat Daun Sirih Hijau untuk Wanita dan Cara Penggunaannya!

Atasi Perut Buncit Sekaligus Turunkan Berat Badan dengan Laxsi yang Merupakan Ramuan Herbal Alami Termasuk Daun Senna

Daun senna memang merupakan salah satu bahan herbal yang memiliki sejumlah manfaat dan khasiat bagi kesehatan terutama untuk pencernaan. Menurunkan berat badan dapat menjadi salah satu khasiat manfaat daun senna yang bisa Anda dapatkan. Meski begitu, penggunaannya mesti dalam takaran yang tepat dan wajar agar tidak menimbulkan efek samping tertentu.  

Laxsi - Daun Senna untuk Diet

Untuk membantu Anda, Laxsi hadir sebagai ramuan herbal alami yang terstandar modern dengan kandungan daun senna di dalamnya. Laxsi berkhasiat untuk membantu mengecilkan perut buncit, menurunkan berat badan, dan melancarkan buang air besar (BAB).

Selain daun senna, Laxsi memiliki komposisi kandungan herbal lain seperti klembak, jinten hitam, kunyit, hingga pati sehingga makin bisa memberikan dampak kesehatan untuk tubuh. Laxsi juga dapat dikonsumsi untuk membantu menahan nafsu makan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan kandungan yang sudah ditakar secara tepat, Anda tidak perlu khawatir akan kelebihan dosis dalam mengonsumsi daun senna untuk kesehatan jika mengikuti petunjuk penggunaan.

Itulah ulasan mengenai fakta khasiat daun senna untuk diet dan pencernaan yang bisa Anda simak dan pahami. Untuk membeli Laxsi, Anda bisa mengklik langsung pada gambar produk atau melalui klik tautan pembelian Laxsi secara daring berikut ini.

Laxsi sudah memiliki sertifikasi resmi BPOM dan Halal MUI sehingga aman dikonsumsi.

Segera beli Laxsi karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Anda mendapatkan khasiat daun senna secara tepat dan aman!